Anda di halaman 1dari 19

DRA.

KRISTINA SEMBIRING ST, MT


1 MAKSUD & TUJUAN 4 PENGOLAHAN AIR APARTEMENT
Pengembangan Sewage Treatment Plant
sumber daya air

2 SUMBER DAYA AIR INDONESIA 5 PENGOLAHAN AIR KONSUMSI


Kondisi perairan di Reverse osmosis
Indonesia

3 KEBUTUHAN AIR 6 PENUTUP


Quantitas kebutuhan
yang harus dipenuhi
KEPENDUDUKAN 4 PERMUKIMAN DAN PENCEMARAN
1 Pemukiman yang mengganggu DAS
Pertambahan penduduk pertahun >1%
kerap mencemari air sungai

DAS KRITIS 5 SAMPAH


2 Kebudayaan masyarakat kota
DAS mengalami kerusakan, harus
membuang sampah sembarangan
ditangani serius

KEKERINGAN 6 BANJIR
3 Luapan air sungai yang disebabkan
Quantitas kebutuhan yang harus
banyak faktor
dipenuhi
Pre treatment Primary clarifier Primary clarifier Final Clarifier
pemisahan padatan pemisahan partikel pemisahan partikel Pengendapan partikel &
berukuran besar yang mengendap yang mengendap biomass yang telah mati

Disinfeksi Effluent Tank Sand Filter Sand Filter


penginjeksian chlorine Sudah memenuhi syarat pasir silika yang pasir silika yang
membunuh bakteri air buangan UU 122 berfungsi menyaring berfungsi menyaring
pentogen padatan padatan
CARA KERJA SEWAGE TREATMENT PLAN
Teknologi Reverse Osmosis (RO)
- TEKNOLOGI PENJERNIHAN AIR MUTAKHIR
- Dikembangkan sejak 1950

Reverse osmosis (Osmosis terbalik) atau RO adalah suatu metode penyaringan yang dapat menyaring
berbagai molekul besar dan ion-ion dari suatu larutan dengan cara memberi tekanan pada larutan ketika
larutan itu berada di salah satu sisi membran seleksi (lapisan penyaring). Proses tersebut menjadikan zat
terlarut terendap di lapisan yang dialiri tekanan sehingga zat pelarut murni bisa mengalir ke lapisan
berikutnya. Membran seleksi itu harus bersifat selektif atau bisa memilah yang artinya bisa dilewati zat
pelarutnya (atau bagian lebih kecil dari larutan) tetapi tidak bisa dilewati zat terlarut seperti molekul
berukuran besar dan ion-ion.

Osmosis adalah sebuah fenomena alam yang terjadi dalam sel makhluk hidup dimana molekul pelarut
(biasanya air) akan mengalir dari daerah berkonsentrasi rendah ke daerah Berkonsentrasi tinggi melalui
sebuah membran semipermeabel. Membran semipermeabel ini menunjuk ke membran sel atau membran
apa pun yang memiliki struktur yang mirip atau bagian dari membran sel.
Metoda Reverse Osmosis (RO) dikembangkan sejak tahun 1950an dalam rangka mencari metoda yang ekonomis untuk
desalinasi air laut. Metoda ini yang juga dikenal sebagai “hyperfiltration” ini kemudian terus dikembangkan untuk
membuang hampir semua kontaminan dari air yang akan diolah.

