Penyusunan Perencanaan
Sistem Pengelolaan Air Limbah
Disampaikan oleh : Prof. Dr. Ir. Nieke Karnaningroem DiplSE.,MSc
Jurusan Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Email: nieke@enviro.its.ac.id
1
• PENGERTIAN DAN MAKNA
PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR
DAN LINGKUNGAN
• CONTOH – CONTOH
PENGELOLAANNYA DI INDONESIA
PENGERTIAN DAN MAKNA
PENGELOLAAN SUMBER DAYA
AIR
3
PENGERTIAN-PENGERTIAN DASAR
SUMBERDAYA (RESOURCES)
SUMBER PERSEDIAAN, baik cadangan maupun
yang baru
(Chapman, J.D. 1969. Interactions between man and his resources.
In: Committee on Resources and Man. Resources and Man. P. 31-42.
W.H. Freema & Co., San Francisco)
TIGA PENGERTIAN, YAITU :
o PERSEDIAAN TOTAL (TOTAL STOCK) :
Jumlah semua unsur lingkungan yang mungkin merupakan
sumberdaya jika seandainya dapat diperoleh
o SUMBERDAYA (RESOURCES) :
Bagian dari total stock yang dapat diperoleh manusia
o CADANGAN (RESERVE) :
Bagian dari sumberdaya yang diketahui dengan pasti dapat
diperoleh
SUMBERDAYA ALAM (NATURAL RESOURCES)
SDA 1 SDA 2
SDA 3
SDA 4
SDA N
SUMBERDAYA ALAM DAPAT PULIH
Seperti : tanah, air, biotis, dan ruang
merupakan landasan sumberdaya alam utama
dalam pengembangan suatu wilayah sungai.
13
DAS
(DAERAH ALIRAN SUNGAI)
TIDAK DAPAT DIPERBAHARUI
(NON-RENEWABLE:
Minyak bumi, gas alam, emas, besi, dan
berbagai bahan tambang lainnya.
SDA yang jumlahnya terbatas karena
penggunaanya lebih cepat daripada proses
pembentukannya dan apabila digunakan
secara terus-menerus akan habis.
15
16
LNG
17
PERTAMBANGAN BESI DAN TIMAH
BESI
TIMAH
18
PERTAMBANGAN BATUBARA
19
PERTAMBANGAN EMAS
20
PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR
DAN LINGKUNGAN
(PSDA DAN LINGKUNGAN)
PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR
DAN LINGKUNGAN
(PSDA DAN LINGKUNGAN)
ADALAH
Upaya merencanakan, melaksanakan, memantau,
dan mengevaluasi penyelenggaraan konservasi
sumber daya air dan lingkungan, pendayagunaan
sumber daya air dan lingkungan , dan pengendalian
daya rusak air dan lingkungan.
Teknologi ini merupakan ilmu pengetahuan yang
dapat diterapkan atau digunakan secara langsung,
untuk membantu manusia di dalam mencapai suatu
tujuan.
Pengelolaan adalah suatu usaha atau kegiatan yang
diupayakan untuk menghasilkan agar lingkungan
dapat dieksploitasi secara optimal dan tetap lestari.
Sedangkan sumber daya lingkungan adalah segala
sesuatu yang terdapat didalam lingkungan, yang
dapat diolah dan dipergunakan untuk kepentingan
manusia dalam mencapai kesejahteraan.
DASAR – DASAR PENGELOLAAN
SUMBER DAYA AIR
Undang - Undang No 7 Tahun 2004
Yang bermakna :
- Perencanaan,
- Pelaksanaan,
- Pemantauan,
- Evaluasi,
- Pendayagunaan
- dan Pengendalian
Secara menyeluruh dan terpadu.
Air dibutuhkan oleh setiap
orang minimum 2,5 m3 air /
hari
Bumi mengandung 325 juta
kubik mil air.
Air dipermukaan
bumi
97,5 % berupa air asin,
2.5% berupa air tawar
Kerusakan di hulu
sungai
Limpasan air limbah
yang dibuang ke sungai
Pencemaran, Eutrofikasi
43
DEGRADASI LAHAN – PENEBANGAN HUTAN
DEGRADASI LAHAN – BEKAS TAMBANG
KEBAKARAN HUTAN
BANJIR KOTA
DEGRADASI LAHAN – KEKERINGAN
KERUSAKAN TANAH AKIBAT TAMBANG
Bekas tambang
inkonvensional tak saja
merusak lingkungan
karena mengikis lapisan
tanah, tapi saat
kemarau datang tanah
bekas tambang itu pun
retak-retak.
PROFIL LAHAN BEKAS
TAMBANG
52
53
54
CONTOH
PEMANFAATAN
55
PENGELOLAAN
SUMBER DAYA AIR DIPERLUKAN
56
Dewan Air Dunia (WWC, 2007) mengatakan bahwa
20 tahun kedepan dengan peningkatan jumlah
penduduk dunia dari enam 6 miliar menjadi sekitar
7,2 miliar orang, masalah air akan menjadi problem
yang amat serius.
