Anda di halaman 1dari 13

PMK No.

9 2017
tentang
Apotek
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945
JAKARTA

Nama–Nama kelompok UTA’45


 Abdul Latif, S.Si
(1843700128)
 Eni Febri Sumiati, S.Fram
(1843700119)
 Novia Friliani, S.Farm
(1843700172)
 Teri Juwenti DC, S.Farm
(1843700130)
PENDAHULUAN
 Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat
dilakukan praktek kefarmasian oleh Apoteker.
 Fasilitas Kefarmasian adalah sarana yang digunakan untuk
melakukan pekerjaan kefarmasian.
 Tenaga Kefarmasian adalah tenaga yang melakukan
pekerjaan kefarmasian, yang terdiri atas Apoteker dan
Tenaga Teknis Kefarmasian.
 Apoteker adalah sarjana farmasi yang telah lulus sebagai
Apoteker dan telah mengucapkan sumpah jabatan
Apoteker.
 Tenaga Teknis Kefarmasian adalah tenaga yang
membantu Apoteker dalam menjalankan pekerjaan
kefarmasian, yang terdiri atas Sarjana Farmasi, Ahli Madya
Farmasi dan Analis Farmasi.
PERSYARATAN PENDIRIAN
 Apoteker dapat mendirikan Apotek
dengan modal sendiri dan/atau modal
dari pemilik modal baik perorangan
maupun perusahaan.
 Dalam hal Apoteker yang mendirikan
Apotek bekerjasama dengan pemilik
modal maka pekerjaan kefarmasian
harus tetap dilakukan sepenuhnya oleh
Apoteker yang bersangkutan.
Pendirian Apotek harus
memenuhi persyaratan
 lokasi
 Bangunan
 sarana,prasarana, dan peralatan, dan
 ketenagaan
Lokasi
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dapat
mengatur persebaran Apotek di wilayahnya
dengan memperhatikan akses masyarakat
dalam mendapatkan pelayanan
kefarmasian.
Bangunan
Bangunan Apotek harus memiliki fungsi
keamanan, kenyamanan, dan kemudahan
dalam pemberian pelayanan kepada
pasien. Serta bangunan yg bersifat
permanen.
Sarana, Prasarana, dan
Peralatan
 penerimaan Resep;
 pelayanan Resep dan peracikan
 penyerahan Sediaan Farmasi dan Alkes
 konseling
 penyimpanan Sediaan Farmasi dan Alkes
 arsip
Lanjutan
instalasi air bersih
instalasi listrik
sistem tata udara dan
sistem proteksi kebakaran
Ketenagaan
Apoteker
Asisten Apoteker
PERIZINAN
 Surat Izin Apotek
 Setiap pendirian Apotek wajib memiliki izin
dari Menteri. (pemerintah kab./kota)
 SIA (Surat Izin Apotek)
 Berlaku 5 (Lima) tahun & dpt
diperpanjang
Lanjutan
 Perubahan Izin
Setiap perubahan alamat di lokasi yang
sama atau perubahan alamat dan pindah
lokasi, perubahan Apoteker pemegang SIA,
atau nama Apotek harus dilakukan
perubahan izin.
PENYELENGGARAAN
 pengelolaan Sediaan Farmasi, Alkes &
BMHP
 Serta YANFAR Klinik

Anda mungkin juga menyukai