Case report

PEMBIMBING
DR. MAHDAR JOHAN, SP.KK
DIBUAT OLEH
CHIN EDWARD CHANDRA
2012060153
 Ilustrasi Kasus

 Identifikasi Pasien
 Nama : Tn. N
 Jenis Kelamin : Laki-laki
 Umur : 21 tahun
 Alamat : Jl. Merdeka 03/07
 Suku : Sunda
 Agama : Islam
 Ilustrasi Kasus

 Anamnesis
 Diperoleh secara autoanamnesis pada tanggal 4 agustus 2014,
pukul 10.30 WIB
1. Keluhan Utama
Pasien mengeluh gatal- gatal pada seluruh
tubuhnya.
 Ilustrasi Kasus

2. Riwayat perjalanan penyakit

Pasien datang ke Poliklinik Kulit dan Kelamin RSUD
Syamsudin, SH dengan keluhan gatal-gatal pada seluruh
tubuhnya sejak ± 1 bulan.
Menurut pasien, keluhan gatal dirasakan pada awalnya
pada daerah selangkang, lalu menyebar ke paha, badan dan
juga tangan, daerah gatal pasien ditemukan benjolan-
benjolan kemerahan dan terasa lebih gatal jika pasien
berkeringat dan makin gatal pada malam hari. Pasien juga
mengeluhkan adanya benjolan berisi air pada sela-sela
jarinya. Pasien mengaku keluhan yang sama diawali oleh
teman kamar kosnya. Pasien mengaku belum memberikan
pengobatan sebelum berobat ke Poliklinik Kulit dan Kelamin
RSUD Syamsudin, SH. Riwayat alergi disangkal.
 Ilustrasi Kasus

 Pemeriksaan
 Status Generalis
 Keadaan umum : Baik
 Kesadaran : Kompos mentis
 Tekanan darah : Tidak diperiksa
 Laju Nadi : 80x/ menit
 Laju Napas : 20x/ menit
 Suhu : Afebris
 Berat badan : 58 kg
 Tinggi badan : 168 cm
 BMI : 20,5 kg/m2
 Ilustrasi Kasus

 Status Dermatologis
 Regio / Letak Lesi : selangkang, paha, perut, dada, punggung, dan tangan
(sela-sela jari)
1. Selangkang, paha, perut, dada, dan punggung
 Efloresensi: papul eritema, makula hiperpigmentasi, erosi, pustul
 Sifat UKK
 Ukuran: 0.5 cm-1 cm
 Bentuk kelainan: papul eritema, macula hiperpigmentasi, erosi, pustul
 Penyebaran dan lokalisasi: generalisata
2. Tangan (sela-sela jari)
 Efloresensi: vesikel berbentuk terowongan
 Sifat UKK
 Ukuran: < 0.5 cm
 Bentuk kelainan: vesikel
 Penyebaran dan lokalisasi: regional

 Pembesaran KGB : tidak ada

 Ilustrasi Kasus

 Gambar
 Ilustrasi Kasus

 Pemeriksaan Penunjang
 Tidak dilakukan

 Pemeriksaan Anjuran
 Pemeriksaan mikologik dengan KOH
 Ilustrasi Kasus

 Resume
Pasien laki-laki usia tahun datang ke Poliklinik Kulit dan
Kelamin RSUD Syamsudin, SH dengan keluhan gatal-gatal di
seluruh tubuh. Rasa gatal makin memburuk pada saat pasien
berkeringat dan pada malam hari. Lesi papul, macula
hiperpigmentasi, pustul dan erosi, sebesar 0.5 cm - 1 cm.
Awalnya penyebaran papul hanya pada daerah inguinal, lalu
menyebar ke paha, dada, perut, tangan dan punggung. Pada
sela-sela jari ditemukan vesikel yang menyatu dan berkelok-
kelok seperti terowongan.
Pada pemeriksaan generalis tidak didapatkan kelainan.
Pada pemeriksaan dermatologis didapatkan lesi papul
eritema, macula hiperpigmentasi, pustul dan erosi yang
berukuran 0.5 – 1 cm cm di inguinal, paha, perut dan
punggung penyebaran generalisata.
 Ilustrasi Kasus

