Anda di halaman 1dari 11

KONSEP PENEGAKAN HUKUM

DI INDONESIA
DI SUSUN OLEH KELOMPOK IV :
1. JOKO SUCIPTO (13) 1631210001
2. M. CHANIF ZAQRONI (14) 1631210173
3. MUCHAMMAD ADI CAHYONO (15) 1631210043
4. MUHAMAD EDO RAYNALDO (16) 1631210134
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penulisan
1.1 Latar Belakang

Hukum adalah sistem yang terpenting dalam pelaksanaan atas


rangkaian kekuasaan kelembagaan dari bentuk penyalahgunaan
kekuasaan dalam bidang politik, ekonomi dan masyarakat dalam
berbagai cara dan bertindak, sebagai perantara utama dalam
hubungan sosial antar masyarakat terhadap kriminalisasi.
1.2 Rumusan Masalah

 Bagaimana tata hukum di Indonesia ?


 Bagaimana penggolongan hukum di Indonesia ?
 Siapa saja lembaga penegak hukum di Indonesia ?
1.3 Tujuan Penulisan

 Untuk menjelaskan tata hukum di Indonesia.


 Untuk menjelaskan penggolongan hukum di Indonesia.
 Untuk menyebutkan serta menjelaskan lembaga-lembaga
penegak hukum di Indonesia.
BAB II PEMBAHASAN

2.1 Tata Hukum di Indonesia


2.2 Penggolongan Hukum di Indonesia
2.3 Lembaga Penegak Hukum di Indonesia
2.1 Tata Hukum di Indonesia

UUD 1945 merupakan hukum dasar Negara yang menempati posisi sebagai hukum Negara
tertinggi dalam tertib hukum (legal order) Indonesia. Di bawah UUD 1945 terdapat berbagai aturan
hukum atau perundang-undangan yang bersumber berdasarkan pada UUD 1945. Sumber hukum
dasar nasional adalah Pancasila sebagaimana yang tertulis dalam pembukaan Undang-Undang
Dasar 1945 dan batang tubuh Undang-Undang Dasar 1945. Adapun tata urutan perundangan
adalah sebagai berikut.
 Undang-Undang Dasar 19452
 Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia
 Undang-Undang
 Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
 Peraturan Pemerintah
 Keputusan Presiden
 Peraturan Daerah
2.2 Penggolongan Hukum
di Indonesia
Adapun penggolongan hukum didasarkan pada beberapa hal sebagai berikut :
 Hukum menurut wujud dan  Hukum menurut isi :  Hukum menurut waktu :
bentuk : • Hukum publik • Hukum yang berlaku sekarang ini
• Hukum privat atau yang telah di tetapkan (ius
• Hukum tertulis
 Hukum menurut fungsi : constitutum)
• Hukum tidak tertulis • Hukum materiil • Hukum yang berlaku pada waktu
 Hukum menurut wilayah • Hukum formal yang akan datang (ius
berlakunya :  Hukum menurut sifat : constituendum)
• Hukum yang memaksa • Hukum antar waktu
• Hukum local
• Hukum yang mengatur
• Hukum nasional atau melengkapi
• Hukum internasional
2.3 Lembaga Penegak Hukum
di Indonesia
Untuk menjalankan hukum sebagaimana mestinya maka
dibentuk lembaga penegakan hukum, antara lain :
1. Kepolisian
2. Kejaksaan
3. Kehakiman
BAB III PENUTUP

Berdasarkan hasil pembahasan di atas dapat disimpulkan sebagai berikut.


 Tata hukum Indonesia berdasarkan kepada UUD 1945. Adapun tata
urutan perundangan adalah 1) undang-undang dasar 1945, 2)
ketetapan majelis permusyawaratan rakyat Republik Indonesia, 3)
undang-undang, 4) peraturan pemerintah pengganti undang-undang,
5) peraturan pemerintah.
 Adapun penggolongan hukum didasarkan pada beberapa hal
sebagai berikut : 1) hukum menurut wujud dan bentuk, 2) hukum
menurut wilayah berlakunya, 3) hukum menurut waktu, 4) hukum
menurut isi, 5) hukum menurut fungsi, dan 6) hukum menurut sifat.
 Untuk menjalankan hukum sebagaimana mestinya maka dibentuk
lembaga penegakan hukum, antara lain kepolisian, kejaksaan,
kehakiman dan lembaga penasihat atau bantuan hukum.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai