WAHYU NINGTYASARI
NIM.P.16160
Asi eksklusif adalah pemberian ASI kepada bayi tanpa tambahan makanan
lain, sejak lahir sampai usia 6 bulan.
Manfaat Praktis
• Bagi Perawat
• Bagi Pelayanan Kesehatan.
• Bagi Institusi Pendidikan.
• Bagi Keluarga.
TINJAUAN PUSTAKA
Pengertian
Keluarga adalah sekumpulan orang yang dihubungkan oleh ikatan perkawinan, adopsi, kelahiran yang
bertujuan menciptakan dan mempertahankan budaya yang umum, meningkatkan perkembangan fisik,
mental, emosional dan sosial dari tiap anggota keluarga (Duval dan logan, 1986 dalam Setiadi 2008).
Keluarga childbearing adalah keluarga yang menantikan kelahiran dimulai sampai kelahiran anak
pertama dan berlanjut sampai anak pertama berusia 30 bulan (Muhlisin, 2012).
Pendidikan Kesehatan ASI Eksklusif adalah suatu proses pembelajaran yang dilakukan kepada Ibu
menyusui yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang ASI serta dapat berpengaruh
tergadap sikap positif ibu dalam pemberian ASI (Aisyah, 2010).
Media leaflet sendiri yaitu Merupakan bentuk penyampaian informasi kesehatan melalui lembaran
yang dilipat biasanya berisi gambar atau tulisan atau bisa juga kedua-duanya. Yang bertujuan
1. Meningkatkan pengetahuan ibu tentang ASI
2. Menanamkan pengetahuan/pengertian, pendapat dan konsep- konsep Mengubah sikap dan
persepsi
3. Menanamkan perilaku/kebiasaan yang baru
Kerangka teori
METODE STUDI KASUS
Rancangan Studi untuk mengeksplorasi masalah asuhan keperawatan
Studi Kasus keluarga pada tahap perkembangan keluarga Childbearing.
Subjek studi kasus yang digunakan adalah satu keluarga pada tahap
Subjek Studi
perkembangan keluarga Childbearing dengan ketidakcukupan
Kasus pengetahuan tentang ASI Eksklusif.
Fokus Studi Fokus studi dalam studi kasus ini adalah pemenuhan kebutuhan
Kasus ASI dengan pendidikan konseling ASI.
1. Wawancara
Pengumpulan
2. Observasi
Data
3. Studi Dokumentasi
Pengumpulan data dapat di ambil dari hasil pemeriksaan terhadap satu
Penyajian keluarga yaitu meliputi data umum klien, riwayat dan tahap
perkembangan keluarga, lingkungan, struktur komunikasi keluarga, fungsi
Data
keluarga serta stress dan koping keluarga.
1. Inform consent (persetujuan menjadi klien)
Etika Studi 2. Anonymity (nama tanpa subjek)
Kasus
3. Confidentiality (kerahasiaan)