DI DESA SUMBERREJO KECAMATAN MERTOYUDAN KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2017
PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG 2017 Latar Belakang Pengertian Sehat Pengertian Gangguan jiwa Tanda gejala Penatalaksanaan Rumusan Masalah Berdasarkan uraian tersebut maka dapat dirumuskan masalah penelitian adalah pengaruh terapi supportif group terhadap kemampuan caregiver dalam merawat ODGJ di desa sumberrejo kecamatan mertoyudan kabupaten magelang tahun 2017. Tujuan penelitian 1. Tujuan umum Untuk mengetahui pengaruh terapi supportif group terhadap kemampuan caregiver dalam merawat ODGJ 2. Tujuan Khusus a. Mengidentifikasi karakteristik responden keluarga dan ODGJ b. Mengidentifikasi pretest dari keluarga dan ODGJ c. Mengidentifikasi posttest dari kelurga dan ODGJ d. Untuk menganalisa perbedaan sebelum dan sesudah dilakukan terapi supportif group Manfaat ○ Bagi peneliti Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan , pengalaman, dan wawasan penulis khususnya menambah pengetahuan tentang pengaruh terapi supportif group terhadap kemampuan care giver dalam merawat ODGJ ○ Bagi peneliti selanjutnya Penelitian yang dihasilkan dalam penelitian dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dan pengetahuan masyarakat pada ODGJ dengan memberikan terapi supportif group pada ODGJ Keaslian penelitian a Peneliti Judul penelitian Metode Hasil Perbedaan dengan peneliti yang akan dilakukan
1 Desty PENINGKATAN Penelitian Ada Desain eksperimen
Emilyani KEMAMPUAN perbedaan dengan pengambilan
ini MENGENDALIKAN data cross sectional menggunaka HALUSINASI n jenis PADA PASIEN SKIZOFRENIA DENGAN penelitian TERAPI AKTIVITAS Quasy KELOMPOK eksperiment MENGGUNAKAN dengan PENDEKATAN HEALTH rancangan BELIEF MODEL pretest DI RUMAH SAKIT JIWA PROPINSI NTB posttest group design. hipotesis Ha adalah Terdapat pengaruh terapi supportif terhadap kemampuan caregiver dalam merawat odgj. H0 adalah Tidak Terdapat pengaruh terapi supportif terhadap kemampuan caregiver dalam merawat odgj. Design Penelitian Korelasi Kerangka konsep 1. Variabel bebas (independent) Variabel bebas adalah variabel yang menjadi penyebab timbulnya atau berubahnya variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Terapi Supportif group 2. Variabel terikat (dependent) Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah ODGJ Populasi sample Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas subyek atau obyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari yang ditarik kesimpulannya (Sastoasmoro dan Ismael, 2011). Populasi untuk ODGJ yang diteliti yaitu di Desa Pandansari ada 8 orang. Teknik pengambilan data Teknik pengumpulan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan teknik Proportional Random Sampling. Penetapan jumlah sampel yang diambil pada penelitian ini dengan menggunakan rumus analitik numerik, mean difference; independent group dengan rumus : 2 Zα+Zβ S² 𝑛= ( X1−X2 ) Keterangan : n = Jumlah partisipan Zα = Standar normal deviasi untuk α (α= 0,05 adalah 1,96) Zβ = Standar normal deviasi untuk β (β= 0,05 adalah 1,645) S = Standar deviasi kesudahan sebesar 1,66 X1-X2 =Selisih rata-rata minimal yang dianggap bermakna (Clinical Judgment) Dalam keadaan yang tidak menentu peneliti mengantisipasi adanya drop out, maka perlu dilakukan koreksi terhadap besar sampel dengan menambah 10% dari jumlah responden agar sampel tetap terpenuhi dengan rumus berikut ini : n 𝑛¹ = ( 1−f ) Keterangan ; n = Besar sample yang dihitung f = Perkiraan porposi drop out Etika penelitian Beneficiency Pada penelitian ini , responden mendapatkan manfaat yaitu tambahan pengetahuan mengenai terapi non farmakologi untuk ODGJ Justice Penelitian harus memperhatikan rasa keadilan merujuk pada kewajiban etik untuk memperlakukan orang sesuai dengan apa yang benar dan layak secara moral, untuk memberikan kepada setiap orang apa yang layak baginya. Informed consent (lembar persetujuan menjadi responden) Sebelum melakukan pengambilan data penelitian, calon responden di beri penjelasan tentang tujuan dan manfaat peneltian yang dilakukan. Responden yang bersedia untuk diteliti harus menandatangani lembar persetujuan tersebut, dan jika calon responden menolak untuk diteliti tidak boleh memaksa dan tetap menghormatinya. Anonymity (tanpa nama) Untuk menjaga kerahasiaan responden, peneliti tidak mencantumkan nama rospenden dalam pengolahan data penelitian. Peneliti akan menggunakan nomor atau kode responden. Confidentiality (kerahasiaan) Informasi yang diberikan oleh responden serta semua data yang terkumpul dijamin kerahasiaannya oleh peneliti. TERIMA KASIH