Anda di halaman 1dari 5

DEUTROMYCOTA

CIRI-CIRI DEUTROMYCOTA

■ Multiseluler.
■ Hifa bersekat dengan tubuh yang berukuran mikroskopis.
■ Bersifat parasit pada inangnya dan banyak juga yang hidup saprofit pada sampah.
■ Reproduksi aseksualnya dengan konidia dan seksualnya belum diketahui.
■ Menyebabkan penyakit dan bersifat merusak pada hewan ternak, manusia dan
tanaman.
■ Biasanya hidup di tempat yang lembab.
SIKLUS HIDUP DEUTEROMYCOTA
(JAMUR TAK SEMPURNA)
Jamur deuteromycota banyak yang bersifat saprofit pada materi organik, sebagai
parasit pada tumbuhan tingkat tinggi dan sebagai penyebab dari rusaknya beberapa
tanaman budidaya. Deuteromycota juga dapat menyebabkan penyakit pada manusia,
contohnya penyakit kurap dan panu. Selain itu mereka juga menimbulkan pelapukan
pada kayu.
REPRODUKSI ASEKSUAL DAN PARASEKSUAL
DEUTEROMYCOTA (JAMUR TAK SEMPURNA)

■ Reproduksi aseksual terjadi dengan menghasilkan konidia atau menghasilkan hifa


khusus yang disebut konidiofor.
■ Meskipun tidak memiliki reproduksi seksual, tetapi rekombinasi genetiknya masih
dapat terjadi, sehingga disebut denagn paraseksualitas. Siklus paraseksual ini
merupakan proses mengirim materi genetik tanpa melalui pembelahan meiosis dan
perkembangan dari struktur seksual.

Anda mungkin juga menyukai