OLEH :
DR. IR. EFRIYELDI, M.Si
LINGKUNGAN HIDUP
Otto Semarwoto :
Lingkungan hidup merupakan semua benda dan kondisi
yang ada dalam ruang yang kita tempati yang
mempengaruhi kehidupan kita.
Komponen Lingkungan hidup :
1. TENAGA ENDOGEN
• Tektonisme (gempa
bumi, patahan,
lipatan, dll.)
• Vulkanisme (letusan
gunung api dan
berbagai gejala yang
mengikutinya)
2. TENAGA EKSOGEN
• Iklim (Indonesia:
hujan dan panas)
• Biotik (flora dan
fauna)
3. MANUSIA (memanfaatkan
dan mengubah SDA/Lahan
untuk kesejahteraan dan
gaya hidup)
DAMPAK KABUT ASAP
• Terjadinya pencemaran air laut oleh merkuri (logam Hg) dari limbah
industri di Teluk Minamata Jepang. Ikannya dimakan, menimbulkan
penyakit kelainan tubuh (saraf) yang dikenal dengan penyakit
Minamata
• Pencemaran air sungai Jinzu di Jepang oleh
logam (Cd). Memakan ikan yang hidup di
dalamnya menyebabkan penyakit dikenal dengan
penyakit Itai-itai (nyeri kerangka tubuh)
Pengganti Sebelumnya :
UU Republik Indonesia No. 23 Tahun 1997 tentang
Pengelolaan Lingkungan Hidup
Sebelumnya :
UU Republik Indonesia No. 4 Tahun 1982 tentang
ketentuan-ketentuan pokok pengelolaan lingkungan
hidup
Undang-Undang No 32 tahun 2009
Terjadi perubahan mendasar terhadap perlindungan
dan pengelolaan lingkungan hidup dengan memasuki
wilayah perencanaan, dengan memunculkan instrumen
wajib Rencana Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (RPPLH), Kajian Lingkungan Hidup
Strategis dan Tata Ruang.
Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
meliputi:
a. perencanaan;
b. pemanfaatan;
c. pengendalian;
d. pemeliharaan;
e. pengawasan; dan
f. penegakan hukum
Instrumen Pengelolaan Lingkungan Hidup ?
Perencanaa Pemanfaata
Pengendalian Pemeliharaan Pengawasan
n n
-Inventarisasi - Keberlanjutan -Pencegahan -Konservasi SDA -Pembinaan
SDA Proses -Penanggulangan -Pencadangan SDA -Sanksi
-Penetapan - Keberlanjutan -Pemulihan -Pelestarian fungsi Administrasi
Ekoregion Produktifitas Atmosfer -Sanksi Perdata
- Keselamatan (mitigasi, adaptasi, -Sanksi Pidana
dan lapisan ozon dan
Kesejahteraan hujan asam
Masyarakat
Pembangunan Berkelanjutan :
Upaya sadar dan terencana yang memadukan aspek
lingkungan, sosial, dan ekonomi ke dalam strategi
pembangunan untuk menjamin keutuhan lingkungan
hidup serta keselamatan, kemampuan, kesejahteraan,
dan mutu hidup generasi masa kini dan generasi masa
datang
Ruang Lingkup Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup :
1. Perencanaan
2. Pemanfaatan
3. Pengendalian
4. Pemeliharaan
5. Pengawasan
6. Penegakan hukum
Pengendalian pencemaran dan/atau
kerusakan lingkungan hidup sebagaimana
dimaksud meliputi:
a. pencegahan;
b. penanggulangan; dan
c. pemulihan.
UU No. 32 Tahun 2009 telah mengakomodir tiga kategori
perangkat peraturan pengelolaan lingkungan hidup, yakni
Preemtif (Perencanaan), Preventif (implementasi) dan
proaktif (beyond compliance)