Anda di halaman 1dari 12

Pencairan Gas Alam

Disusun Oleh Kelompok 4 :


M. Gery Saputra
Fajar satritama
Vian Galih Saputra
Bariah
Pengertian Gas Alam
Gas Alam atau yang sering disebut dengan gas bumi adalah bahan atau materi yang
terdiri dari fosil-fosil dan terbentuk dalam wujud gas. Komponen (utama ) dalam gas
alam yaitu metana 80-95%, etana 5-15%, propana dan butana <5%.

Gas alam juga merupakan campuran hidrokarbon ringan yang terbentuk secara alami
yang bercampur dengan beberapa senyawa non-hidrokarbon. Gas alam tak
terasosiasi dihasilkan dari cadangan yang tidak mengandung minyak (sumur kering).
Di sisi lain, gas alam terasosiasi bersinggungan dengan dan/atau terlarut dalam
minyak bumi serta merupakan produk yang dihasilkan bersama minyak. Komponen
prinsip dari kebanyakan gas alam adalah metana.
 Zat non-hidrokarbon dalam gas alam bervariasi dari satu lapangan gas ke
lapangan lainnya. Beberapa senyawa ini merupakan asam lemah, seperti
hidrogen sulfida dan karbon dioksida.
 Hidrokarbon berberat molekul lebih tinggi dalam gas alam merupakan
bahan bakar dan juga bahan baku kimia yang penting dan biasanya
dihasilkan dalam bentuk cairan gas alam.
Proses Pengolahan Gas Alam
1. Proses Pengolahan Gas Alam Cair
Pencairan gas alam menjadi LNG/LPG bertujuan untuk memudahkan
dalam penyimpanan dan transportasi. Gas alam yang diolah di kilang
LNG/LPG.
Proses awal yaitu Process Train adalah unit pengolahan gas alam hingga
menjadi LNG serta produk-produk lainnya (pencairan fraksi berat dari
gas alam). Dalam pengolahan gas alam di process train dilakukan
proses pemurnian, pemisahan H2O dan Hg, serta pendinginan dan
penurunan tekanan secara bertahap hingga hasil akhir proses berupa
LNG.
Diagram Alir dari Sebuah Proses Pengolahan
Gas Alam
Aliran blok diagram di atas adalah konfigurasi umum untuk pengolahan
gas alam mentah dari non-associated gas well dan bagaimana gas alam
mentah diolah menjadi gas jual kepada end user atau pasar. Hasil
pengolahan gas alam mentah dapat berupa :
1. Gas alam kondensat
2. Sulfur
3. Etana
4. Gas alam cair (NGL): propana, butana dan C5 + (istilah yang
umum digunakan untuk pentana ditambah dengan molekul hidrokarbon
yang lebih tinggi)
2. Pengolahan Gas Asam
Gas-gas asam dapat dikurangi atau diambil dengan satu atau beberapa
cara
berikut:
1. Absorpsi fisik dengan memakai pelarut absorpsi selektif.
2. Adsorpsi fisik dengan memakai adsorben padat.
3. Absorpsi kimia (Chemisorption) dengan memakai pelarut (suatu bahan
kimia) yang bisa bereaksi reversibel dengan gas-gas asam.
Produk Gas Alam
1. LNG (Liquefied Natural Gas)
LNG atau gas alam adalah gas hasil ekstraksi yang telah dipisahkan dari
kandungan metananya, komponen utamanya yaitu metana (CH4).

2. LPG (Liquefied Petrolium Gas)


LPG (Liquefied Petrolium Gas) atau gas minyak bumi yang dicairkan
adalah campuran dari berbagai unsur hidrokarbon yang berasal dari gas
alam, komponen utamanya yaitu propana (C3H8) dan butana (C4H10).

3. Dan lain sebagainya seperti: CNG, HSD, MFO, IFO


CNG (Compressed Natural Gas) atau gas alam terkompresi adalah
alternatif bahan bakar selain bensin atau solar, komponen utamanya
yaitu metana (CH4).
Sistem Transportasi Gas Alam
Pada dasarnya sistem transportasi gas alam meliputi:
1. Transportasi melalui pipa salur.
2. Transportasi dalam bentuk LNG (Liquefied Natural Gas) dengan
kapal tanker LNG untuk pengangkutan jarak jauh.
3. Transportasi dalam bentuk CNG (Compressed Natural Gas), di
daratan dengan road tanker sedangkan di laut dengan kapal tanker
CNG, untuk pengangkutan jarak dekat dan menengah (antar pulau).
Pemanfaatan Gas Alam

Sebagai bahan bakar, antara lain:


1. Bahan bakar Pembangkit Listrik Tenaga Gas atauUap (PLTU).
2. Bahan bakar industri ringan, menengah dan berat.
3. Bahan bakar kendaraan bermotor (BBG/NGV).
4. Sebagai kebutuhan rumah tangga, hotel, restoran dan
sebagainya.

Sebagai bahan baku, antara lain;


1. bahan baku pabrik pupuk petrokimia dan metanol.
2. bahan baku plastik (LDPE, LLDPE, HDPE, PE, PVC)
3. industri besi tuang, pengelasan dan bahan pemadam api ringan

Sebagai komoditas energi untuk ekspor, yakni Liquefied Natural Gas


(LNG).
Jenis Sumur Gas Alam
Gas alam mentah terutama berasal dari salah satu dari tiga jenis sumur:
1. Sumur minyak mentah;
2. Sumur gas;
3. Sumur kondensat.

Gas alam bisa disebut sweet gas ketika relatif bebas dari hidrogen
sulfida, namun gas yang mengandung hidrogen sulfida disebut sour gas.
Sifat-Sifat Gas Alam
Salah satu sifat penting gas alam adalah nilai panasnya. Jumlah
nitrogen atau karbon dioksida yang relatif lebih tinggi akan
menurunkan nilai panas gas tersebut.
Gas alam biasa dijual sesuai dengan nilai panasnya. Nilai panas
satu produk gas merupakan fungsi dari zat yang ada dalam
campuran tersebut. Pada perdagangan gas alam, nilai panas satu
juta BTU (1,055 juta kJ) hampir sama dengan 1.000 ft3 (28,3 m3)
gas alam.
Tujuan Dari Pencairan Gas
Tujuan dari pencairan adalah untuk mempertinggi efesiensi
pengangkutan dan penyimpanan (Loading & Storage).
Proses pencairan ini merupakan ketentuan khusus agar
mempermudah proses handling, terutama saat gas alam tersebut
akan disimpan maupun di distribusikan agar tidak memakan
tempat, misalnya saja saat akan diexport dengan tanker dan
disimpan dalam tangki.

Anda mungkin juga menyukai