Teori gagasan system yang ketat atau theory of a loose-tight coupling
memberikan sebuah konseptualisasi/gambaran sistem sekolah dalam hal
keterkaitan mendukung pengembangan profesional dan pemantauan kualitas pendidikan antara sekolah dan otoritas (lembaga yang berwewenang) pendidikan Gagasan system longgar mengacu pada ikatan yang lemah antara berbagai elemen dalam sistem pendidikan yang sangat terputus (Weick, 1976) yang memaksimalkan otonomi professional (pengujian dari rekan seprofesi) dari sekolah individu dalam sistem (Weick, 1982; Ainley, Reed, & Miller, 1986). Ini menggambarkan otonomi professional(diuji rekan seprofesi) untuk menggunakan kebijaksanaan dalam melakukan pekerjaan pendidikan dalam tentang penilaian profesional. Gagasan system yang ketat adalah hasil dari menegakkan peraturan pendidikan, merumuskan kebijakan pendidikan, dan menjalankan kontrol jaminan kualitas untuk menjaga kualitas pendidikan. Inspeksi sekolah(pemeriksaan seksama), yang mewujudkan gagasan yang ketat, dilakukan oleh otoritas pendidikan untuk mengevaluasi kinerja sekolah secara keseluruhan dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan. Dalam gagasan sistem longgar/bebas otoritas(wewenang) pendidikan dapat menyediakan sumber daya dan merumuskan kebijakan di seluruh sistem untuk mendukung pengembangan jabatan guru profesional, termasuk mengundang para ahli di lapangan untuk memberikan layanan pendukung berbasis sekolah