(14.5ab)
Potensial aksi merambat pada terminal akson
Membuka gerbang Ca
Ion Ca masuk ke terminal akson
Menarik vesikel Ach mendekati membran
saraf
Vesikel mengeluarkan Ach ke celah sinaptik
Membran o.rangka : mempunyai reseptor
Ach tipe nikotinik
Ikatan antara Ach dengan reseptor :
Membuka gerbang saluran. Ach
Permeabilitas membran terhadap ion Na
meningkat
Terjadi depolarisasi
Potensial aksi yang merupakan awal dari
proses kontraksi otot skelet
Sistim tubulus transversus-retikulum sarkoplasma
Tubulus transversus (T) berukuran sangat kecil,
bermula dr. membran sel shg terbuka ke arah luar,
serta meliputi seluruh miofibril merupakan
perluasan dr. membran sel
Retikulum sarkoplasma terdiri 2 bag. :
tubulus longitudinal : sejajar dg miofibril
sisterna : berbatasan dg tubulus. T
sisterna merupakan depo Ca
ujung sisterna berhubungan dengan. Tubulus T
melalui junctional feet
potensial aksi di membran sel akan di
propagasikan ke tubulus T & retikulum
sarkoplasma
saluran Ca di sisterna akan terbuka
ion Ca keluar ke sitoplasma
ion Ca berikatan dengan Troponin C
menyebabkan aktive site dari filamen aktin
terbuka
kepala miosin berikatan dengan aktin
proses sliding pada kontraksi otot
seperti sekoci
inti ditengah
di bagi 2 :
Multi unit smooth muscle
Single unit smooth muscle
Spindle shaped
◦ 2-10 m diameter
◦ 20-200 m long
Nonstriated
Central nucleus
Arranged in sheets
◦ Usually in layers
around a tube
◦ Peristalsis - waves of
contraction to propel
contents along tube
(10.12b)
Six major locations
◦ Blood vessels
◦ Respiratory system
◦ Digestive system
◦ Urinary system
◦ Reproductive system
◦ Eye (lens and iris)
Siding filament theory applies
◦ Actin & myosin
◦ No myofibrils – no striations
kebanyakan tiap serat dipersarafi oleh
sebuah ujung saraf
lapisan luar terdiri. dari campuran kolagen
halus & fibrilarglikoprotein
pengaturan kontraksi biasanya dilakukan oleh
sinyal saraf
setiap serat otot dapat berkontraksi sendiri
contoh : otot siliaris mata , otot piloerektor
serat otot bersatu membentuk lembaran
membran sel berlekatan satu sama lain
membran sel dihub. oleh gap junction yg
membentuk sinsitium
contoh : o. uterus, o.polos usus, o.polos
pemb. drh
disebut juga otot polos visceral
Membran Potensial Istirahat : -50 s/d -60 mv
ada 2 macam :
potensial aksi paku : lama 10-50mdt, timbul
melalui rangs listrik, hormon,
neurotransmiter, peregangan, scr spontan
potensial aksi dgn plateau : menyebabkan
kontraksi bertahan lama
Sliding filaments in “sarcomeres” of smooth mus
are arranged differently than skeletal and cardiac.
Attachments in cytosol
and at plasma membrane
Smooth muscle excitation-contraction
coupling:
18.4
15 m wide X 100 m long
Branched
Intercalated discs
◦ Desmosomes
adhesion
◦ Gap junctions
transmit electrical impulses
Forms two networks – atrial (10.10a)
and ventricular
(10.10cd)