2. Staphylococcus Aerus
Cara masuk Staphylococcus Aerus secara eksogen,
merupakan penyebab infeksi sedang. Sering ditemukan di
rumah sakit dan dalam tenggorokan orang-orang yang
nampak sehat.
3. ESCHERIA COLI
Escheria Coli Berasal Dari Kandung Kemih
Atau Rektum. Escheria Coli Dapat Menyebabkan Infeksi
Terbatas Pada Perineum, Vulva Dan Endometrium. Kuman Ini
Merupakan Penyebab Dari Infeksi Traktus Urinarius.
4. Clostridium Welchii
Clostridium Welchii Bersifat Anaerob Dan
Jarang Ditemukan Akan Tetapi Sangat
Berbahaya. Infeksi Ini Lebih Sering Terjadi
Pada Abortus Kriminalis Dan Persalinan
Ditolong Dukun.
PATOFISIOLOGI INFEKSI NIFAS
Tempat Yang Baik Sebagai Tempat Tumbuhnya
Kuman Adalah Di Daerah Bekas Insersio
(Pelekatan) Plasenta. Insersio Plasenta Merupakan
Sebuah Luka Dengan Diameter 4 Cm, Permukaan Tidak
Rata, Berbenjol-benjol Karena Banyaknya Vena Yang
Ditutupi Oleh Trombus. Selain Itu, Kuman Dapat Masuk
Melalui Servik, Vulva, Vagina Dan Perineum..
Infeksi Nifas Dapat Terjadi Karena:
2. Infeksi Umum
Sakit Dan Lemah, Suhu Badan Meningkat, Tekanan Darah Menurun, Nadi
Meningkat, Pernafasan Meningkat Dan Sesak, Kesadaran Gelisah Sampai
Menurun Bahkan Koma, Gangguan Involusi Uteri, Lokia Berbau, Bernanah
Dan Kotor.
KLASIFIKASI INFEKSI NIFAS
• Peritonitis
Peritonitis Menyerang Pada Daerah Pelvis (Pelvio Peritonitis). Gejala Klinik Antara
Lain: Demam, Nyeri Perut Bawah, Keadaan Umum Baik. Sedangkan Peritonitis
Umum Gejalanya: Suhu Meningkat, Nadi Cepat Dan Kecil, Perut Kembung Dan
Nyeri, Terdapat Abses Pada Cavum Douglas, Defense Musculair, Fasies
Hypocratica.
Gejala Klinik Parametritis Adalah: Nyeri Saaat Dilakukan Periksa Dalam, Demam
Tinggi Menetap, Nadi Cepat, Perut Nyeri, Sebelah/Kedua Belah Bagian Bawah
Terjadi Pembentukkan Infiltrat Yang Dapat Teraba Selama Periksa Dalam. Infiltrat
Terkadang Menjadi Abses.
4. Infeksi Yang Penyebarannya Melalui Permukaan
Endometrium.