Asas-Asas
Umum Pemilu Langsung
di Indonesia
Rahasia
Sistem rekrutmen kader di Parpol
Sistem Pemilu dan kerangka hukumnya
Penyelenggara pemilu yang netral dan
profesional
Kecerdasan Pemilih
Masyarakat apatis terhadap pelaksanaan
pemilu, besar kemungkinan disebabkan
karena kondisi sosial-ekonomi masyarakat
tak kunjung membaik, ditambah maraknya
perilaku elit yang korup.
Partai Politik kurang memberikan pendidikan
politik kepada masyarakat
Hasil Pemilu belum bisa dirasakan langsung
oleh masyarakat
Untuk mengatasi masalah tersebut dalam
masyarakat demokratis, peran warganya
adalah berpartisipasi
1. dalam kehidupan masyarakat
/pemerintahnya (social support),
2. melakukan kontrol terhadap pemerintah
(social control),
3. dan meminta pertanggung jawaban
pemerintah terhadap rakyat (social
responsibility).
Dalam rangka mengoptimalkan perilaku
budaya demokrasi maka sebagai generasi
penerus yang akan mempertahankan negara
demokrasi, perlu mendemonstrasikan
bagaimana peran serta kita dalam
pelaksanaan pesta demokrasi
1. Membiasakan untuk berbuat sesuai dengan
aturan main atau hukum yang berlaku.
2. Membiasakan bertindak secara demokratis
bukan otokrasi atau tirani.
3. Membiasakan untuk menyelesaikan
persoalan dengan musyawarah.
4. Membiasakan mengadakan perubahan
secara damai tidak dengan kekerasan atau
anarkis.
5. Membiasakan untuk memilih pemimpin
melalui cara-cara yang demokratis.
6. Selalu menggunakan akal sehat dan hati
nurani luhur dalam musyawarah.
7. Selalu mempertanggungjawabkan hasil
keputusan musyawarah baik kepada Tuhan,
masyarakat, bangsa, dan negara.
8. Menggunakan kebebasan dengan penuh
tanggung jawab.
9. Membiasakan memberikan kritik yang
bersifat membangun.
MATURNUWUN