Clinical Science Session (CSS)

PATHOPHISIOLOGY AND
CLINICAL ASPECT OF
PRURITUS
M.HERPIAN NUGRAHADIL,S.KED
G 1 A 217114
PENDAHULUAN
EPIDEMIOLOGI TRANSITION SLIDE

3
ETIOLOGI DAN PATOGENESIS
PATOGENESIS
Itch-Scratch Cycle

Allokinesis

Transmisi Gatal di
Kulit
ITCH AND SCRATCH CYCLE
TRANSMISI GATAL PADA KULIT
• Mikroskop cahaya dan ultrastructural studi pada manusia telah
menunjukkan adanya serabut saraf intraepidermal dengan ujung saraf
bebas khusus yang membentang hingga granulosum. serat ini terdeteksi
positif untuk neuropeptides.

• Keratinocytes tampil dalam berbagai bentuk mediator dan reseptor,

semua yang muncul terlibat dalam sensasi gatal.
MEDIATOR PRURITUS

• Mediator Central : opiat dan neuroadrenaline

• Mediator Perifer : histamin, proteinases, SP, NGF, ILs, dan PGs.
MANIFESTASI KLINIS
• RIWAYAT : penyebab berhubungan dengan penyakit utama
kulit atau penyakit sistemik
• Lesi pada Kulit
•excoriasi,
•lichenifikasi,
•hiper atau hipopigmentasi
•Kuku mengkilat
•Nodul Prurigo
PEMERIKSAAN PENUNJANG
ALGORITMA PENDEKATAN PADA PRURITUS

YOUR FOOTER HERE 11

DIFFERENSIAL DIAGNOSA
KOMPLIKASI
Pruritus secara signifikan dapat merusak kualitas hidup pasien.
Pasien dengan gatal kronis sering memiliki kesulitan tidur,
kesulitan berkonsentrasi, penurunan gairah seksual dan fungsi
seksual, agitasi, dan depresi. Selain itu, eczematous lesi yang
dihasilkan dari menggaruk dapat menjadi infeksi sekunder,
terutama pada pasien dengan dermatitis atopik.
PROGNOSIS
• Pruritus umum dapat hilang dan timbul. Perubahan dalam presentasi
klinis dapat dikaitkan dengan perubahan musiman, seperti eksaserbasi
dermatitis atopik di musim dingin, atau antara lingkungan kering dan
lingkungan lembab. Gatal yang berhubungan dengan penyakit internal
yang mendasari sering bisa disebabkan berbagai faktor, melibatkan
faktor sistemik dan eksternal, termasuk suhu dan kelembaban. Pruritus
kronis yang terkait dengan penyakit kulit juga dapat mengenai pusat
saraf sensitisasi.
PENATALAKSANAAN
• FARMAKOLOGIS
• ANTIPRURITUS TOPIKAL
ANTIPRURITAS SISTEMIK

YOUR FOOTER HERE 16

NON FARMAKOLOGIS

PHOTOTHERAPY

CUTANEOUS FIELD STIMULATION (CFS)

TERAPI PERILAKU TERFOKUS PADA CNS

YOUR FOOTER HERE 17

TERIMAKASIH