Case Report

MIOPIA

Pembimbing :Dr. dr. Arti Lukitasari, Sp.M

Disusun Oleh : Reny Faristin Putri Arifin

201610401011004
Identitas Pasien

Nama : Ny. D
Usia : 34 th
Jenis kelamin: Perempuan
Suku : Jawa
Agama : Islam
Alamat : Kediri
Pekerjaan : Wiraswasta
 Anamnesis
Keluhan Utama: Melihat jauh kabur
Riwayat Penyakit Sekarang:
- Melihat jauh kabur
-Sudah dirasakaan sejak 6 bulan yll
-Mata kanan dan kiri sama kaburnya
-Nyeri (-) , edem (-) , Pusing (+) , muntah (-)
Riwayat Penyakit Dahulu:
-Riw.memakai kacamata miopia 24 tahun. Kaca mata pertama
VOD 0,25 VOS 0,25, kaca mata kedua VOD 7,0 dan VOS 8,0
- DM (-)
-HT (-)
-Riw.pengobatan (-)
-Riw.Op : -
Riwayat Penyakit Keluarga:)(-)
Riwayat Sosial : (-)
Pemeriksaan Fisik
Status generalis Visus :
Kesadaran : compos VOD : 0,8
mentis
VOS :0,7
Status gizi : baik
Pergerakan Bola mata
BB : 60Kg :
TB : 160cm
Vital Sign
TD : 120/80 mmHg OD OS
T: 37’C Tekanan Intra Okuler:
Nadi : 87x/menit TIOD= Normal
RR : 20x/menit TIOS= Normal
Pemeriksaan Fisik
Segmen Anterior Okuli
Dextra/ Sinistra  BMD :
 Palpebra : Edema -/-, Dalam+ /+, jernih + / +
hiperemi -/-  Iris : Sinikia - / -
 Konjungtiva : CVI -/- ,  Pupil :
PCVI -/-, subconjunctival Refleks pupil + / +, bulat
+ / +, Ø 3 mm / 3 mm
bleeding -/-, sekret -/-
 Lensa :
 Kornea : Jernih + Kesan jernih + /Kesan
/Jernih + jernih +
 DIAGNOSIS
Miopia

DIAGNOSIS BANDING
Hipermetropia
TERAPI
Koreksi miopia dengan lensa sferis negatif terkecil yang
menghasilkan visus terbaik
PROGNOSIS
Prognosis miopia sederhana adalah sangat baik. Pasien miopia
sederhana yang telah dikoreksi miopianya dapat melihat objek jauh
dengan lebih baik. Prognosis yang didapat sesuai dengan derajat
keparahannya. Penyulit yang dapat timbul pada pasien dengan miopia
adalah terjadinya ablasi retina dan juling. Juling biasanya esotropia akibat
mata berkonvergensi terus-menerus. Bila terdapat juling keluar
mungkin fungsi satu mata telah berkurang atau terdapat ambliopia.
TINJAUAN PUSTAKA

• Miopia merupakan keadaan mata yang tidak berakomodasi

memfokuskan bayangan di depan retina. Miopia merupakan
gangguan kekuatan pembiasan sehingga titik fokusnya terletak di
depan retina.
• Diagnosis miopia ditegakkan dari anamnesis dan pemeriksaan
refraksi subjektif menggunakan kartu Snellen serta trial-lens dan
trial-frame untuk mengetahui dan mengoreksi kesalahan refraksi
pada mata.
• Penderita miopia diberikan lensa sferis negatif yang terkecil yang
memberikan visus maksimal.
TERIMA KASIH