2. Kejaksaan
Kejaksaan Republik Indonesia adalah
lembaga pemerintahan yang
melaksanakan kekuasaan negara di
bidang penuntutan serta kewenangan
lain berdasarkan UU.
DINAMIKA PELAKSANAAN RULE OF LAW (6)
• Wewenang KPK
a.Melakukan pengawasan, penelitian,
penelaahan terhadap instansi yang
menjalankan tugas dan wewenang dengan
pemberantasan korupsi;
b.Mengambil alih penyidikan dan penuntutan
terhadap pelaku tindak korupsi yang sedang
dilakukan oleh kepolisian dan kejaksaan;
DINAMIKA PELAKSANAAN RULE OF LAW (9)
• Wewenang KPK
c). Menetapkan sistem pelaporan dalam
kegiatan pemberantasan korupsi;
d). Meminta laporan instansi terkait
mengenai pencegahan tindak pidana
korupsi.
DINAMIKA PELAKSANAAN RULE OF LAW (10)
4. Badan Peradilan
• Badan peradilan menurut UU No.4 dan No.5
tahun 2004 tentang kekuasaan kehakiman dan
Mahkamah Agung, bertindak sebagai lembaga
penyelenggara peradilan guna menegakkan
hukum dan keadilan serta membantu pencari
keadilan.
DINAMIKA PELAKSANAAN RULE OF LAW (10)
4. Badan Peradilan
HAM
PER-
UNDANGAN
TAM
KAM
1. Pengertian Dan Macam-macam HAM
a. Pengertian HAM
1. John Locke, Hak asasi manusia adalah hak yang dibawa sejak
lahir yang secara kodrati melekat pada setiap manusia dan tidak
dapat diganggu gugat (bersifat mutlak). Dengan demikian, maka
:
Hak asasi harus dikorbankan untuk kepentingan
masyarakat, sehingga lahir kewajiban.
Semakin berkembang meliputi berbagai bidang kebutuhan,
antara lain hak dibidang politik, ekonomi, dan sosial budaya.
2. Koentjoro Poerbapranoto (1976), Hak asasi adalah hak yang
bersifat asasi. Artinya, hak-hak yang dimiliki manusia nenurut
kodratnya yang tidak dapat dipisahkan dari hakikatnya sehingga
sifatnya suci.
3. UU No. 39 Tahun 1999 (Tentang Hak Asasi Manusia), Hak asasi
manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan
keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa
dan merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung
tinggi dan dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah, dan
setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan
Pengakuan dan perlindungan hak asasi
manusia mengandung arti
A. setiap tindakan harus sesuai dengan HAM
B. persamaan dalam bidang politik, ekonomi,
sosial dan budaya
C. hukum yang mengatur tentang hak asasi
manusia
D. setiap manusia memiliki persamaan
kedudukan dalam hukum
E. negara menjamin hak asasi setiap warga
negara
Yang menjadi alasan pentingnya menghormati
hak orang lain adalah
12 1941 Atlantic Charter Muncul pada saat berkobarnya Perang Dunia II, kemudian
(dipelopori oleh disebutkan empat kebebasan (The Four Freedoms) antara lain:
Franklin D. •Kebebasan berbicara, mengeluarkan pendapat, berkumpul,
Rooselvt) dan berorganisasi. Kebebasan untuk beragama dan beribadah,
Kebebasan dari kemiskinan dan kekurangan, Kebebasan
seseorang dari rasa takut.
13 1948 Universal Pernyataan sedunia tentang hak-hak asasi manusia yang terdiri
Declaration of dari 30 pasal. Piagam tersebut menyerukan kepada semua
Human Rights anggota dan bangsa di dunia untuk menjamin dan mengakui
hak-hak asasi manusia dimuat di dalam konstitusi negara
masing-masing.
PERKEMBANGAN HUKUM INTERNASIONAL
TENTANG HAK ASASI MANUSIA
Generasi Pertama
Generasi Kedua
Komisi hak asasi PBB menyusun naskah untuk mengatasi perbedaan
kepentingan yaitu:
a) Perjanjian internasional tentang hak ekonomi, sosial, dan budaya
(International convenan on economic, social, and cultural right).
b) Perjanjian internasional tentang hak sipil dan politik (International convenan
on civil and political right).
c) Protokol opsional bagi perjanjian hak sipil dan politik internasional
(Optional protocol to the international convenan on civil and political right).
PERKEMBANGAN HUKUM INTERNASIONAL TENTANG
HAK ASASI MANUSIA (6)
Generasi Ketiga
1. Deklarasi Bangkok (April 1993) oleh para menteri dan wakil negara-
negara Asia yang mencerminkan keinginan dan kepentingan masyarakat
di Asia.
a. Hak asasi bersifat universal, artinya berlaku untuk semua manusia dari
semua ras, agama, kelompok etnis, kedudukan sosial, dan sebagainya.
b. Hak asasi tidak boleh dibagi-bagi atau dipilah-pilah, harus dilihat dalam
keseluruhannya. Semua hak asasi berhubungan dan bergantung satu
sama lain.
PERKEMBANGAN HUKUM INTERNASIONAL TENTANG
HAK ASASI MANUSIA (7)
b. Hak asasi politik (political rights): hak untuk diakui sebagai warga
negara yang sederajat, hak untuk memajukan negara, hak untuk
ikut serta dalam kegiatan pemerintahan.
c. Hak asasi ekonomi (economic rights): hak memiliki sesuatu, hak
membeli dan menjual sesuatu, hak mengadakan suatu perjanjian,
hak memilih pekerjaan.
d. Hak asasi sosial dan kebudayaan (social and cultural rights): hak
mendapat pelayanan kesehatan, hak kebebasan mendapat
pengajaran atau hak pendidikan, hak mengembangkan
kebudayaan.
PERKEMBANGAN HAK ASASI DI INDONESIA
a. Periode 1908-1945
Organisasi pergerakan nasional Budi Oetomo,
Perhimpunan Indonesia, Serikat Islam, Indische
Party, Partai Nasional Indonesia memperjuangkan
tentang hak untuk menentukan nasib sendiri,
kebebasan berserikat dan mengeluarkan pendapat,
persamaan di muka hukum, kemerdekaan.
a. Perkembangan HAM di Indonesia :
2. Bersifat Relatif
3. Keterpaduan
4.Keseimbangan