Anda di halaman 1dari 32

KARYA ILMIAH

Pengertian Tulisan Ilmiah adalah:

- Tulisan Hasil Pengamatan, Peninjauan,


Penelitian bidang ilmu tertentu
- Disusun menurut metode ilmiah dan
sistematis
- Kebenaran ilmiah dapat
dipertanggungjawabkan
JENIS-JENIS TULISAN ILMIAH
A. Laporan Hasil Kegiatan Ilmiah, berupa :

• Hasil Penelitian
• Pengkajian
• Survey
• Evaluasi
B. Tulisan Ilmiah

• Karya tulis atau makalah yang berisi


tinjauan atau ulasan ilmiah
• Tulisan ilmiah populer
• Prasarana berupa tinjauan, gagasan atau
ulasan ilmiah yang disampaikan pada
pertemuan ilmiah
c. Buku, yang terdiri dari:
• Buku pelajaran atau modul
• Diktat pelajaran
• Karya penerjemahan
Dalam panduan penyusunan portofolio uji sertifikasi
guru (Depdiknas, 2007), disebut bahwa komponen
pengembangan profesi meliputi:

• Karya tulis yang mencakup


- Buku
- Artikel jurnal, majalah, dan surat kabar
- Modul
- Diktat
• Penelitian tindakan kelas atau penelitian yang
mendukung peningkatan pembelajaran dan atau
profesionalitas guru
• Reviewer buku dan atau penulis soal EBTANAS/UN
• Media dan alat pembelajaran
• Karya teknologi/seni
Tulisan Ilmiah harus memenuhi syarat

• Isi kajian berada pada lingkup


pengetahuan ilmiah

• Menggunakan metode ilmiah

• Sosok tampilannya keilmuan


Ciri-ciri Tulisan Ilmiah :

• Logis
• Sistematis
• Objektif
• Tuntas dan menyeluruh
• Seksama
• Jelas
• Kebenarannya dapat teruji
• Terbuka
• Berlaku umum
• Menggunakan bahasa santun dan tata tulis
yang baku
BUKU

Pengertian buku
• Adalah salah satu karya ilmiah yang sarat dan
penuh berisi pengetahuan yang digunakan
sebagai objek dan dibahas dalam proses
pembelajaran (Arikunto, 2007)
• Yang dimaksud buku sebagai karya ilmiah guru
adalah buku yang berisi bahan pelajaran inti
atau materi tambahan untuk
memperluas wawasan guru
atau siswa
Secara rinci buku di sekolah dibedakan
menjadi:

• Buku pegangan guru


- Buku pegangan guru dari Depdiknas
- Buku referensi untuk memperkaya
wawasan guru
• Buku pelajaran
- Buku paket  dikeluarkan resmi
pemerintah
- Buku penunjang  buku memperluas
wawasan siswa
• Buku referensi di perpustakaan  untuk
menambah wawasan dan pengetahuan
Catatan :

• Saat ini semua buku pelajaran harus


diakreditasi oleh Depdiknas melalui BSNP
dan Pusbuk
• Untuk mendapat pengakuan baik untuk
kenaikan jabatan maupun uji sertifikasi
maka yang disusun guru adalah buku
pelajaran
Ciri-ciri Buku Pelajaran (Arikunto, 2007) yang
baik ditulis Guru

1. Berisi pengetahuan sesuai dengan mata


pelajaran yang dipelajari siswa seperti:
pokok bahasan, kompetensi dasar dan
kurikulum yang berlaku

2. Memakai bahasa yang dapat mudah


dipahami siswa sesuai dengan tingkat
dan jenjang pendidikannya
3. Untuk menarik siswa, buku hendaknya disusun
dengan memperhatikan aspek kejiwaan siswa,
seperti:
- menggunakan selingan bahasa yang tidak kaku
- Tidak sarat tulisan; artinya jangan berhalaman-
halaman cuma ada tulisan saja
- diberi selingan dengan kotak-kotak ditengah,
ditepi kiri atau tepi kanan

4. Menggunakan format yang lazim digunakan untuk


siswa dalam arti:
- Ukuran kertas tidak terlalu lebar
- ukuran huruf tidak terlalu kecil
- jika diperlukan ada gambar, tabel tapi tampilannya
jelas dan tidak menganggu tulisan
Sistematika Buku Pelajaran, sbb:

a. Kata Pengantar  berisi: tentang isi buku,


keterangan untuk kelas berapa dan alasan buku
ditulis
b. Bagian Pendahuluan  berisi: daftar isi, daftar
tabel, daftar gambar (kalau ada)
c. Bagian isi  terdiri dari:
1. Judul bab atau topik bahasan 
diambil dari pokok bahasan atau kompetensi
dasar dalam kurikulum
2. Penjelasan tujuan bab atau indikator penting
untuk bab tersebut
3. Uraian isi pelajaran  berisi: penjelasan materi
dengan contoh-contoh, tambahan gambar,
bagan, dsb
4. Soal latihan  dapat berupa soal uraian atau
pilihan ganda
MODUL

