Anda di halaman 1dari 16

“ Cream Anti Acne”

Disusun oleh :
Septika Ningsih : 09330005
Diva Larissa : 09330006
..Latar Belakang..
Kosmetik medik

Sampai sekarang banyak wanita ataupun pria yang berumur 40th


masih bermasalah dg masalah kulit seperti jerawat. Kosmetik dikenal
manusia berabad-abad yang lalu. Pada abad ke-19, pemakain
kosmetik mulai mendapat perhatian, yaitu selain kecantikan juga
untuk kesehatan. Perkembangan ilmu kosmetik serta industrinya baru
dimulai secara besar-besaran pada abad ke-20. Kosmetik termasuk
dalam bagian dunia usaha. Bahkan sekarang teknologi kosmetik
begitu maju dan merupakan paduan antara kosmetik dan obat atau
yang disebut kosmetik medik.
..Anatomi dan Fisiologi Kulit..
fungsi utama sebagai pelindung dari berbagai macam gangguan dan
rangsangan luar.
Kulit terbagi atas 2 lapisan utama yaitu:
Epidermis (kulit ari), sebagai lapisan yang paling luar.
Dermis (korium, kutis, kulit jangat)
Dibawah dermis terdapat subkutis atau jaringan bawah kulit. yakni:
Lapisan Tanduk (stratum corneum), sebagai lapisan yang paling atas.
Lapisan Jernih (stratum lucidum), disebut juga “lapisan barier”.
Lapisan berbutir-butir (stratum granulosum).
Lapisan Malpighi (stratum spinosum) yang selnya seperti berduri.
Lapisan basal (stratum germinativum) yang hanya tersusun oleh satu
sel-sel basal.
..Jenis – jenis Kulit..
Ada 4 jenis kulit wajah
a. kulit kering
Pada jenis kulit kering, kelenjar sebasea dan keringat hanya dalam
jumlah
sedikit. Jenis kulit kering mempunyai ciri-ciri penampakan kulit terlihat
kusam.
b. kulit berminyak
Pada jenis kulit berminyak, kelenjar sebasea dan keringat terdapat
dalam jumlah banyak. Jenis kulit berminyak mempunyai ciri kulit wajah
mudah berjerawat.
c. kulit normal
Pada jenis kulit normal, jumlah sebasea dan keringat tidak terlalu
banyak karena tersebar secara merata. Ciri jenis kulit normal: kulit
tampak lembut, cerah dan jarang mengalami masalah.
d. kulit kombinasi.
Pada jenis kulit kombinasi, penyebaran kelenjar sebasea dan keringat
tidak merata. Jenis kulit kombinasi mempunyai ciri kulit dahi, hidung
dan dagu tampak mengkilap, berjerawat, tetapi kulit dibagian pipi
tampak lembut.
..Faktor penyebab jerawat..
Pengeluaran
over aktif lipid

jerawat

Faktor Keadaan
genetik psikis

makanan
mekanisme timbulnya jerawat.
Kelenjar Hyperactive sebaceous (Pengeluaran overaktif lipid)
Kelenjar sebaceous menghasilkan sebum secara terus-menerus. Sebum keluar
dari saluran kelenjar sebaceous dan membuat jalan menuju permukaan kulit
melalui pori-pori. Testosterone menaikkan sebum synthesis kmdn kelenjar
sebaceous menjadi sangat aktif (hipersekresi) Sebagai hasilnya, pengeluaran
dari sebum terganggu
faktor-faktor lain yang menyebabkan jerawat termasuk faktor genetik, makanan,
terlalu banyak bekerja dan stres.
Kosmetik Medik dan Preparat untuk
Pengobatan Jerawat

Secara garis besar kosmetik pengobatan (cosmedics) yang dapat


mengatasi kelainan kulit dan adneksanya adalah: untuk mengatasi
kelainan kulit, terutama jerawat dan noda-noda hitam
(hiperpigmentasi).
Karakteristik dan bahan aktif Cream Anti Acne
Karekteristik Sediaan krim yang Ideal:
Dapat menjamin stabilitas sistem dispersi tetapi
cukup lunak sehingga mudah dioleskan
Bebas dari partikel kasar atau partikel tidak larut
Bioavailabilitas maksimum

Bahan antiseptik → alkohol (ethyl alkohol)


Bahan karatolitik → Seperti Asam Salisilat
Bahan pengering isi jerawat : Sulfur
Bahan anti pruritus (gatal) : Resorcinol
Bahan Bahan-bahan lain : Allantoin, digunakan untuk
merangsang sel-sel baru agar bekas jerawat tidak
aktif bopeng, bahan pengental, white pigmen, bahan
pewarna, bahan pewangi.
Tabel formula Cream Anti Acne

