Oei Tiong Ham

Identity

Founder of His title

Kian Gwan Majoor-titulair
Kongsi der Chinezen

His nickname A son of Oei

“Man of 200 Jie-Sien and
Million” Tjun Bien Nio

A park and a Has 18 wifes

street in Oei Tiong Ham and 26
Singapore is children
named after 1866–1924
his name

Oei Tiong Ham I 2

Identitas

Pendiri dari Gelar nya

Kian Gwan Majoor-titulair
Kongsi der Chinezen

Nama Panggilan Anak dari Oei

“Man of 200 Jie-Sien
Million” danTjun Bien
Nio
taman dan Beristri 18 and
jalan di Oei Tiong Ham mempunyai
Singapura 26 Anak
dinamai 1866–1924
sesuai
namanya
Oei Tiong Ham I 3
Parents

Oei Tjie-sien Tjun Bien Nio

(1835-1900) (1890-1963)
A Taipan rebel A daughter of
who came to Chinese hut
Semarang to Oei Tiong Ham’s
owner who
escape from
government of
Parents married Oei Tjie-
sien when she
3 son, 4 daughter
Mancu was 15 y.o

Oei Tiong Ham I 4

Parents

Oei Tjie-sien Tjun Bien Nio

(1835-1900) (1890-1963)
Pemberontak Putri dari pemilik
Taipan Datang ke gubukChinese
Semarang Untuk Oei Tiong Ham’s
yang menikah
lari dari Orang tua dari dengan Oei Tjie-
Pemerintahan sien ketika
3 anak lelaki, 4
Mancu berumur 15
anak perempuan
tahun

Oei Tiong Ham I 5

Parents

A Taipan rebel who came to Semarang

without any money or experience

Worked as ship puller and rice seller

to fulfill his family needs

Oei Tjie-sien After he became successful, he

(1835-1900) bought “remission” from Chinese gov

Oei Tiong Ham I 6

Parents

Seorang pemberontak Taipan yang

datang ke Semarang tanpa uang atau
pengalaman

Bekerja sebagai penarik kapal dan

penjual beras untuk memenuhi
kebutuhan keluarganya

Oei Tjie-sien Setelah ia menjadi sukses, ia

membeli "remisi" dari pemerintah
(1835-1900) Cina

Oei Tiong Ham I 7

Parents

A daughter of a Chinese hut where

Oei Jie-sien rest after work

Her father believed Oei Jie-sien has a

lucky face

Tjun Bien Nio

Married when she was 15 y.o
(1890-1963)

Oei Tiong Ham I 8

Parents

Seorang putri gubuk Cina tempat

Oei Jie-sien beristirahat setelah
bekerja

Ayahnya percaya bahwa Oei Jie-sien

memiliki wajah yang beruntung

Tjun Bien Nio

Menikah ketika dia berusia 15 tahun
(1890-1963)

Oei Tiong Ham I 9

Early Life

BABYHOOD CHILDHOOD

A son of Oei Jie- Never had formal

Sien and Tjun education due to
Bien Nio Colonial regulation
He was born on 19 Can speak and
November 1866, in write in English and
Semarang Dutch

Oei Tiong Ham I 10

Early Life

BABYHOOD CHILDHOOD
Tidak pernah mengenyam
Anak lelaki dari
pendidikan formal, akibat
Oei Jie-Sien dan
Tjun Bien Nio dari regulasi
kolonial
Lahir tanggal 19 Bisa berbicara dan
November 1866, Di menulis dalam
Semarang bahasa Inggris dan
Belanda
Oei Tiong Ham I 11
Career
RISE

Offer from a Germany ex-consulant to

buy his house for $300.000

He bought an area for sugar cane

planting and rented labor to work

He also brought in severel machine

expert to process sugar cane to sugar

Oei Tiong Ham I 12

Career
RISE

Penawaran dari mantan konsul

Jerman untuk membeli rumahnya
seharga $ 300.000
Dia membeli area untuk penanaman
tebu dan menyewa tenaga kerja untuk
bekerja
Dia juga mendatangkan ahli mesin
untuk mengolah tebu menjadi gula

