FALIAN ALFARIDZI (14)

IDHAM PUTRA PRIJANTO (19)

RAMA WIDRAGAMA PUTRA (28)
YUSUF MUHAMMAD REZA (36)
 Sisa
organisme masa lalu yang mengalami
mineralisasi didalam batuan.
 Ilmu
yang mempelajarinya adalah
Paleontologi.
 Melalui
penelitian fosil, dapat diketahui
bahwa telah terjadi perubahan,
perkembangan, atau suksesi organisme
yang merupakan bukti langsung dari
Evolusi.
 Lingkungan air, PH, suhu, kadar garam
dan angin.
 Organisme pengurai.
 Hewan predator dan pemakan bangkai.
 Bencana alam dan lipatan batuan bumi.
 Struktur tubuh organisme yang tidak
memungkinkan terjadinya proses
pembentukan fosil. E.g. daun.
 Perubahan tubuh dari sebesar kucing
sampai sebesar kuda yang sekarang.
 Jarak antara mulut dengan mata semakin
jauh.
 Leher semakin panjang.
 Perubahan bentuk geraham.
 Kaki semakin panjang.
 Reduksi jumlah jari kaki.
 Anggota tubuh organisme dengan
struktur dasar yang sama, tetapi
fungsinya bisa sama/beda disebut
homologi. E.g. Anggota depan buaya,
kadal, kelelawar, burung, paus, kuda.
 Fungsi organ yang berbeda-beda
disebabkan oleh adaptasi lingkungan.
 Anggota depan kadal untuk berjalan,
kelalawar untuk terbang, paus untuk
berenang,dll.
 Kebalikan dari homologi adalah analogi.

 Analogi adalah anggota tubuh

organisme yang berfungsi sama, tapi
struktur berbeda. E.g. Sayap kupu-kupu,
burung, capung, kelelawar befungsi
untuk terbang. Sirip ikan paus dan
penguin berfungsi untuk berenang.
 Homologi merupakan bukti terjadinya
evolusi divergensi.

 Analogimerupakan bukti terjadinya

evolusi konvergensi.
 Menggunakan uji presiptin (konsep
antigen-antibodi). Semakin banyak
gumpalan, makin jauh kekerabatannya.

 Melihatkomplementasi (perpasangan
basa) antara rantai DNA atau RNA pada
spesies yang disebut hibridisasi asam
nukleat.
 Ontogeni : Perkembangan zigot sampai
dewasa.
 Filogeni : Perkembangan MH dari yang
sederhana sampai kompleks.

“ Ontogeni rekapitulasi dari Filogeni”

- Ernest Haeckel, 1834-1919.
 Walaupun jumlah sel dan morfologi
setelah dewasa berbeda-beda, namun
fisiologi di dalam selnya memiliki
kemiripan, seperti:
 Metabolisme.
 Respirasi.
 Sintesis Protein.
 Sintesis ATP dan penggunaannya.
 Usus buntu.
 Tulang koksigeal (tulang ekor).
 Titik darwin.
 Kelopak mata ketiga.
 Gigi geraham tambahan (molar 3).
 Gigi taring.
 Buah dada pada laki-laki.
 Otot telinga.
 Bulu kuduk.
 Merupakan pemeliharaan tumbuhan dan
hewan liar untuk kepentingan manusia.

 Dalam arti yang sederhana, domestikasi

merupakan proses "penjinakan" yang
dilakukan terhadap hewan liar.