3947
22255
18308
3545
3947
5336 5336 5336 5336 5336 5336 5336 5336 5336 5336 5336 5336
128064
Step 1# - Tampilkan Project Navigator – Data, lakukan input sesuai urutan pada
tampilan tersebut.
Step 2# - Tabel one -> Model Data -> Nodes
Note:
Saat input node untuk chord pastikan berurutan.
(Jangan di mirror!)
Karena akan berpengaruh saat ‘sets of members’
untuk memasukkan imperfection.
Step 3# - Tabel one -> Model Data -> Materials
Note:
Sudah otomatis keluar spesifikasi material
saat kita memilih ‘material description’
Step 4# - Tabel one -> Model Data -> Cross Sections
Note:
Untuk memudahkan penamaan cross section,
bisa di beri kode di kolom ‘comment’ di kolom paling kanan.
Step 5# - Tabel one -> Model Data -> Cross Sections -> Create a member
Pick section yang akan di beri member end release. Klik kanan.
Tampilan tabel “end Release’. Isikan pada baris ‘Member release’
-> Member start dan member end. Lakukan hal yang sama u/ section lainnya.
Step 9# - Nodal Support
Note:
Input node untuk chord harus berurutan (Jangan di mirror!)
untuk penentuan ‘sets of members’
2# _ Calculation (From DIN 18800 Part 2 about Imperfection)
Untuk Jembatan Kalimujur
Note :
Sesuaikan arch section permodelan jembatan yang kita
pakai dengan Tabel 5, Tabel 23. dan Tabel 24.
Dari Input RSTAB
3# _ Input on Table 3 -> 3.4 Imperfection
Step 11# - Load Cases and Combination
Untuk Load Cases dan Load Combination, klik table 2.1 Load Cases, muncul tampilan
Load Case (LC), kemudian untuk jenis beban dapat dipilih di ‘Action Category’.
Step 12# - Result
Step 13# - Display Result
Untuk menampilkan Stres Ratio => Add on Module -> STEEL (General stressanalysis
of steel members) -> Start Add-on Module -> muncul tampilan di slide berikutnya.
Input Load Combination yang akan di check
stress ratio-nya (Servis dan Ultimate)
Klik Calculation