Reverse Osmosis mampu untuk menyingkirkan beragam kontaminan aestetik yang menimbulkan rasa yang tidak
sedap, warna, dan problim bau seperti rasa asin atau rasa soda yang disebabkan oleh chlorides atau sulfat.
Unit RO secara efektif mampu menyingkirkan semua jenis bakteri dan virus. Besarnya pori dari membran RO
mencapai 0.0001 Mikron (ukuran bakteria 0.2 sampai 1 Mikron, dan virus antara 0.02 sampai 0,4 Mikron).
Unit RO mampu untuk menyingkirkan sebagian besar bahan kimia non organik seperti garam, metal, dan mineral.
RO efektif untuk menyingkirkan kontaminan yang menyangkut kesehatan seperti arsenic, asbestos, atrazine
(herbisida/pesticida), fluoride, lead, mercury, nitrate, dan radium, dan lain-lain.
Dengan kemampuannya tersebut, Reverse Osmosis merupakan teknologi pengolahan air yang sangat umum
digunakan guna menghasilkan air yang berkualitas tinggi.
Dewasa ini sumber air bersih yang lazim digunakan masyarakat adalah air ledeng (PAM), air sumur, dan air alam
lainnya (sungai, danau, kolam, mata air).
Dalam penggunaan air sumur dan air alam lainnya, sistim air bersih di suatu lingkungan (rumah, kantor, dan lain
sebagainya) pada umumnya adalah berupa sumur atau sumber air, pompa hisap-tekan, serta menara air dan tanki
penampung.
Air yang keluar dari tanki penampung ini belum merupakan air yang siap minum. Masih diperlukan beberapa upaya
seperti menyaring atau memasak air itu terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.

Inilah lifestyle masa kini : yang sudah mulai di gunakan di indonesia teknologi untuk berbagai
kemudahan yang berorientasi pada peningkatan kualitas!

Air minum berkualitas seyogianyalah memenuhi persyaratan pokok jernih, sehat dan tidak mengandung bahan kimia.

Fungsi utama unit penjernih air Ro adalah guna memperoses berbagai jenis air baku diatas yang di gunakan sebagai
input dalam rangka menghasilkan sebagai outputnya air berkualitas yang memenuhi persyaratan pokok
CARA KERJA/PROSES PENJERNIHAN
- Filter Sedimen 5 Mikron.
Filter dengan ukuran ini efektif untuk menyingkirkan kotoran, karat dan partikel pasir, yang mempengaruhi rasa,
bau dan warna air.
- Filter Sedimen 1 Mikron.
Penggunaan filter ini adalah guna melindungi membran Reverse Osmosis dan secara efektif meningkatkan
kemampuannya dalam menyingkirkan/ menolak 95 % TDS (Total Disolve Solids).
- Filter Granular/Block Activated Carbon.
Filter ini mampu untuk menyingkirkan 99% chlorine dan bahan kimia yang bersifat organik. Juga berfungsi baik
dalam mengurangi rasa, bau dan warna yang mengganggu. Menyingkirkan fungisida, pestisida, in-sectisida, dan
herbisida.
- Membran Reverse Osmosis.
Berupa membran Thin Film Composite (TFC), membran berkualitas tinggi yang mampu mengalirkan 50 galon air
minum berkualitas per hari. Membran ini mampu menyingkirkan kontaminan berbahaya seperti lead, cooper,
barium, chromium, mercury, sodium, cadnium, fluoride, nitrite, nitrate, dan selenium. Menyingkirkan bakteria,
E.Coli, giardia, cryptosporodium, dan lain-lain.
- Post Carbon Filter.
Filter ini membuang semua rasa dan bau yang tidak dinginkan dan meningkatkan kualitas air minum yang
dihasilkan
- Filter Ultra-Violet Water Sterilizer.

UV yang merupakan bagian alamiah dari matahari secara luas diterima sebagai meto-da disinfeksi air yang handal,
efisien, dan akrab lingkungan. Lampu UV ini menggunakan panjang gelombang 254 nm yang menyebabkan
pembasmian secara cepat atas mikro-organisme dan mencegah kemampuan mereka untuk bereproduksi. Sinar UV
membasmi 99.99% bakteria dan virus.
- Filter Infra-Red.

Filter ini berfungsi untuk mengaktifkan molekul air dan memperbaiki tingkat oksigen dalam tubuh, menghangatkan dan
mengeliminir lemak, bahan kimia dan racun dari dalam darah sehingga memperlancar jalannya darah, mengurangi
tingkat keasaman di dalam tubuh, memperbaiki fungsi sistim syaraf.

- Filter Mineral.

Filter ini berfungsi untuk memperbaiki kualitas air minum yang dihasilkan dengan menambahkan mineral yang
penting untuk pertumbuhan dan kesehatan, seperti calsium, magnesium, sodium, dan potassium yang umum ditemui
pada air murni dari alam.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai