NIM. P07124115040
Latar Belakang
Penyebab Kematian Ibu yang paling umum di Indonesia (2016)
adalah penyebab obstetric langsung yaitu; perdarahan (32%),
preeklamsi (26%), penyebab lainnya (42%). (KEMENKES RI 2017).
Menurut data yang kami peroleh di Ruang Bersalin Rumah Sakit Umum
Daerah Patut Patuh Patju Gerung terdapat 31 kasus HPP tahun 2016.
(Laporan Tahunan RSUDP3 Gerung Tahun 2016)
Rumusan Masalah
Tujuan Khusus
2.Coding
Coding adalah memberikan kode data variabel-variabel penelitian:
Ibu yang mengalami perdarahan postpartum: 1
Ibu yang tidak mengalami perdarahan postpartum: 0
Paritas beresiko dengan jumlah anak 1 dan >3: 1
Paritas tidak beresiko dengan jumlah anak 2-3: 0
Umur beresiko dengan usia ibu <20 tahun dan >35 tahun: 1
Umur tidak beresiko dengan usia ibu 20-35 tahun: 0
Jarak kehamilan beresiko dengan <2 tahun dan >5 tahun: 1
Jarak kehamilan tidak beresiko >2-5 tahun: 0
Kadar Hb
Anemia: 1
Tidak Anemia: 0
3.Tabulating
Tabulating merupakan kelanjutan langkah coding untuk mengelompokkan data kedalam suatu
data tertentu menurut sifat-sifat yang dimiliki sesuai dengan tujuan penelitian
Analisis Univariat dilakukan untuk mendeskripsikan masing-masing variable,
kemudian data disampaikan dengan table distribusi frekuensi dari presentase
(Notoatmodjo, 2010). Pada analisa univariat ini digunakan rumus sebagai
berikut:
Keterangan :
p : Presentase hasil
x :Jumlah Hasil
Jika nilai p<α maka Ho ditolak, berarti ada hubungan antara variabel dependent dan independent
Jika nilai p>α maka Ho diterima, berarti tidak ada hubungan antara variabel dependent dan independent.
Untuk mengetahui besarnya resiko terjadinya efek pada kasus digunakan rumus Odds Ratio.
OR > 1 artinya mempertinggi resiko
OR = 1 artinya tidak terdapat hubungan
OR < 1 artinya mengurangi resiko
Analisis Multivariat
Untuk mengetahui hubungan lebih dari satu variabel independen
dengan satu variabel dependen harus dilanjutkan lagi dengan
analisis multivariat. Analisis data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah regrasi berganda logistik. Regrasi berganda
logistik dimaksudkan untuk mengetahui variabel independent
yang mana lebih berpengaruh dengan variabel dependen
(Priyatno, 2010).
Freg= R2(N-m-1)
m (1-R2)
Keterangan:
Freg = Harga F garis regresi
N = Cacah kasus
m = Cacah predicator
R = Koefisien korelasi antara kritium dengan predikator-predikator