Mata Kuliah : Akseb Neonatus, Bayi Balita, dan anak
Dosen Mata Kuliah : Mursyida AW, SKM, M. Kes
Nama Mahasiswa : Kiki Angraini NIM : PO.71.24.1.16.016 Kelas : II Reguler A TRAUMA PADA FLEKSUS BRACHIALIS Fleksus brachialis adalah anyaman (latin : fleksus ) serat saraf yang berjalan dari tulang belakang C4-T1, kemudian melewati bagian leher dan ketiak, dan akhirnya keseluruh lengan ( atas dan bawah ). Serabut saraf akan didistribusikan kebeberapa bagian lengan. Jaringan saraf dibentuk oleh cervical yang bersambuangan dengan dada dan tulang belakang urat dan pengadaan di lengan dan bagian bahu. • Etiologi Trauma Fleksus Brakhialis Pada Bayi Baru Lahir Trauma fleksus brakhialis pada bayi dapat terjadi karena beberapa factor antara lain: 1) Faktor bayi sendiri : - Makrosomia - Presentasi ganda - Letak sunsang - Distosia bahu - Malpresentasi - Bayi kurang bulan 2) Faktor ibu : - ibu sefalo pelvic disease (panggul ibu yang sempit) - umur ibu yang sudah tua - adanya penyulit saat persalinan 3) faktor penolong persalinan - tarikan yang berlebihan pada kepala dan leher saat menolong kelahiran bahu pada - presentasi kepala
- tarikan yang berlebihan pada bahu pada presentasi bokong
Tanda Dan Gejala Bayi Dengan Trauma Fleksus Brakhialis 1. gangguan motorik pada lengan atas 2. paralisis atau kelumpuhan pada lengan atas dan lengan bawah 3. lengan atas dalam keadaan ekstensi dan abduksi 4. jika anak diangkat maka lengan akan lemas dan tergantung 5. reflex moro negative 6. tangan tidak bisa menggenggam 7. reflex meraih dengan tangan tidak ada Macam-macam plesksus brachialis yaitu : 1. Paralis wajah dan cedera pleksus brachialis Cedera pada wajah termasuk memar karena penggunaan forsep atau paralis wajahyang disebabkan oleh forsep maupun tekanan sakkrum ibu. 2. Paralisis fleksus brachialis Kelainan ini terdiri atas : a. Paralisis Duchenne – Erb b. Paralisis Klumpke 3. Brachialis palsi Brachialis Palsi, yaitu Kelumpuhan pada fleksus brachialis. Penyebab Tarikan lateral pada kepala dan leher pada waktu melahirkan bahu presentasi kepala apabila dengan entensi melewati kepala pada presentasi bokong atau terjadi tarikan yang berlebihan pada bahu. Gejala 1) Gangguan motorik lengan atas 2) Lengan atas dalam kedudukan ekstansi dan abduksi 3) Jika anak diangkat maka lengan akan lemas tergantung 4) Refleks moro negatif 5) Hiperekstensi dan fleksi pada jari-jari 6) Refleks meraih dengan tangan tidak ada 7) Paralisis dari lengan atas dan lengan bawah “Gejala-gejala tersebut tergantung besar kecilnya kelumpuhan” Penatalaksanaan 1) Immobilisasi parsial dan penempatan lengan yang sesuai untuk mencegah terjadinya kontraktur 2) Beri penguat atau bidai selama 1-2 minggu pertama kehidupannya. Caranya : letakkan tangan bayi yang lumpuh disamping kepalanya yaitu dengan memasang perban pada pergelangan tangan bayi kemudian dipanitikan dengan bantal atau seprei disamping kepalanya 3) Rujuk segera kerumah sakit Penyebab Trauma Fleksus Brancialis Ada banyak penyebab kemungkinan lesi pleksus brachialis. Trauma adalah penyebabyang paling sering, selain itu juga konpresi local seperti pada tumor ideopatik, radiasi, post operasi dan cedera pada lahir. Pemeriksaan Penunjang A. Pemeriksaan radiografi 1. Foto vetebra vertical untuk mengetahui apakah ada fraktur pada vertebra vertical 2. Foto bahu untuk mengetahui apakah ada fraktur scapula,