Anda di halaman 1dari 20

BENIGN PROSTAT

HIPERPLASIA
RIZKY DAMAYANTI TAMBUNAN
1208320005
↑ angka ↑ Angka kejadian
harapan hidup kesakitan pada laki-laki

Aging BPH ↑

 50% → usia 50 tahun


 + 80% → 80 tahun
ANATOMI PROSTAT
Anatomi Kelenjar Prostat
 Prostat adalah sebuah organ fibromuskular sebesar
kemiri berfungsi sebagai kelenjar aksesoris dan
mengelilingi pars prostatica urethra. Bentuknya seperti
buah kenari → berat normal pada orang dewasa + 20
gram.
 Vaskularisasi prostat berasal dari a.vesicalis inferior
dan a. rectalis media, plexus venosus prostaticus
Definisi BPH

Benign prostate hyperplasia merupakan kelainan prostat yang


sering ditemukan. Kelainan ini cukup banyak ditemukan pada
laki-laki berusia 40 tahun, dan frekuensinya meningkat secara
progresif seiiring usia

Perbedaan prostat normal dan BPH


Etiologi BPH

 Belum diketahui pasti → DHT ↑ dan aging →


BPH.
 Beberapa hipotesis penyebab BPH
 Teori DHT
 Ketidakseimbangan estrogen dan tetosteron
 Interaksi stroma-epitel
 Teori sel stem
Faktor resiko BPH

Tidak dapat diubah Dapat diubah

1. Obesitas
2. Kadar hormon tetosteron
yang terlalu tinggi
3. Makanan tinggi kolesterol
1. Usia
4. Aktifitas seksual
2. Riwayat keluarga
5. Olah raga
6. Merokok
7. Minuman alkohol
8. Stress
Klasifikasi BPH

 WHO Prostate Symptom Score (PSS). Derajat ringan: skor


0−7, sedang: skor 8−19, dan berat: skor 20−35

 Derajat penyakit BPH berdasarkan gambaran klinis

Derajat Colok Dubur Sisa Volume Urin


I Penonjolan prostat, batas atas mudah diraba < 50 ml
II Penonjolan prostat jelas, batas atas mudah dicapai 50 -100 ml
III Batas atas prostat di dapat diraba > 100 ml
IV - Retensi urin
Patofisiologi BPH

uretra
Gejala Klinis BPH

 Keluhan saluran kemih bagian bawah


voiding, storage, dan pasca-miksi
 Keluhan saluran kemih bagian atas
nyeri pinggang, benjolan di pinggang (hidronefrosis),
dan demam (urosepsis)
 Gejala diluar saluran kemih
Tidak jarang → hernia inguinalis dan hemoroid
Skor IPSS ( International Prostate Symptom Score )

Derajat
Ringan: skor
0−7, Sedang:
skor 8−19, dan
Berat: skor
20−35
Pada pemeriksaan fisik
 Buli-buli terisi penuh

 Urin yang selalu menetes

 RT : konsistensi prostat kenyal , lobus kanan dan

kiri simetris dan tidak didapatkan nodul


Pemeriksaan Penunjang

1. Laboratorium
Sedimen urin, kulture urin, faal ginjal, glukosa, jika diperlukan
PSA.
2. Pencitraan
Transabdominal ultrasonografi & Transuretral ultrasonografi
3. Pemeriksaan Lain
Residural urine & Pancaran urine
Penatalaksanaan

Kafein

Tanpa hindari Alkohol

Terapi Obat flu (fenilpropanolamin)

Relaks saat berkemih

lakukan
Berkemih 2x berturut-turut
Penghambat reseptor
α-adrenergik
• Fenoksibenzamine
• Prazosin, terazosin, afluzosin
• tamsulosin

medika
mentosa
Penghambat Fitofarma
• Pygeum africanum
5α-reduktase (5-ARI)
• Serenoa repens
• Finasteride
• Hypoxis rooperi
• Dutasteride
• Radix urtica
3. Intervensi / Pembedahan
4. Pembedahan Terbuka
5. TURP ( Trans UrethraL Resection Prostatectomy )

Transurethra Resection of Prostate


Usia • Kelemahan otot buli-buli
tua • ↓ fungsi persyarafan
Gejala

Testis

Tetosteron

Dehidrotetosteron

andostenesdion
Usia tua

Tetosteron
• Tetosteron ↓
• Dirubah menjadi DHT • Estrogen ttp
• Pemacu Libido
• Pertumbuhan otot
proliferasi sel-sel
• Mengatur deposit Ca kelenjar prostat

BPH
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai

  • Galih
    Galih
    Dokumen2 halaman
    Galih
    aling yuda prasta
    Belum ada peringkat
  • Eko Nomi
    Eko Nomi
    Dokumen5 halaman
    Eko Nomi
    aling yuda prasta
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen2 halaman
    Bab Iii
    aling yuda prasta
    Belum ada peringkat
  • He4 Dan Ca125
    He4 Dan Ca125
    Dokumen1 halaman
    He4 Dan Ca125
    aling yuda prasta
    Belum ada peringkat
  • Preeklampsia Fix
    Preeklampsia Fix
    Dokumen37 halaman
    Preeklampsia Fix
    aling yuda prasta
    Belum ada peringkat
  • Partus Presipitatus GDON
    Partus Presipitatus GDON
    Dokumen37 halaman
    Partus Presipitatus GDON
    aling yuda prasta
    Belum ada peringkat