PENYEBABNYA
Persediaan sumber air dengan kualitas yang
baik menurun hingga sepertiganya.
Penduduk dunia mungkin hanya akan dapat
menikmati air < 30% dari suplai air yang ada
atau mengalami krisis air.
Akibat semakin banyaknya air limbah yang
dibuang ke badan air/sungai dan tanah
Contoh Kasus Pencemaran Air di Kota
Besar Indonesia
Sungai yang tercemar air limbah dan sampah
Danau yang dikeringkan dan dialih fungsikan
Penggunaan air tanah oleh industri dan perumahan
yang tidak terkendali..
Pengambilan air tanah di daerah pantai yang berlebih
H2 O
BELUM MENGALAMI
PENCEMARAN
Gas buang
Gas buang
69
Gas buang Gas buang
Gas buang
Gas buang
Gas buang
Gas buang
Gas buang
70
(Mengandung Gas yang
terlarut pada air diudara)
Efek Rumah Kaca
A T M O S F I R
Sebagian radiasi matahari Sebagian radiasi infra merah
dipantulkan oleh atmosfir dan melewati atmosfir dan hilang di
MATAHARI permukaan bumi angkasa
Radiasi matahari yang keluar:
103 Watt per m2
Radiasi neto matahari Radiasi neto matahari
yang masuk: yang masuk:
240 Watt per m2 240 Watt per m2
Gas – Gas
PENGUAPAN
DAMPAK – DAMPAK
YANG TERJADI PADA LINGKUNGAN
DAMPAK – DAMPAK
YANG TERJADI PADA LINGKUNGAN
PERUBAHAN IKLIM DAN DAMPAKNYA
DI INDONESIA
Suhu bumi menjadi hangat dan suhu permukaan
bumi akan meningkat.
Peningkatan suhu ini menyebabkan akan
peningkatan permukaan air laut
sebuah pulau tak bernama di propinsi Riau
tenggelam ditelan air laut akibat kenaikan
permukaan air laut.
Iklim Muson di Indonesia yang arah anginnya
berubah setiap setengah tahun.
Sektor Pertanian terpengaruh sehingga
produktivitasnya menurun
Pendapatan petani menurun atau peningkatan
angka kemiskinan meningkat
Peningkatan permukaan air laut akibat mencairnya
es di kutub utara
Bencana alam banjir, badai dan kebakaran.
Dampak perubahan iklim menyebabkan terjadinya
salah satu fenomena yag cukup serius di Indonesia,
yaitu El Nino.
Terjadinya peristiwa pemutihan karang secara luas
di beberapa wilayah seperti bagian timur Sumatera,
Jawa, Bali dan Lombok tahun 1997/1998
Di Kepulauan Seribu, 90-95% terumbu karang yang
berada hingga kedalaman 25 meter mengalami
kematian akibat pemutihan karang.
terbakarnya kawasan hutan yang hampir seluas 10
juta dan 80% terjadi di lahan gambut yang
merupakan penyerap emisi karbon terbesar di
dunia. Akibat peristiwa ini, sebanyak 0,81-2,57
Gigaton karbon dilepaskan ke atmosfer.
Peristiwa pergeseran ekosistem yang memberi
dampak pada penyebaran penyakit melalui air
(Waterborne diseases) dan penyebaran penyakit
melalui vektor (vector-borne diseases).
TENGGELAMNYA PULAU DI KEPULAUAN
RIAU (Reuters, 9 Desember 2007)
SUHU BUMI SEMAKIN MEMANAS
Hujan ekstrim terjadi dengan intensitas 500
mm/bulan di Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten
atau mengalami peningkatan 13 %.
Pergeseran musim terjadi di seluruh wilayah
Indonesia suhu udara semakin panas sampai
mencapai 43oC.
AKIBAT PERUBAHAN IKLIM
Agar pengelolaan sumber daya air dan lingkungan
ini terlaksana diperlukan perubahan paradigm dalam
manajemen serta diperlukan strategi ang meliputi :
PENDEKATAN SYSTEM, PERUBAHAN SECARA
BERTAHAP DAN BERKELANJUTAN
Perbaikan system internal pada system pengelolaan
ini dimaksudkan untuk mencapai system manajemen
mutu kualitas sumber air dan lingkungan meliputi :
SYSTEM PENGELOLAAN, SYSTEM MONITORING DAN
PEMELIHARAAN, DAN STRATEGI KOMUNIKASI DAN
PELAYANAN PADA PENGELOLAAN
DIPERLUKAN PERUBAHAN
PARADIGMA PENGELOLAAN
END OF PIPE PREVENTIFVE
AND CORRECTIVE
PENGELOLAAN
SUMBER DAYA LINGKUNGAN
MENGIKUTI PARADIGMA BARU
96
LINGKUNGAN
LINGKUNGAN TERDIRI ATAS :
Air
Tanah
Udara
97
TERIMA KASIH
98