Pengertian Modul

Adalah materi pelajaran yang disusun


dan disajikan secara tertulis untuk
dapat dipelajari sendiri (belajar
sendiri)
Jenis Modul

1. Modul self-contained
Isi modul ini sangat lengkap dan
siswa dibekali materi sangat cukup
2. Modul non self-contained
Isi modul belum lengkap, untuk
pencapaian hasil belajar siswa
perlu mencari sumber lain yang
relevan
Ciri Modul
1. Menggunakan bahasa yang mudah dicerna
siswa
2. Berisi pengetahuan yang sesuai dengan
pokok bahasan atau kompetensi dasar
yang berlaku pada jenjang tertentu seperti
di kurikulum
3. Disusun memperhatikan aspek kejiwaan
siswa, seperti:
a. Bahasa tidak baku
b. Jangan berhalaman-halaman cuma tulisan
c. Diberi selingan kotak-kotak di tengah, di
tepi kiri atau tepi kanan
Sistematika Menulis Modul

1. Kata pengantar, berisi:


- isi modul
- keterangan untuk kelas berapa
- alasan modul ditulis
2. Pendahuluan, berisi:
- daftar isi
- tujuan modul secara keseluruhan sebagai
bahan pelajaran lengkap
- petunjuk penggunaan modul
3. Bagian isi, terdiri dari:
- Judul bab atau topik bahasan atau kompetensi
dasar sesuai kurikulum
- Penjelasan ….
- Penjelasan tujuan bab atau indikator penting untuk bab
tersebut
- Uraian isi pelajaran, berisi:
a. Penjelasan materi beserta contoh, tambahan
gambar, bagan, dsb
b. Sajian contoh
c. lembar tugas siswa (individu atau kelompok)
disertai petunjuk atau format penjelasa tugas
d. soal latihan, dapat berupa soal uraian atau pilihan
ganda
e. kunci jawaban soal latihan
f. soal evaluasi tingkat pemahaman materi dalam
bagian modul yang bersangkutan
g. kunci jawaban soal evaluasi belajar siswa

4. Bagian Penunjang, berisi lampiran yang


diperlukan
DIKTAT

Pengertian Diktat

Adalah catatan tertulis suatu mata


pelajaran atau bidang studi yang
dipersiapkan guru, untuk memper-
mudah atau memperkaya materi
pelajaran yang disampaikan guru
dalam PBM
Ciri-Ciri Diktat

• Ditulis dengan singkat dan padat


• Bahasa mudah dipahami siswa
• Dipilih intisari dari semua materi
pelajaran yang tercantum dalam
beberapa sajian diktat tersebut
• Diktat harus ditulis sendiri
Sistematika Menulis Diktat

• Kata Pengantar, berisi: penjelasan, isi diktat,


keterangan untuk siapa diktat ditulis dan kelas
berapa
• Bagian Pendahuluan, berisi: daftar isi, tujuan,
maksud diktat sebagai ringkasan pelajaran
• Bagian Isi, yang terdiri:
1. Judul bab atau topik bahasan yang diambil dari
pokok bahasan atau kompetensi dasar dari
kurikulum
2. Penjelasan tujuan bab atau indikator penting
untuk bab tersebut
3. Uraian isi pelajaran
4. Penjelasan materi disertai dengan contoh,
tambahan gambar, bagan, atau penjelasan lain
• Bagian Penunjang, yang berisi lampiran yang
diperlukan
ARTIKEL

Pengertian Artikel :

Merupakan karangan yang


dimenyajikan permasalahan atau
pengetahuan keilmuan dan ditulis
menurut tata cara penulisan
tertentu, dengan baik dan benar
Ciri Artikel

• Isi sajiannya berada pada kawasan


pengetahuan keilmuan
• penulisannya cermat, tepat, dan
benar, menggunakan sistematika
yang umum dan jelas
• tidak bersifat subyektif, emosional,
mengungkap fakta, rasional, bukan
terkaan/prasangka
Jenis Artikel

A. Artikel Ilmiah Hasil Pemikiran


(bukan hasil penelitian)

B. Artikel Ilmiah Hasil Penelitian

C. Artikel Ilmiah Populer


A. Penulisan Artikel Ilmiah Hasil Pemikiran

Umumnya terdiri dari tiga bagian, yaitu:


1. Bagian pendahuluan, terdiri dari:
judul, abstrak (Indonesia atau Inggris) dan
kata kunci
2. Bagian isi, terdiri dari:
permasalahan, uraian teori dari hasil yang di
permasalahan, uraian fakta dari hal yang di
permasalahkan, diskusi, kesimpulan dan
saran
3. Bagian penunjang
berupa daftar pustaka dan data diri (biodata)
penulis
B. Artikel Ilmiah Hasil Penelitian

