KESADARAN BELA
NEGARA
MATERI
PERILAKU KELOMPOK
Oleh
M.USMAN,S.Pd
PENDAHULUAN
PENGERTIAN
Kelompok didefinisikan sebagai dua
individu atau yang lebih yang berinteraksi
secara pribadi atau melalui jaringan
komunikasi satu sama lain. Kelompok
biasanya saling berbagi (atau dianggap
berbagi) tujuan, pengalaman, atau
kebutuhan yang sama.
Secara struktural Kelompok dapat dibedakan ke dalam kelompok
formal dan kelompok informal.
Kelompok formal ini terjadi karena berbagai sebab, yang pada
dasarnya :
Memudahkan tercapainya tujuan jauh lebih teratur ketimbang
dengan kelompok informal.
Memudahkan koordinasi kegiatan-kegiatan, atau fungsi-fungsi
organisasi.
Membantu dalam meletakkan hubungan-hubungan logis dikalangan
masyarakat dan posisi.
Memungkinkan penerapan konsep-konsep spesialisasi dan
pembagian kerja.
Menciptakan keterpaduan kelompok (group cohesiveness) sebagai
hasil dari suatu perangkat tujuan yang umum.
Kelompok Informal
Konformisme
Kelekatan
Sinergi
Groupthing
Polarisasi kelompok (group polarization)
Konformisme
Dalam interaksi anggota kelompok, tanpa
disadari, mereka mengikuti pola-pola
perilaku tertentu yang berlaku umum pada
keseluruhan organisasi kerjanya.
dan pola perilaku yang lebih khas dalam
kelompok kerja.
Kelekatan (cohesiveness)
Tinggi Rendah
T T
U I
N N
T
G Produktivitas tinggi Produktivitas Sedang
U
T
G
A I
N
R
P
E
R
E N
S D Produktivitas rendah Produktivitas sedang-
T A rendah
A H
S
I
Pengambilan Keputusan Kelompok
Kegiatan yang sangat banyak dilakukan
dalam suatu organisasi adalah
pengambilan keputusan kelompok (group
decision making).
Sasaran dari pengambilan keputusan
kelompok yaitu :
-Memberi informasi
-Memecahkan permasalahan.
PERILAKU KELOMPOK DAN BELA NEGARA