Nahdiatun Naharoh (163210066) Sakanun Eka Novandri (163210071) Sri Wati (163210076) • Aging process (proses penuaan) akan dialami oleh semua orang yang dikaruniai umur panjang, cepat dan lambatnya proses tersebut bergantung pada masing-masing individu. • Secara teori perkembangan manusia yang dimulai dari masa bayi, anak, remaja, dewasa, tua, dan akhirnya akan masuk pada fase usia lanjut dengan umur diatas 60 tahun. dalam perjalanan hidup manusia merupakan suatu hal yang wajar, Pada usia ini terjadilah proses penuaan secara alamiah. Perlu persiapan untuk menyambut hal tersebut agar nantinya tidak menimbulkan fisik, mental, sosial, ekonomi bahkan psikologis. • Menua (menjadi tua) adalah suatu proses menghlangnya secara perlahan-lahan kemapuan jaringan untuk memperbaiki diri/mengganti dan mempertahankan fungsi normalnya sehingga tidak dapat bertahan terhadap infeksi dan memperbaiki kerusakan yang diderita. • Proses menua bukan merupakan suatu penyakit, melainkan suatu masa atau tahap hidup manusia. • Orang mati bukan karena lanjut usia tetapi karena suatu penyakit, atau juga suatu kecacatan. • (WHO) menyebutkan batasan usia lanjut sebagai berikut: • Usia pertengahan (midle age) kelompok usia 45-59 tahun, • Usia lanjut (elderly) antara 60-70 tahun, • Usia lanut tua (old) antara 75-90 tahun, • Usia sangat tua (very old) di atas 90 tahun. • Penuaan tidak terjadi secara tiba-tiba, melainkan melalui beberapa tahapan atau fase, sehingga kita memiliki kesempatan untuk menghambatnya, salah satunya dengan menjaga pola makan dan pemakaian krim atau pelembab untuk melindungi kulit dari sengatan matahari agar kulit tidak cepat kering atau keriput. • Menurut Dr. Maria Sulindro, direktur medis Pasadena anti-aging, AS, Proses penuaan terjadi secara bertahap dan secara garis besar dapat dibagi menjadi 3 fase: Fase Subklinik Fase Transisi Fase Klinik • subklinik adalah Pada saat mencapai usia 25-35 tahun. Pada masa ini produksi hormon mulai berkurang (mulai mengalami penurunan produksi). Pada tahap ini, sebagian besar hormon di dalam tubuh mulai menurun, yaitu hormon testosteron, growth hormon, dan hormon estrogen. • Kedua transisi, yakni pada usia 35-45 tahun. Produksi hormon sudah menurun sebanyak 25%, sehingga tubuh pun mulai mengalami penuaan. ditandai dengan lemahnya penglihatan (mata mulai mengalami rabun dekat) • klinik adalah Puncaknya pada tahap fase klinikal, yakni pada usia 45 tahun ke atas. Pada masa ini produksi hormon sudah berkurang hingga akhirnya berhenti sama sekali. • Kaum perempuan mengalami masa yang disebut menopause sedangkan kaum pria mengalami masa andropause. Pada masa ini kulit pun menjadi kering karena mengalami dehidrasi/kulit menjadi keriput , tubuh juga menjadi cepat lelah. Berbagai penyakit degeneratif seperti diabetes, osteoporosis, hipertensi dan penyakit jantung koroner mulai menyerang dan menjadi sesuatu yang sangat mengerikan. • proses penuaan ini terjadi melalui beberapa tahapan, & ada banyak waktu untuk menghambatnya Cepat lambatnya proses penuaan, 30% dipengaruhi oleh faktor genetika/keturunan dan 70 % lebih dipengaruhi oleh gaya hidup. • Teori Proses Menua “Penurunan Imunitas” Teori ini menggambarkan suatu kemunduran dalam system imun yang berhubungan dengan penuaan. Ketika orang bertambah tua, pertahanan mereka terhadap organisme asing mengalami penurunan, sehingga mereka lebih rentan untuk menderita berbagai penyakit seperti kanker dan infeksi. Seiring dengan berkurangnya fungsi system imun. • Ketika orang mengalami penuaan, mereka mungkin mengalami penyakit autoimun seperti arthritis rheumatoid. Penganjur teori ini sering memusatkan pada peran kelenjar timus, dimana berat dan ukuran kelenjar timus akan menurun sering bertambahnya umur sehingga mempengaruhi kemampuan diferensiasi sel T dalam tubuh dan mengakibatkan menurunnya respons tubuh terhadap benda asing didalam tubuh. Perubahan itu lebih tampak secara nyata pada Limposit-T, di samping perubahan juga terjadi pada Limposit-B. • Perubahan yang terjadi meliputi penurunan sistem imun humoral, yang dapat menjadi faktor predisposisi pada orang tua untuk: Menurunkan resistensi melawan pertumbuhan tumor dan perkembangan kanker Menurukan kemampuan untuk mengadakan inisiasi proses dan agresif memobillisasi pertahanan tubuh terhadap patogen Meningkatkan produksi autoantigen. KESIMPULAN Proses penuaan dapat ditinjau dari aspek biologis, sosial dan psikologik. Teori-teori biologik sosial dan fungsional telah ditemukan untuk menjelaskan dan mendukung berbagai definisi mengenai proses menua. Dan pendekatan multi disiplin mengenai teori penuaan, perawat harus memiliki kemampuan untuk mensintesa berbagai teori tersebut dan menerapkannya secara total pada lingkungan perawatan klien usia lanjut termasuk aspek fisik, mental/emosional dan aspek-aspek sosial. TERIMA KASIH