SISTEM REPRODUKSI

SERANGGA
 Seksual

Sistem Reproduksi
Aseksual/ Partenogenetik :
tanpa pembuahan telur.
Contoh : Subordo Apocrita
(Hymenoptera)
 Sistem Reproduksi Jantan
• Terdapat di bagian belakang abdomen. Terdiri dari
sepasang gonad (testes) yang dihubungkan oleh tabung-
tabung yang bermuara dalam adeagus/ penis.
• Testis jumlahnya sepasang, bilateral, namun ada beberapa
jenis serangga yang memiliki testis yang menyatu.
• Tiap testis terdiri daei sejumlah folikel yang dibungkus
oleh jaringan alat (connective tissue), dan tiap folikel
terbungkus oleh selapis sel epitel.
• Spermatogenesis terjadi dalam folikel, oleh sel lembaga
melalui pembagian sel meiosis.
 Bagian-bagian Folikel
• Germarium (Zona Spermatogenia) terdiri dari sel
lembaga atau spermatogenia
• Spermatosit (Zona Pertumbuhan) : spermatogonia
akan membagi secara mitosis membentuk spermatosit
primer yang terbungkus oleh sel somatik.
• Pematangan (Zona Reduksi) : Spermatosit primer
mengalami meiosis menjadi sel haploid dan
menghasilkan spermatosit sekunder.
• Pangkal folikel (Zona Transformasi) : Spermatid
berkembang menjadi spermatozoa.
Sistem Reproduksi Betina
 Ovipar

Perkembangan Embrio pada

Vivipar
Serangga

Ovovivipar
 Tipe Perkembangan Embrio
• Poliembrioni : telur yang berkembang dapat
membelah secara mitosis dan menjadi banyak
embrio. Contoh : Hymenoptera. Ciri : telur sangat
kecil, tidak ada kuning telur, permeabel
• Paedogenesis : terjadi pada serangga pradewasa
yang memiliki alat kelamin yang telah matang
dan menghasilkan keturunan. Contoh : Coleoptera
• Partenogenesis : sel telur berkembang menjadi
embrio tanpa mengalami pembuahan.
SISTEM SARAF
 3 Sistem yang Bekerja pada Serangga

• SSP (Susunan Syaraf Pusat)

Terdiri atas otak (ganglion diatas esofagus dan supraeso-
fageal ganglion) dan korda syaraf (ventral nerve chord)

• SST (Sistem Syaraf Tepi)

Untuk menerima sinyal/ rangsang. Seperti khemoreseptor,
mekanoreseptor, dan syaraf motorik

• Sistem Stomagastrik
Terletak pada perut atau pencernaan, yang terjadi secara
tidak sadar
 3 Sel Syaraf Serangga

• Neuron Sensoris
menerima informasi dari indra perasa, kemudian infor-
masi tersebut diterjemahkan dalam impuls syaraf melalui
axon, yang arah percabangannya diperluas oleh ganglion.

• Neuron Asosiasi
mengumpulkan pesan ke berbagai tipe sel tubuh

• Neuron Motor
mentransfer pesan dari impuls syaraf melewati axon me-
nuju otot distal dimana terjadi kontraksi balik terhadap
stimulus
 Neuron berdasarkan fungsi :
• Sensorik (Afferent) untuk menghantarkan
rangsang dari indra ke saraf pusat (otak) dan
sumsum tulang belakang
• Motorik (Efferent) untuk menghantarkan
rangsangan dari saraf pusat (otak) atau
sumsum tulang belakang ke otot atau kelenjar
• Konektor (Association) untuk menghubungkan
neuron sensorik dengan motorik
 Tiga Kelompok Ganglion di depan
mulut yang dianggap sebagai otak :
• Prostoserebrum : mempunyai tempat untuk
integrasi dan juga mempunyai sel syaraf
hormon yaitu sel yang dapat menghasilkan
hormon
• Deutoserebrum : mempunyai syaraf yang
menuju ke antenne
• Tritoserebrum : tidak mempunyai daerah
intervensi khusus
 Alat indera serangga
• Mekanik
• Pendengar
• Kimia
• Penglihatan