 Diagnosis
 Diagnosis Banding
 Scabies impetigenisata
 Kandidiasis kutis

 Diagnosis Kerja
 Scabies impetigenisata
 Ilustrasi Kasus

N
 Tatalaksana Khusus
 Sistemik :
 Amoxicillin tab 3 x 500 mg
 Methylprednisolon tab 3x1
 Alloris tab 1x1

 Topikal
 Cream scabimite gr 20
 Cream Cinolon gr 10
 Cream salticin gr 5
 m.d ƪu.e
 Ilustrasi Kasus

 Prognosis
 Quo ad vitam : bonam
 Quo ad functionam : bonam
 Quo ad sanationam : dubia ad bonam
 Analisis Kasus

 Epidemiologi

Teori Kasus
Mengenai semua umur, Umur 21 tahun , tinggal di
semua golongan ekonomi, kota Sukabumi
dan perkotaan dengan
penduduk yang padat
Tungau scabies biasa Pasien tinggal di kost
tinggal di pesantren,
asrama, penjara, dan panti-
panti
 Analisis Kasus
 Gejala klinis
 Cardinal sign pada skabies

Teori Kasus

Adanya terowongan yang sedikit meninggi, Pada pasien terdapat terowongan yang sedikit
berbentuk garis lurus atau berkelok-kelok, meninggi di sela-sela jari, berbentuk garis lurus
panjangnya beberapa milimeter sampai 1 cm, dengan panjang 1 cm dan ujung tampak vesikula
dan ujungnya tampak vesikula, papul, atau
pustula.
Tempat predileksi yang khas adalah sela jari, Pada pasien terdapat vesikula di sela-sela jari, dan
pergelangan tangan bagian vola, siku, lipat juga terdapat papul dan pustul di sekitar umbilikus,
ketiak bagian depan, areola mammae, sekitar abdomen bagian bawah, dan inguinal
umbilikus, abdomen bagian bawah, genitalia
ekterna pria.
Penyakit ini menyerang manusia secara Pasien tinggal di kost dan sekamar dengan temannya
berkelompok, misalnya dalam sebuah keluarga yang mengalami gejala yang sama dengan pasien
biasanya seluruh anggota keluarga terkena
infeksi. Begitu pula dalam sebuah
perkampungan yang padat penduduknya,
sebagian besar tetangga yang berdekatan akan
diserang oleh tungau tersebut.
Adanya gatal hebat pada malam hari. Pasien mengaku mengalami gatal pada malam hari
 Analisis Kasus
 Diagnosis banding
Kasus Scabies Candidiasis kutis
impetigenisata
Keluhan : gatal Gatal gatal
Predileksi : sela-sela jari, sela jari, pergelangan Tempat yang lembab
inguinal, paha, abdomen, tangan bagian vola, siku, seperti lipatan kulit
dada, punggung, lipat ketiak bagian (genitokrural, ketiak, sela
depan, areola mammae, jari, inframammae)
sekitar umbilikus,
abdomen bagian bawah,
genitalia ekterna pria.

Efloresensi : Tanpa infeksi sekunder : Lesi satelit vesikopustul,

vesikopustul, papul, papul eritem, vesikel pustul yang pecah
nodul, makula dan terowongan di sela- meninggalkan daerah
hiperpigmentasi, sela jari , erosi dan membasah dengan
terowongan di sela-sela eksoriasi jika ada skuama collarette
jari garukan
Dengan infeksi sekunder
 Analisis Kasus

 Pengobatan
 Tatalaksana Umum
 Edukasi pasien mengenai:
 Penyakit pasien

 Edukasi pasien tentang hygine pasien

 Edukasi mengenai kondisi psikologi pasien

 Analisis kasus

 pengobatan topical  krim permetrin 5%.

 Untuk nodul scabies dapat diobati dengan
kortikosteroid.
 infeksi sekunder diberi antibiotic topical maupun
sitemik.
 Untuk mengurangi gatal dapat diberikan
antihistamin.