Oei Tiong Ham I 13

 Career

A CONGLOMERATE

Sent his men to study Started to process

machinery abroad Tapioca

Renewed all machine Opened a branch

in his factory office in Europe

Obtained more Got a representative

electricity for his area in Wallstreet, NY

Oei Tiong Ham I 14

 Career

A CONGLOMERATE

Mengirim anak
Mulai memproses
buahnya untuk belajar
Tapioca
mesin di luar negeri

Memperbarui semua Mendapat perwakilan

mesin di pabriknya di Wallstreet, NY

Memperoleh lebih
Membuka kantor
banyak listrik untuk
cabang di Eropa
wilayahnya

Oei Tiong Ham I 15

Career

ACHIEVEMENT

1886 1890 1901

Lieutenant Titular Major Majoor de

Under Bhe Chinezen
Kwat King

Oei Tiong Ham I 16

Career

PRESTASI

1886 1890 1901

Lieutenant Titular Major Majoor de

Dibawah Bhe Chinezen
Kwat King

Oei Tiong Ham I 17

Career

ACHIEVEMENT

De Locomotief
Java Bode
Nieuws van den Dag di Batavia
Soerabaiasch Handelsblad
Called him as

“RICHESTMAN BETWEEN
SHANGHAI AND
AUSTRALIA”

Oei Tiong Ham I 18

Career

PRESTASI

De Locomotief
Java Bode
Nieuws van den Dag di Batavia
Soerabaiasch Handelsblad
Sebut dia sebagai

“Manusia Terkaya antara

SHANGHAI dan
AUSTRALIA”

Oei Tiong Ham I 19

 Career

Membeli the Heap

Eng Moh Steamship Donasi 150 straits
Company limited, dollar ke Malayan
Dikenal sebagai“red University
funnel” (1920) moved to
SINGAPORE

Donasi USD 40.000 Ke

St. Joseph school

Oei Tiong Ham I 20

 Career

Bought the Heap Eng

Moh Steamship Donate 150 straits
Company limited, dollar to Malayan
known as “red funnel” University
(1920) moved to
SINGAPORE

Donate USD 40.000 to

St. Joseph school

Oei Tiong Ham I 21

Life

List of his wifes

and children

Oei Tiong Ham I 22

Life

List of his wifes

and children

Oei Tiong Ham I 23

Life

1884 Married Goei Bing Nio (15 y.o)

He brought golden cart and did “kowtow”. Gifted

with only 2 daughters made Bing Nio frustrated
and moved to London, with their daughter, Hui-
Lan

---- Married several concubines

Althought Oei Tiong Ham never divorce Bing Nio,

he kept to marry 18 concubines that gave him 13
sons
Life

1884 Menikah dengan Goei Bing Nio (15 th)

Dia membawa gerobak emas dan melakukan

“ kowtow”. dikaruniai dengan hanya 2 anak
perempuan membuat Bing Nio frustrasi dan
pindah ke London, bersama putri mereka, Hui-
Lan

---- Menikah dengan beberapa selir

Meskipun Oei Tiong Ham tidak pernah

menceraikan Bing Nio, ia terus menikahi 18 selir
yang memberinya 13 putra
---- Married Lucy Ho (Hoo Kiem Hoa)

The most famous concubine is Lucy Ho, who lived

together with Oei Tiong Ham and Bing Nio. She
lived with Oei Tiong Ham until his death

1924 Oei died in Singapore

He died in June, 6th 1924. His business moved to

his son Tjong-Swan and Tjong-hauw until
Indonesia economic court seized and nationalized
all his asset

Oei Tiong Ham I 26

---- Menikahi Lucy Ho (Hoo Kiem Hoa)

Selir paling terkenal adalah Lucy Ho, yang

tinggal bersama dengan Oei Tiong Ham dan Bing
Nio. Dia tinggal bersama Oei Tiong Ham sampai
kematiannya

1924 Oei Meninggal di Singapore

Dia meninggal pada bulan Juni, 6 1924. Usahanya

pindah ke putranya Tjong-Swan dan Tjong-hauw
sampai pengadilan ekonomi Indonesia merebut
dan menasionalisasi semua asetnya

Oei Tiong Ham I 27

THANK YOU

Oei Tiong Ham I 28