Anda di halaman 1dari 17

Solusi Terkait SDGs Ke-

11:
Sustainable Cities And
Communities
Hello!
Disusun oleh:
SYAFRI AKBAR FAKULTAS TEKNIK GEOLOGI
REVALDI AMINULLAH FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU
POLITIK
KENICHI FAKULTAS ILMU BUDAYA
FADILA NUR ANNISA FAKULTAS FARMASI
NOVI FAKULTAS TEKNOLOGI ILMU
PERTANIAN
1 KEMACETA

Kemacetan adalah situasi atau keadaan tersendatnya
atau bahkan terhentinya lalu lintas yang disebabkan
oleh banyaknya jumlah kendaraan melebihi kapasitas
jalan.
SOLUSI
• Penyediaan sarana transportasi umum yang
layak
• Penggunaan jalur satu arah
• Pembatasan pemilikan kendaraan pribadi
• Memperbanyak armada kendaraan masal yang
memadai
• Meningkatkan kapasitas jalan
Tentunya jika ada nya korupsi

Kaitan
terutama korupsi di bidang
infrastruktur jalan akan menghambat
terealisasinya solusi untuk mengatasi

dengan
Kemacetan.. Pengertian Korupsi
Menurut UU No. 20 Tahun 2001
adalah tindakan melawan hukum

korupsi dengan maksud memperkaya diri


sendiri, orang lain, atau korupsi yang

:
berakibat merugikan negara atau
perekonomian negara.
RUANG
2
2 PUBLIK

Ruang publik didefinisikan sebagai tempat dimana
setiap orang memiliki hak untuk memasukinya tanpa
harus membayar uang masuk atau uang lainnya.
Taman, lapangan, alun-alun, dan trotoar adalah
sebagian kecil dari tempat yang bisa disebut sebagai
ruang publik
Salah satu permasalahan dari ruang
publik adalah jalan pejalan kaki atau
trotoar. Trotoar merupakan jalur
khusus yang disediakan untuk pejalan
kaki.
Contoh penyalahgunaan fungsi trotoar
yang sering dilakukan masyarakat
adalah adanya pedagang kaki lima
yang berjualan karena letaknya
strategis. Contoh lainnya adalah
adanya tempat parkir liar.
Solusi
∆ menertibkan para pedagang kaki lima yang berdagang di
sepanjang trotoar,
∆ pemerintah menyediakan tempat atau pasar untuk para
pedagang tersebut agar tidak ada pedagang yang berdagang
di trotoar dan tentunya trotoar menjadi rapi.
∆ menertibkan dan memberi sanksi yang tegas bagi pemilik
kendaraan yang berparkir di trotoar atau bahu jalan, baik itu
kendaraan roda dua maupun roda empat.
∆ menyediakan lahan parkir untuk kendaraan sehingga tidak
menggunakan trotoar untuk parker.
Ruang Publik Terkait Dengan Korupsi
s

Korupsi menjadi momok yang sangat menakutkan dan


membahayakan proses pembangunan yang berjalan di
semua negara. Korupsi terlahir seperti petaka karena
menyebabkan leakages (kebocoran) dan tidak efisiennya
penggunaan dana pembangunan.
Salah satu contohnya adalah pembangunan trotoar di
Cilandak yang dikorupsi Rp3,5 Milyar pada tahun 2016
3 KEMISKINA

Menurut Hall dan Midgley pengertian kemiskinan adalah
kondisi deprivasi materi dan sosial yang menyebabkan individu
hidup di bawah standar kehidupan yang layak, atau kondisi di
mana individu mengalami deprivasi relatif dibandingkan
dengan individu yang lainnya dalam masyarakat.
1. Kemiskinan Subjektif
Jenis kemiskian ini terjadi karena seseorang memiliki dasar pemikiran sendiri dengan
beranggapan bahwa kebutuhannya belum terpenuhi secara cukup, walaupun orang
tersebut tidak terlalu miskin.
Contohnya: pengemis musiman yang muncul di kota-kota besar.
2. Kemiskinan Absolut
Jenis kemiskinan ini adalah bentuk kemiskinan dimana seseorang/keluarga memiliki
penghasilan di bawah standar kelayakan atau di bawah garis kemiskinan. Pendapatannya
tersebut tidak dapat memenuhi kebutuhan pangan, sandang, papan, pendidikan, dan
kesehatan.
3. Kemiskinan Relatif
Jenis kemiskinan ini adalah bentuk kemiskinan yang terjadi karena pengaruh kebijakan
pembangunan yang belum menyentuh semua lapisan masyarakat. Kebijakan tersebut
menimbulkan ketimpangan penghasilan dan standar kesejahteraan.
Contohnya: banyaknya pengangguran karena lapangan pekerjaan sedikit.
4. Kemiskinan Alamiah
Ini merupakan kemiskinan yang terjadi karena alam sekitarnya langka akan sumber daya
alam. Hal ini menyebabkan masyarakat setempat memiliki produktivitas yang rendah.
Faktor Penyebab Kemiskinan Dampak negatif bagi
1. Laju Pertumbuhan masyarakat.
Penduduk 1. Kriminalitas Meningkat
2. Angka Pengangguran 2. Angka Kematian yang
Tingaagi Tinggi
3. Tingkat Pendidikan yang 3. Pengangguran Semakin
Rendah Banyak
4. Bencana Alam 4. Munculnya Konflik di
5. Distribusi yang Tidak Masyarakat
Merata
Kaitanya dengan Korupsi.
 Membuat mereka (kaum miskin) cenderung menerima
pelayanan sosial lebih sedikit.
 Investasi dalam prasarana cenderung mengabaikan proyek–
proyek yang menolong kaum miskin, yang sering terjadi
biasanya para penguasa akan membangun prasarana yang
mercusuar namun minim manfaatnya untuk masyarakat
 Orang yang miskin dapat terkena pajak yang regresif, hal ini
dikarenakan mereka tidak memiliki wawasan dan
pengetahuan tentang soal pajak sehingga gampang
dikelabuhi oleh oknum
 Kaum miskin akan menghadapi kesulitan dalam menjual
hasil pertanian karena terhambat dengan tingginya biaya
baik yang legal maupun yang tidak legal.
Thanks!
Any questions?

Anda mungkin juga menyukai