• Berasal dari laporan hasil penelitian,


dikemas dan ditulis kembali dengan
sajian menarik untuk dinikmati

• Bukan ringkasan penelitian

• Tulisan bergaya lentur dan enak


dibaca
Perbedaan Laporan Hasil Penelitian dengan Artikel Ilmiah Hasil Penelitian

Komponen Laporan Hasil Penelitian Artikel Ilmiah Hasil Penelitian


Judul Lugas dan scientific Singkat dan menarik
Abstrak Satu atau paragraf Satu paragraf
Bahasa Inggris/ Indonesia Bahasa Inggris/Indonesia
Kata Kunci
Berisi : Berisi:
1.Permasalahan 1. Permasalahan
2.Metode Penelitian 2. Cara penelitian
3.Hasil Penelitian 3. Hasil penelitian
Sistematika I. Pendahuluan A. Pendahuluan
Penulisan A. Latar belakang masalah 1. Latar belakang masalah
B. Identifikasi masalah 2. Perumusan masalah
C. Perumusan masalah 3. Tujuan penelitian
D. Tujuan penelitian 4. Kajian teori
E. Manfaat penelitian B. Metode Penelitian
II. Kajian Teori C. Hasil dan Pembahasan
III. Metode Penelitian D. Simpulan dan Saran
IV. Hasil Penelitian & pembahasan
V. Simpulan,implikasi, dan saran
Lampiran Lengkap, semua yang diperlukan untuk Tidak perlu lampiran
menunjang bobot ilmiah

Jumlah Sesuai kebutuhan 15-20 halaman


halaman
C. Artikel Ilmiah Populer

Pengertian Artikel Ilmiah Populer

Adalah tulisan ilmiah yang disajikan


dengan tampilan format dan bahasa
yang lebih enak dibaca dan dipahami,
sering ditemui di surat kabar. Ditulis
dengan tetap memperhatikan objek-
tivitas dan dijiwai oleh kebenaran dan
metode berpikir ilmiah
Karakteristik Artikel Ilmiah Populer,
antara lain:

1. Substansi disajikan secara obyektif


2. Pendapat didukung oleh argumen,
fakta, dan butuh
3. Materi disampaikan dalam gaya
populer
4. Bahasa menggunakan ragam seni
ilmiah
5. Tidak mengikuti aturan-aturan yang
lazim untuk artikel ilmiah murni
Sistematika atau Kerangka Penulisan

1. Pendahuluan
Mengungkapkan hal-hal menarik, mutkahir
atau mengejutkan (bisa berupa data-data
yang ada) dari permasalahan yang dibahas
untuk menarik pembaca.
2. Bagian Isi
Bahasa yang cukup banyak, dimulai
dengan memaparkan hal-hal umum
menuju kesimpulan yang bersifat spesifik
Karakteristik Aspek Tata Tulis
Tulisan Ilmiah:

1. Judul, yang hendaknya singkat/padat,


khususnya artikel ilmiah biasanya berkisar
antara 8-12 kata. Mencerminkan isi,
menarik, informatif, dan mengandung
permasalahan

2. Abstrak
– umumnya terdiri dari 100-150 kata
maksimal 3 paragraf
– berisi tujuan/permasalahan
– cara penelitian
– hasil penelitian dan pembahasan
3. Paragraf, yang mempunyai ciri-ciri:
satu kesatuan ide kepaduan hubungan antar
kalimat dan kelengkapan pokok pikiran
utama dan penjelasan
4. Pengkalimatan, yang hendaknya pendek-
pendek tapi jelas dan mengikuti struktur
5. Argumentasi ilmiah, yang hendaknya ada
dalam pembahasan dapat dipertanggung-
jawabkan secara ilmiah, mengacu teori atau
hasil penelitian terdahulu
6. Sintesis kajian pustaka hendaknya bukan
sekedar kompilasi teori, harus saling
mengkait satu dengan yang lain dan
mencerminkan kerangka pikir yang terpadu
7. Kutipan, dapat berupa kutipan langsung
atau tak langsung dengan penyebutan
sumber referensi secara jujur dan benar
8. Simpulan berupa intisari pembahasan dan
jawaban atas masalah yang diajukan
9. Saran yang diajukan kepada siapa dan
disesuaikan dengan hasil/isi tulisan
10. Daftar Pustaka, yang bervariasi tetapi pada
umumnya ditulis dengan ketentuan nama
penulis, tahun penerbitan, judul terbitan,
kota penerbit, dan penerbit serta disusun
menurut abjad

Anda mungkin juga menyukai