MUFAROHAH, AMK.
RS. ROEMANI MUHAMMADIYAH SEMARANG
Pengertian
Kesehatan holistik adalah sebuah konsep dalam praktek medis
dengan menggunakan semua aspek kebutuhan masyarakat,
baik biologis, psikologis, fisik dan sosial harus diperhitungkan dan
dilihat sebagai keseluruhan.
DIMENSI PENDEKATAN HOLISTIK
• Mekanisme koping adalah mekanisme yang digunakan individu untuk
Dimensi menghadapi perubahan yang diterima
Psikologis • Mekanisme koping yang efektif dalam menghadapi stresor stresor
(Strategi tidak akan menimbulkan stres berakibat kesakitan (disease), tetapi
Koping) stresor justru menjadi stimulan yang mendatangkan wellness dan
prestasi.
2. Pikiran-Tubuh Intervensi
Terapi yang mempengaruhi mind-body untuk menenangkan pikiran
dan berefek pada tubuh.
Termasuk meditasi, doa, penyembuhan mental, dan terapi yang
menggunakan outlet kreatif seperti seni, musik, atau tarian.
3. Secara biologis Berdasarkan Terapi
Terapi yang bersumber ditemukan di alam, seperti jamu, makanan,
dan vitamin.
Beberapa contoh termasuk suplemen diet, 3 produk herbal, dan
penggunaan lainnya yang disebut terapi alami tetapi belum terbukti
secara ilmiah (misalnya, menggunakan tulang rawan ikan hiu untuk
mengobati kanker).
Bekam yang tidak disertai dengan pengeluaran darah dalam istilah medis dikenal
dengan “Oxidant Release Therapy” atau “Oxidant Drainage Therapy” atau istilah
yang lebih popular adalah “Detoksifikasi”.
Cara ini lebih efektif dibandingkan dengan cara pemberian obat antioksidan (obat
kimiawi) yang bertujuan untuk menetralkan oksidan di dalam akan tumbuh dan
berkembang kembali. Karena itu para dokter biasanya memberikan obat antioksidan
secara berkala.
Jenis Bekam
Menurut Kasmui (2014) secara umum bekam dapat dilakukan dengan tiga :
1. Bekam kering
bekam tanpa sayatan atau tusukan yang mengeluarkan darah.
memindahkan darah teroksidasi yang menyebabkan penyakit dari tempat yang
berpengaruh ke tempat yang kurang berpengaruh atau menurut pendapat lain dapat
diartikan menghisap permukaan kulit dan memijat tempat sekitarnya tanpa mengeluarkan
darah kotor.
digunakan untuk menghilangkan rasa nyeri pada tubuh bagian belakang. Dalam proses
pembekaman, bekam kering dilakukan sebelum permukaan kulit disayat atau ditusuk.
2. Bekam basah
bekam dengan sayatan atau tusukan dengan mengeluarkan darah statis atau darah
yang teroksidasi
Adapun cara perawatan diabet dilakukan sesuai kondisi luka dan sebaiknya
diamati dengan cermat terlebih dahulu.
Contohnya :
1. Bila penderita DM sering mengalami kesemutan, rasa panas, tebal di kaki,
badan sakit semua di malam hari. Medis konvensional menyebutnya gejala
neuropati.
Dapat diatasi dengan pembekaman di area sunnah yaitu atara lain titik kahil
(punuk), katifain (pundak), dan ad-dohru (pinggang) / area pankreas.
2. Bila yang terlihat pada kaki pasien muncul bercak hitam pada permukaan kulit
sebagai indikasi penyumbatan pembuluh darah besar dan sedang oleh gumpalan
darah, atau disebut juga angiopati diabetic yang cenderung mengganggu
aliran/asupan nutrisi dan oksigen.
Kondisi tersebut bisa diatasi dengan pembekaman rutin di area lutut dan di sekitar
area yang mulai menghitam.
Pembekaman bertujuan melepaskan penyumbatan melancarkan peredaran darah.
Sedangkan bercak hitam akan hilang seiring dengan lancarnya peredaran darah,
atau bisa dirawat dengan mengoleskan zaitun secara rutin untuk mempercepat
regenerasi dan pembersihan kulit.
3. Bila ada gejala luka berupa kemerahan, bentuknya kecil dan bila ditekan terasa
nyeri, juga terasa panas dan bengkak.
Biasanya ditemukan lepuhan kecil atau besar berisi cairan yang bisa pecah.
Dapat diatasi dengan melakukan pembekaman di sekitarnya sembari dioleskan madu
atau zaitun.
Pembekaman efektif mengurangi nyeri dan mempercepat pemulihan gejala luka
tersebut.
Bila luka pecah, andalkan madu atau serbuk habbatussauda, atau parutan kunyit dan
daun pacar yang ditumbuk atau yang sudah halus diaduk dengan madu.
4. Bila luka gangren yang sudah terbuka dan membusuk, bersihkan luka secara
rutin dengan minyak zaitun atau minyak habbatussauda, lalu menutup luka
dengan madu, atau parutan kunyit secukupnya dan daun pacar (inai) yang
dicampur zaitun atau minyak habbatussauda.
Perawatan dilakukan minimal dua hari sekali ditambahkan atau digantikan
ramuan kunyit, zaitun, daun pacar bisa juga ditambahkan daun bidara 7 lembar
yang ditumbuk halus bersama daun pacar lalu ditutup dengan perban.
Untuk melembabkan diteteskan zaitun atau minyak habbatussauda.
Takaran herbal yang digunakan disesuaikan dengan area luka, sekurangnya
bisa menggunakan secangkir madu murni, 3 rimpang kunyit sekitar 4 cm,
ditambah 11 lembar daun pacar cina (inai), tambah 1 - 2 sendok zaitun diaduk
rata.
Adapun untuk membuka balutan perban dibantu dengan meneteskan zaitun,
dan membersihkan luka dengan minyak habbatussauda.
Bila terjadi pendarahan saat perawatan segera ditutup dengan madu dan
perban untuk menghentikan/menutup dan dibalut.
Penggunaan herbal ini dimaksudkan sebagai anti bakteri, kuman dan virus, juga
membangun kembali atau memperbaiki jaringan pembuluh darah yang rusak
sekaligus menyerap nanah.
Contoh kasus ulkus diabetikum dengan terapi komplementer
menggunakan terapi herbal
TERAPI LINTAH