Gagal ginjal akut adalah suatu sindrom yang ditandai oleh penurunan
yang cepat pada laju filtrasi glomerulus (glomerular filtration rate
(GFR)) dalam waktu beberapa hari sampai beberapa minggu disertai
akumulasi dari zat sisa metabolisme nitrogen. Sindrom ini sering
ditemukan lewat peningkatan kadar kreatinin, ureum serum, disertai
dengan penurunan output urin. (Davey, 2005).
Klasifikasi Gagal Ginjal Akut
Renal
Pra-Renal 1. Glomerular Post Renal
1. Kelainan kardiovaskuler. 2. Tubular 1. Obstruksi Intra
2. Berkurangnya jumlah cairan 3. Interstitial renal
tubuh. 4. Vaskuler 2. Obstruki ekstra
3. Redistribusi cairan tubuh. 5. Faktor Ekstrinsik renal
Kebocoran fltrat
Kerja ginjal terganggu Penumpukan zat
toksik diginjal
Merusak jaringan
ginjal
Penurunan GFR
Hipertensi
Terbatas dalam Anoreksia MK: Ketidakefektifan
bergerak Pola Nafas
MK: Resiko penurunan Mual muntah
curah jantung
MK: Hambatan
MK: Ketidakseimbangan nutrisi:
mobilitas fisik
kurang dari kebutuhan tubuh
Pemeriksaan Diagnostik Gagal Ginjal Akut
Terapi
Terapi Nutrisi
Farmakologi
Terapi
Tata Laksana
pengganti
Komplikasi
ginjal
Pencegahan Gagal Ginjal Akut
Hiponatremia
Kelebihan cairan intravaskular
Hiperkalemia
Asidosis metabolik
Hiperfosfatemia
Hipokalsemia
Hiperurisemia
Prognosis Gagal Ginjal Akut
Anamnesa
• Nama : Ny. X
• Usia : 50 Tahun
• Jenis kelamin : Perempuan
• Agama : Islam
• Pekerjaan : Ibu rumah tangga
• Alamat : Surabaya
• No. RM : 234xxxx
• Diagnosa medis: Gagal ginjal akut
Riwayat kesehatan
• Keluhan utama: Ny. X mengeluh sesak napas berat setelah melakukan
aktivitas ringan.
• Riwayat penyakit sekarang: Ny. X, 50 tahun datang ke RSUD Dr.
Soetomo dengan keluhan sesak napas berat setelah melakukan aktivitas
ringan disertai mual, muntah dan nafsu makan berkurang. Klien
mengatakan hanya menghabiskan 1/3 porsi makan biasanya. Klien juga
mengeluh kencingnya sedikit, frekuensi berkemih hanya 1-2x sehari,
diperkirakan produksi urin tidak sampai 300 ml, dan urin berwarna coklat
seperti teh. Klien juga mengeluh kakinya bengkak.
• Riwayat penyakit dahulu: Klien tidak memiliki riwayat penyakit dahulu.
• Riwayat penyakit keluarga: tidak ada keluarga yang memiliki penyakit
yang sama dengan klien
Pemeriksaan Fisik
• B1 (breathing) : RR: 25x/menit, terdapat penggunaan otot bantu napas
• B2 (Blood) : TD 150/100 mmhg, nadi 80x/menit, suhu 380C
• B3 (Brain) : Tidak ada masalah.
• B4 (Bladder) : Kencingnya sedikit, frekuensi berkemih hanya 1-2x
sehari, diperkirakan produksi urin tidak sampai 300 ml, dan urin berwarna
coklat seperti teh.
• B5 (bowel) : Didapatkan adanya mual dan muntah, nafsu makan
berkurang, BB awal 70kg menjadi 63 kg.
• B6 (bone) : Didapatkan adanya kelemahan fisik.
• Skin : Terdapat edema ekstremitas bawah, mukosa dan kulit
tampak kering
Pemeriksaan laboratorium
• BUN 60mg/dl
• Kreatinin darah 5mg/dl
• HB 9,5gr/dl
• Albumin 2mg/dl
• Hematokrit 35%.
Analisa Data
No Data Etiologi Masalah Keperwatan
1. DS : Penurunan GFR Ketidakefektifan pola
• Klien mengeluh sesak napas ↓ napas
berat setelah melakukan Gagal Ginjal Akut
aktivitas ringan. ↓
DO : Ketidakmampuan ginjal
• RR meningkat (25 x/menit). mengekskresikan urin
• Klien tampak sesak. ↓
• Tampak penggunaan otot bantu Penumpukan asam organik (H+)
napas. ↓
Muatan asam (H+) meningkat
↓
pH menurun
↓
Asidosis metabolik
↓
Napas berat
↓
Ketidakefektifan pola napas
No Data Etiologi Masalah Keperwatan
2. DS : Penurunan GFR Kelebihan volume cairan
• Klien mengeluh kencingnya ↓
sedikit, frekuensi berkemih hanya Gagal Ginjal Akut
1-2x sehari, diperkirakan produksi ↓
urin tidak sampai 300 ml, dan urin Ketidakmampuan ginjal mengekskresikan
berwarna coklat seperti teh. urin
• Klien juga mengeluh kakinya ↓
bengkak. Retensi cairan Na, dan elektrolit
DO : ↓
• Tampak ada edema pada Cairan tubuh meningkat
ekstremitas bawah klien. ↓
• Konjungtiva klien anemis Edema
• Mukosa dan kulit tampak kering. ↓
• TTV: suhu 38oC, RR 25x/menit, Kelebihan volume cairan
TD: 150/100 mmhg, nadi
80x/menit.
• BUN 60mg/dl.
• Kreatinin darah 5mg/dl,
No Data Etiologi Masalah Keperwatan
3. DS : Penurunan GFR Ketidakseimbangan nutrisi
• Klien mengeluh mual, muntah ↓ kurang dari kebutuhan tubuh
dan nafsu makan berkurang. Gagal Ginjal Akut
• Klien mengatakan hanya ↓
menghabiskan 1/3 porsi makan Ketidakmampuan ginjal mengekskresikan
biasanya. urin
DO : ↓
• Konjungtiva klien anemis. Penurunan output urin
• Mukosa dan kulit tampak kering. ↓
• Berat badan klien turun dari 70kg Peningkatan metabolisme gastrointestinal
menjadi 63kg. ↓
• TTV: suhu 38oC, RR 25x/menit, Anoreksia
TD: 150/100 mmhg, nadi ↓
80x/menit. Mual muntah
• HB 9,5gr/dl. ↓
• Albumin 2mg/dl. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari
• Hematokrit 35%. kebutuhan tubuh
Diagnosa Keperawatan