Anda di halaman 1dari 9

Pada mulanya masyarakat kota sebelumnya

adalah masyarakat pedesaan, dan pada


akhirnya masyarakat pedesaan tersebut
terbawa sifat-sifat masyarakat perkotaan, dan
melupakan kebiasaan sebagai masyarakat
pedesaannya.
Perbedaan masyarakat pedesaan dan
masyarakat kota adalah bagaimana cara
mereka mengambil sikap dan kebiasaan
dalam memecahkan suata permasalahan.
Karakteristik umum masyarakat pedesaan
yaitu masyarakat desa selalu memiliki ciri-ciri
dalam hidup bermasyarakat, yang biasa
nampak dalam perilaku keseharian mereka.
Pada situasi dan kondisi tertentu, sebagian
karakteristik dapat dicontohkan pada
kehidupan masyarakat desa di jawa. Namun
dengan adanya perubahan sosial dan
kebudayaan serta teknologi dan informasi,
sebagian karakteristik tersebut sudah tidak
berlaku.
Sederhana

Mudah curiga

Menjunjung tinggi norma-norma yang berlaku didaerahnya

Mempunyai sifat kekeluargaan

Lugas atau berbicara apa adanya

Tertutup dalam hal keuangan mereka


Perasaan tidak ada percaya diri terhadap masyarakat kota
Menghargai orang lain

Demokratis dan religius

Jika berjanji, akan selalu diingat

Sedangkan cara beadaptasi mereka sangat sederhana,


dengan menjunjung tinggi sikap kekeluargaan dan
gotong royong antara sesama, serta yang paling
menarik adalah sikap sopan santun yang kerap
digunakan masyarakat pedesaan.
Berbeda dengan karakteristik masyarakat
perkotaan, masyarakat pedesaan lebih
mengutamakan kenyamanan bersama
dibanding kenyamanan pribadi atau individu.
Masyarakat perkotaan sering disebut sebagai
urban community.
Ada beberapa ciri yang menonjol pada
masyarakat kota yaitu:
 1. kehidupan keagamaan berkurang bila
dibandingkan dengan kehidupan keagamaan di
desa. Masyarakat kota hanya melakukan kegiatan
keagamaan hanya bertempat di rumah
peribadatan seperti di masjid, gereja, dan lainnya.
 2. orang kota pada umumnya dapat
mengurus dirinya sendiri tanpa bergantung
pada orang lain

 3. di kota-kota kehidupan keluarga sering


sukar untuk disatukan, karena perbedaan
politik dan agama dan sebagainya.

 4. jalan pikiran rasional yang dianut oleh


masyarkat perkotaan.
 5. interaksi-interaksi yang terjadi lebih
didasarkan pada faktor kepentingan pribadi
daripada kepentingan umum.
 Hal tersebutlah yang membedakan antara
karakteristik masyarakat perkotaan dan
pedesaan, oleh karena itu, banyak orang-
orang dari perkotaan yang pindah ke
pedesaan untuk mencari ketenangan,
sedangkan sebaliknya, masyarakat pedesaan
pergi dari desa untuk ke kota mencari
kehidupan dan pekerjaan yang layak untuk
kesejahteraan mereka.
Sekian terima kasih

Anda mungkin juga menyukai