Tugas Praktikum Biostatistik

Korelasi dan Regresi Linear

Disusun oleh:
Adhitya 1806272802
Agus Suwandi Gandra 1806272815
Astrid Meilinda 1806272821
Merie Octavia 1806272840
Ricky Fakhrazi 1806272891
KORELASI
• Usia berhubungan dengan GAS T-Score berdasarkan uji korelasi Pearson
(p<0,001) dengan kekuatan korelasi rendah (r=0,431)
• Semakin bertambah usia (weeks) maka semakin rendah GAS T-Score
• Perbedaan CVAI pada level 3 dan level
5 berhubungan dengan usia dan
inisial CVAI
• Perbedaan CVAI level 3 berhubungan
dengan usia (p<0,001) dengan
kekuatan korelasi rendah
• Perbedaan CVAI level 3 berhubungan
dengan inisial CVAI (p<0,001) dengan
kekuatan korelasi kuat
• Perbedaan CVAI level 5 berhubungan
dengan usia (p<0,003) dengan
kekuatan korelasi rendah
• Perbedaan CVAI level 5 berhubungan
dengan inisial CVAI (p<0,001) dengan
kekuatan korelasi kuat
Regresi Linier
• Error yang terjadi tidak membesar seiring
dengan bertambahnya variansi, sehingga
dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat
variansi error yang signifikan sehingga asumsi
homoscedasticity terpenuhi.
variabel yang membunyai pengaruh
signifikan hanya variabel usia saja.
Model regresi linier nantinya
mempunyai nilai R square = 35,1%
dan adjusted R2 = 28,6% .
Berdasarkan tabel ini dapat dibuat
persamaan regresi sebagai berikut :
VO2 Max = 3,996 - 0,046 usia
Logistic Regression
Association were also examined for demographical parameters like sex, age-group
and working status using Logistic regression analysis, with an appropriate referent
category. Adjusted and unadjusted odds were calculated and shown with 95%
confidence interval. TKA Surgery incidence rates among prevalent population
were estimated separately.

Secara statistik signifikan antara jenis kelamin, usia dengan pekerjaan terhadap
prevalens kejadiaan bedah TKA.
TERIMA KASIH