Analisis Susu

Disusun Oleh :
Vera Liangan
Siti Dwi Novia
Nur Madina
Nina Oktarina Larasati
• Susu merupakan produk hasil ternak dengan nilai
gizi tinggi dan banyak dikonsumsi oleh masyarakat
baik anak kecil, remaja, dan orang dewasa. Susu
adalah produk biologis yang rentan terkontaminasi
oleh mikroba. Disebabkan oleh kandungan nutrien
dan kondisi lingkungan susu yang cocok untuk
pertumbuhan mikroba. Susu mengandung sumber
zat-zat makanan penting seperti air, protein, lemak,
mineral Ca dan P, dan vitami
KANDUNGAN SUSU
Susu mengandung semua zat makanan
atau unsur gizi :
1. Zat protein :
Zat protein yang terpenting dalam susu yaitu kasein,
albumin dan globulin.
2. Zat Karbohidrat ( Hidrat Arang) : Hidrat arang
dalam susu dapat berupa laktosa, glukosa dan
galaktosa.
3. Zat lemak : Lemak susu mengandung beberapa
macam asam lemak, lemak susu mudah dicernakan
4. Vitamin :
Dalam susu terdapat vitamin A,D,E,K,B1,BZ,BG dan
vitamin C.
Syarat Susu yang baik
Adapun syarat susu yang baik meliputi banyak faktor
seperti : warna, rasa, bau, beratjenis, kekentalan,
titik beku, titik didih, dan tingkat keasaman.
KOMPOSISI SUSU
Komposisi susu diantaranya terdiri atas air, bahan
kering, lemak, bahan kering tanpa lemak, protein,
dan laktosa. Setiap hewan memiliki komposisi susu
yang berbeda-beda, baik antar hewan, antarjenis,
maupun antar bangsa hewan.
ANALISA SUSU
1. Analisa berat jenis : Berat jenis susu tergantung
dari pada banyaknya lemak yang membentuk emulsi
dalam air.
Berat jenis susu biasanya ditetapkan dengan cara
Iactometer atau piknometer.
2. Penetapan Kaceina
Kacein dapat dipisahkan dari albumin dan protein
lainnya dengan cara pengendapan yaitu dengan
memberi/ membekukan asam asetat.
3. Analisa Kadar Abu : Analisa kadar abu ini dilakukan untuk
mengetahui atau menunjukkan total mineral dalam suatu
bahan pangan.
4. Analisa Kadar Protein: Metode Kjeldahl digunakan pada
analisa susu karna metode ini sederhana untuk menetapkan
nitrogen total pada asam amino, protein dan senyawa yang
mengandung nitrogen.
5. Analisa Kadar Air perlu dilakukan untuk mengetahui berat
kering dari suatu bahan , selain itu kandungan air dalam
bahan makanan menentukan kesegaran dan daya tahan
bahan itu sendiri.
Thank you