KELOMPOK 1
1. Auda Humairoh
2. Dhea Wannisyah Putri
3. Dora Rosalina S
4. Firda Fitri
5. Lovina Aldelyn
6. Riska Oktaviani
Sejarah Kanal Ion
• Kanal Ion di hipotesiskan pertama kali oleh Alan
Hodgkin dan Adrew Huxley (Biofisika,Inggris) tahun 1952
• Tahun 1970an Erwin Nehe dan Bert Sakman
memenangkan nobel akibat penemuan teknik perekaman
medis yg disebut “patch clamp”
• Sampai saat ini banyak ilmuwan masih meneliti tentang
kanal ion untuk mengetahui lebih dalam bagaimana
mekanisme kerja kanal ion tersebut
• Kanal ion memainkan peranan penting dalam
banyak tipe sel
Definisi Kanal Ion
• Kanal ion adalah suatu protein membran yang terdapat
pada lapisan lipid membran sel
• Terdiri dari beberapa subunit protein yang tersusun
membentuk porus
• Umumnya bersifat spesifik terhadap ion tertentu
seperti kanal ion K+ dan Kanal ion Na+
• Beberapa kanal ion juga ada yang memiliki afinitas
terhadap lebih dari satu ion
• Pembukaan dan penutupan kanal ion diatur oleh
senyawa kimia,sinyal elektrik atau kekuatan mekanik
Macam – Macam Kanal Ion
1. Kanal Ion teraktivasi Voltase (voltage-gated channels)
• Memberikan respon terhadap adanya perubahan potensial transmembran
• Depolarisasi Kanal terbuka
• Hiperpolarisasi Kanal tertutup
• Contoh : Kanal ion Na+ dan K+ pada sel saraf dan otot, dan Kanal Ca2+
yang mengontrol pelepasan neurotransmiter pada ujung saraf presinaptik
2. Kanal Ion teraktivasi Ligan (ligand-gated channels)
Kanal ion K+
T channel (T-type)
N channel (N-type)
P channel (P-type)
Klasifikasi Kanal Ca2+
L channel (L-type)
L channels (L-type), yang berarti long open time. Kanal ini diaktivasi oleh
depolarisasi yang besar, dan tetap terbuka sampai agak lama sebelum
kemudian inaktif (500 mdetik atau lebih). Kanal ini banyak dijumpai pada otot
jantung, sel otot polos, dan otak.
T channel (T-type)
T channel (T-type), yang berarti tiny atau transient current. Kanal ini dapat
diaktivasi oleh depolarisasi yang kecil dan juga terjadi secara singkat
Klasifikasi Kanal Ca2+
N Channel (N-type)
P Channel (P-type)
P channel (P-type), dinamakan demikian karena pertama
kali dideskripsikan pada sel Purkinje. Kanal ini juga
berperan dalam pelepasan neurotransmitter dari ujung
saraf.
Obat-obat yang beraksi pada kanal
ion Ca++
Kanal Ion Cl-
Fungsi Kanal Ion Cl-
Regulasi volume dan homeostatis ion
Transport trans-epitelial
Regulasi eksitabilitas elektrik
Kanal Clˉ berperan penting dalam mengontrol komposisi ion dalam sitoplasma dan volume
sel.Fungsi ini dijalankan bersama dengan berbagai transporter ion lainnya,seperti
pompa,kotransporter dan kanal ion lain.
Dalam hal pengaturan volume sel,kanal ion Clˉ juga berperan penting.Jika suasana ekstrasel
menjadi hipotonis, sel akan memberikan respon untuk menjaga isotonisnya yang
melibatkan pembukaan secara paralel kanal K dan kanal Clˉ yang teraktivasi oleh
kekuatan mekanik berupa pembengkakan(swelling)
Lanjutan
Pembukaan kanal Cl menyebabkan Cl keluar
dari sel yang membengkak,diikuti oleh kation
dan air,sehingga dapat dicapai kondisi isotonis
dan volume tertentu.
Fungsi kanal seperti ini berperan penting
terutama pada sel-sel sekretori,seperti sel
pada epithelia mukosa dan pada ginjal.
Lanjutan
Kanal ion Cl juga diperlukan untuk transport garam dan
air menyeberangi epitelia.
Contohnya : suatu protein transporter yang disebut
cystic fibrosis transmembrane conductance
regulator (CFTR)
CFTR terdapat di :
Usus
Saluran nafas
Kelenjar sekresi
Saluran reproduksi
Dan saluran empedu
Lanjutan
Malfungsi dari kanal Cl CFTR menyebabkan terganggunya transport
epitelial,seperti yang terjadi pada penyakit cystic fibrosis
Cystic fibrosis merupakan penyakit generik akibat adanya mutasi
pada gen CFTR. Cystic fibrosis sendiri merupakan penyakit yang
dikarakterisir oleh adanya sekret-sekret yang pekat di berbagai tempat
dalam tubuh.
Seperti :
-keringat menjadi sangat asin
-dahak menjadi sangat kental
-dan terjadi infertilitas pria maupun wanita karena tersumbatnya
sal.reproduksi
Lanjutan
• Fungsi kanal Cl berikutnya adalah pengaturan
eksitabilitas listrik membran sel.
• Dapat dijumpai pada sel otot polos,otot rangka dan sel
saraf
• Pembukaan kanal ion Cl mengakibatkan mengakibatkan
aliran ion Cl masuk kedalam sel sehingga menyebabkan
hiperpolarisasi .Karena itu,inaktivasi kanal ion Cl dapat
menyebabkan hipereksitabilitas.Misalnya pada otot
rangka,adanya mutasi kanal Cl dapat menyebabkan
terjadinya hipereksitasi otot yang menjadikan otot
mengalami myotomia( kekejangan otot)
Klasifikasi tipe kanal ion Clˉ
Lanjutan
• Obat yang beraksi pada kanal ion Clˉ salah satunya
lubiprostan.
• Lubiprostan bekerja mengaktifkan /membuka kanal Clˉ
tipe CLC-2 yang terdapat pada sel-sel epitel usus,
sehingga pergerakan cairan ke usus,yang pada
akhirnya akan mengurangi konsistensi feses. Obat ini
sebagai obat untuk konstipasi idiopatik kronis.
TERIMAKASIH