Nama bahan Fungsi Formula I Formula II formulaIII


Salicyl Acid Z. aktif 2% 2%
Tea Tree Oil Z. aktif 2%
Vit C Antioksidan 0,5% 0,4% 0.4%
Vit E Antioksidan 0,3% 0,5% 0.2%
Vit A Antioksidan 0,1% 0.1%
Dimethicone Emulsifier 1%
Glycerin Humektan 2,5% 2.5%
Propilenglikol Humektan 0,5% 0.6%

Stearil Alkohl Basis 1.5%


Stearat 20 Basis 1,3% 1%
Kolagen Memperkecil pori-pori
Aloe vera qs
Aqua Qs
Keunggulan
Formula I
Sangat efektif untuk mempercepat proses mengeringkan n
menyembuhkan jerawat, mampu memperkecil pori-pori bekas
jerawat serta mengikis komedo yang membandel.

Formula II
untuk terapi jerawat, komedo dan bekas jerawat. Ini merupakan
Krim Malam standard untuk terapi jerawat, komedo dan bekas
jerawat.

Formula III
Digunakan untuk trouble skin dapat memperbaiki peradangan,
menyerap kelebihan minyak atau sebum, dan mengempeskan
jerawat. Tea tree oil baik untuk memperbaiki kulit yang
berjerawat,
Salicyl acid bersifat karatolitik untuk menghancurkan lapisan
kulit yang menutupi jerawat
di perkaya dengan multi vitamin A,C, dan E sebagai antioksidan
yang baik, dan dimethicone untuk melembutkan kulit wajah.
..Cara pembuatan..
Cara Pembuatan :
1. Bahan-bahan larut minyak dan lemak seperti Stearil alkohol,
Stearat-20, Nipagin dalam suatu wadah hingga suhu 75º C.
2. Air dipanaskan bersama komponen larut air seperti Vit A,
Propilenglikol dimethicone,Gliserin dalam wadah lain
dengan suhu diatas 75º C.
3. Keduanya (bahan yang larut minyak dan air) dicampur
pada suhu yang sama (75º C) dan dicampur sampai suhu
mendekati 35º C.
4. Pengadukan dilakukan hingga basis krim halus terbentuk
lalu dinginkanKemudian tambahkan tea tree oil, Vit C dan
Vit.E sedikit demi sedikitSetelah semuanya homogen
masukkan dalam wadah yang sesuai
Uji Krim
..Evaluasi..
Pengujian yang dilakukan terhadap krim ini yaitu uji sifat fisik dan uji
mikrobiologi.
a. Uji Sifat Fisik
1) Viskositas
2) Daya sebar
3) Daya lekat
4) Pengukuran pH sediaan.

b. Uji mikrobiologi.
Untuk menghambat pertumbuhan bakteri dengan cara mengukur
diameter hambatan pertumbuhan bakteri.

Uji keamanan kosmetik:


uji keamanan bahan baku sebelum dimasukkan dalam produk (patch test),
menguji keamanan produk akhir sebelum dipasarkan (usage test), dan
menguji keamanan produk akhir pada konsumen setelah berapa lama
dipasarkan (efficacy test) melalui pemeriksaan, wawancara dan kuesioner
dengan para pemakai.
Conclusion
kosmetik pengobatan (cosmedics) yang dapat mengatasi
kelainan kulit dan adneksanya adalah: untuk mengatasi kelainan
kulit, terutama jerawat dan noda-noda hitam (hiperpigmentasi).

Bahan antiseptik → alkohol (ethyl alkohol)


Bahan karatolitik → Seperti Asam Salisilat
Bahan pengering isi jerawat : Sulfur
Bahan anti pruritus (gatal) : Resorcinol
Bahan-bahan lain : Allantoin, digunakan untuk merangsang sel-sel baru agar
bekas jerawat tidak bopeng, bahan pengental, white pigmen, bahan
pewarna, bahan pewangi.
.. Referensi ..

1. Tranggono, R.I.S, dan Latifah, Fatma, 2007, ‘Buku Pegangan Ilmu


Pengetahuan Kosmetik’, Jakarta, PT. Gramedia Pustaka Utama
2. Emerson GW and Strauss .IS. Acne and Acne Care. Arch Dermatol.
1972; 105 : 407 — 11.
Semoga bermanfaat
\(^_^)/

Anda mungkin juga menyukai