ADIL CANDRA.,S.Kep.,Ners.,M.Kep
• Istilah yang digunakan untuk menggambarkan
fungsi keperawatan yang berkaitan dengan
pengalaman pembedahan pasien.
•
“PERIOPERATIF”
Suatu istilah gabungan yang mencakup tiga
fase pengalaman pembedahan: praoperatif
intraoperatif, dan pascaoperatif.
• Dimulai ketika keputusan untuk intervensi
bedah dibuat dan berakhir ketika pasien
dikirim ke meja operasi
Dukungan psikologis:
Menceritakan pada pasien apa yang sedang
terjadi.
Menentuka status psikologis.
Memberikan peringatan akan stimuli nyeri.
Mengkomunikasikan status emosional pasien
pada anggota tim kesehatan lain yang
berkaitan.
1. Atur posisi pasien
Kesejajaran fungsional
Pemajanan areapembedahan
Mempertahankan posisi sepanjang prosedur
pembedahan
2. Memasang alat grounding ke pasien.
3. Memberikan dukungan fisik.
4. Memastikan bahwa jumlah instrumen
tepat
Pemantauan fisiologis
Memperhitungkan efek dari hilangnya atau
masuknya cairan.
Membedakan data kardiopulmonal yang
normal dengan yang abnormal.
Melaporkan perubahan-perubahan pada
pemeriksaan vital sign.
• Memberikan dukungan emosional pada
pasien.
Berdiri dekat dan menyentuh pasien selama
prosedur dan induksi.
Terus mengkaji status emosional pasien.
Mengkomunikasikan status emosional pasien
ke anggota tim perawatan kesehatan lain
yang sesuai.
Penatalakasanaan Keperawatan
(fase intraoperatif)
Memberikan keselamatan untuk pasien.
Mempertahankan lingkungan aseptik dan
terkontrol.
Secara efektif mengelola sumber daya
manusia
KOMUNIKASI DARI INFORMASI INTRAOPERATIF:
Menyebutkan nama pasien.
Menyebutkan jenis pembedahan yang
dilakukan.
Menggambarkan faktor-faktor intraoperatif
(pemasangan drain atau kateter, kekambuhan
peristiwa-peristiwa yang tidak diperkirakan
• Menggambarkan keterbatasan fisik.
Melaporkan tingkat kesadaran praoperatif
pasien.
Mengkomunikasikan alat-alat yang
diperlukan.