Anda di halaman 1dari 19

BEBERAPA

BESARAN GAS

OLEH
A Z Z A L YA N U R I S YA N I
F I T R I A F A T I M A T U L WA R D A
Laju dengan Peluang
Maksimum

Fungsi distribusi Maxwell-


Boltzmann memprediksi
bahwa pada suhu tertentu laju
partikel gas tidak seragam

Laju partikel gas bervariasi


dari nol sampai tak berhingga.

Terdapat laju yang memiliki


peluang kemunculan paling
besar.

Laju tersebut berkaitan dengan


lokasi puncak distribusi
Maxwell-Boltzmann bila
dinyatakan dalam variabel laju
Informasi yang didapat dari kurva tersebut

Semakin rendah suhu maka kurva makin tinggi, makin


sempit, dan puncaknya bergeser ke arah laju kecil

Luas daerah di bawah kurva (integral dari n(v))


menyatakan jumlah sistem dalam assembli

Luas daerah di bawah kurva pun harus konstan


berapa pun suhu assembli (jumlah sistem dalam
assembli konstan)

Puncak kurva bergeser ke kiri ketika suhu rendah


bermakna bahwa makin rendah suhu maka makin
banyak sistem yang memiliki laju lebih kecil
esar tersebut ditentukan dengan memecahkan persamaan
(8.1)
m maka pada tersebut dn/dv = 0

em yang memiliki laju besar sehingga kurva distribusi bergerak ke arah laju yang besar (ke
t sistem tersebut untuk bergerak, sehingga pada suhu yang sama puncak distribusi bergeser
LAJU RATA-RATA
)
akan bilangan bulat maka
ROOT MEAN SQUARE

rms) akan menentukan energi kinetik rata-rata atom a


i peroleh dari perata-rataan
embilang dan penyebut

pemisalan seperti pada sub bab 8.2 sehingga untuk p


ah
rti pembilang, karena bagian penyebut sama seperti
kan hasil akar dari

tukan energi kinetik rata-rata molekul

  1 2
𝐾 = 𝑚𝑉
2
 
´ 1 ´ 2
𝐾 = 𝑚𝑉
2
´𝐾 = 1 𝑚 3 𝐾𝑇
 

2 𝑚
 
´ 𝟑
𝑲 = 𝑲𝑻
𝟐
DISTRIBUSI
PARTIKEL DALAM
2

BESARAN
𝑚 𝑣 / 2 𝑘𝑇
LAIN
Jumlah partikel yang memiliki laj

ari jumlah partikel yang memiliki laju satu arah saja


Vx +dx atau Vy sampai Vy + dy atau Vz sampai Vz

a yang berada pada koordinat – koordinat berikut :

Volume elemen ruang fasanya :

Volume ruang fasanya :


ui jumlah partikel (ns)
  𝛼 + 𝛽 𝐸𝑠  
𝑛𝑠=𝑔𝑠 𝑒

  1
𝛽=−
𝐾𝑇
 Di Bab ruang fasa,

𝑧  Padamateri penurunan
parameter alfa
a variabel di atas, maka persamaan ns menjadi

1 1
3 𝑁 −
𝐾𝑇 2
𝑉𝑧=𝐵 𝑚 𝑑 𝑉 𝑥 𝑑 𝑉 𝑦 𝑑 𝑉 𝑧 3 /2
𝑒
𝑉𝐵 ( 2𝑚 𝜋 𝐾𝑇 )

hitung jumlah molekul yang memiliki komponen kec

engintegralkan nilai dari pada semua


gkin.
Suku 2 Suk
Transformasi variabel pada int

uku kedua menjadi

maka suku ketiga akan menghasilkan nilai


memiliki komponen kecepatan arah sumbu x antara V

yang sama, kerapatan partikel yang memiliki kom


dan sumbu z antara Vz sampai Vz + V dz adalah

Anda mungkin juga menyukai