PADA OLAH RAGA

Pengurus Besar IDI:

No. 184/SK/PB-XIX/12/85
Perhimpunan Kedokteran Olah Raga
Seminat IDI

Di Bandung tahun 1985 – Hasil Muktamar

IDI ke 19.
KUALIFIKASI TEHNIS :

- Ditentukan oleh komite penyelenggara

pertandingan ( tingkat dunia , nasional,
regional dsb )
- Berdasarkan kesepakatan bersama
- Dengan seleksi sebelum pertandingan
- Pengelompokan kemampuan atlit
- Dll

KUALIFIKASI MEDIS :
PHYSICAL FITNESS :
Diperlukan untuk :
-Setiap individu
-Berbagai aktifitas
-Olah ragawan lebih tinggi  berbeda
Dipengaruhi :
- Masalah kesehatan, gizi, latihan fisik,
genetik, dll
KOMPONEN PHYSICAL FITNESS :
1. Endurance capacity
2. Biological function ( adaptasi biokimia )
3. Body composition
4. Muscle strength
5. Muscle explosive power
6. Muscle endurance
7. Speed
8. Agility
9. Flexibility
10.Reaction time
11.Coordination
1. Endurance :
- VO2 max : treadmill, Cooper , ergocycle, 6
menit walking test ,dll
- Dipengaruhi : genetik, usia, jenis kelamin
aktifitas fisik
2. Muscle strength :
isometrik , isotonik, isokinetik
3. Muscle explosive power ;
otot melakukan kerja eksplosif ( kekuatan dan
kecepatan kontraksi )  sulit diukur
4.Speed :
 laju gerak : pada seliruh tubuh atau sebagian
tubuh
 dipengaruhi : fleksibilitas,tipe tubuh, usia,
jenis kelamin
 Histokimia jaringan otot : fast twitch fiber dg
aktifitas glikolitik > tinggi  konraksi > cepat
dibanding slow twitch fiber
 Suhu otot
 Panjang otot
 Arah sel otot
5. Agility :
Ketangkasan mengubah secara cepat arah tubuh tanpa
gangg keseimbangan.

6. Fleksibility :
Gerak maksimal yg dapat dilakukan suatu persendian 
( tulang yg membentuk sendi )melibatkan otot, tendo,
ligament

7. Balance :
Kemampuan mempertahankan sikap tubuh yang tepat ,
integrasi indera,penglihatan, kanalis semisirkularis dan
reseptor otot
8. Reaction time :
Waktu tersingkat yg dibutuhkan utk memberi jawaban
kinetis setelah menerima rangsangan  waktu refleks,
waktu gerakan dan waktu respons
Apakah waktu reaksi merupakan hal yg berlaku umum
pada tubuh atau merupakan hal yg khusus ?

Faktor yg berpengaruh : DIET ?

kesiapan, inten,sitas stimulus,latihan KELELAHAN .

9. Coordiantion : hubungan yg harmonis berbagai

faktor yg terjadi pd suatu gerakan --mis : serve
10. Biological function
11. Body Composition
Penyesuaian peningkatan kadar dan
aktifitas enzim serta protein dalam
metabolisme aerobik.
LATIHAN FISIK :
-Type latihan - Lama latihan
-Intensitas latihan - Frekuensi latihan
- Peningkatan latihan
Parameter intensitas latihan :
-60 – 80% kapasitas maksimal aerobik
-Kapasitas aerobik mempunyai hub dg
frekuensi nadi
-Frekuensi nadi maks = 220 - usia +- 20
Yang perlu diperhatikan pd latihan ;
-Fase warming up : 5 menit
-Fase latihan inti : 15 - 25 menit
-Fase cooling down : 5 menit ( HR ? )

Zona latihan
Adaptasi latihan
Kualifikasi medis :
Terpenuhi aktifitas tsb tanpa menimbulkan
berbagai masalah pada jaringan tubuh.
Disesuaikan dengan kebutuhan aktifitas OR
Di perlukan spesifikasi latihan untuk
mendapatkan target yang diharapkan