Anda di halaman 1dari 12

Pengertian Hipotesis

• Margono (2004: 80) menyatakan bahwa hipotesis berasal dari


perkataan hipo (hypo) dan tesis (thesis). Hipo berarti kurang dari,
sedang tesis berarti pendapat. Jadi hipotesis adalah suatu pendapat
atau kesimpulan yang sifatnya masih sementara, belum benar-
benar berstatus sebagai suatu tesis.
• Margono (2004: 67) mengungkapkan pengertian lainnya tentang
hipotesis. Ia menyatakan bahwa hipotesis adalah jawaban
sementara terhadap masalah penelitian yang secara teoretis
dianggap paling mungkin atau paling tinggi tingkat kebenarannya.
Ciri-ciri Hipotesis
1. Hipotesis harus menyatakan hubungan
2. Hipotesis harus sesuai dengan fakta
3. Hipotesis harus berhubungan dengan ilmu, serta
sesuai dengan tumbuhnya ilmu pengetahuan.
4. Hipotesis harus dapat diuji.
5. Hipotesis harus sederhana
6. Hipotesis harus bisa menerangkan fakta.
Syarat-syarat Hipotesis
Borg dan Gall (1979: 61) mengajukan adanya
persyaratan untuk hipotesis sebagai berikut:
1. Hipotesis harus dirumuskandengan singkat tetapi
jelas.
2. Hipotesis harus dengan nyata menunjukkan adanya
hubungan antara dua atau lebih variabel.
3. Hipotesis harus didukung oleh teori-teori yang
dikemukakan oleh para ahli atau hasil penelitian yang
relevan.
Jenis Hipotesis
1. Hipotesis Deskriptif
2. Hipotesis Komparatif
3. Hipotesis Asosiatif
Hipotesis Deskriptif
Hipotesis Komparatif
• Hipotesis Komparatif dirumuskan untuk
memberikan jawaban padapermasalahan
yang bersifat membedakan. Contoh: ada
perbedaan kemampuanberbahasa asing
antara lulusan pondok pesantren X dengan
lulusan SMU Y,yaitu lulusan pondok pesantren
X lebih baik dari pada lulusan SMU Y.
Hipotesis Asosiatif
• Hipotesis Asosiatif dirumuskan untuk
memberikan jawaban pada permasalahan
yang bersifat hubungan. Sedangkan menurut
sifat hubungannya hipotesis penelitian atau
alternatif ada tiga jenis yaitu :
1. Hipotesis hubungan simentris ialah hipotesis
yang menyatakanhubungan bersifat
kebersamaan antara dua variabel atau
lebih,tetapitidak menunjukkan sebab
akibat.Contoh: ada hubungan
antaraberpakaian mahal dengan penampilan.
Kegunaan Hipotesis
1. Hipotesis memberikan penjelasan sementara tentang
gejala-gejala serta memudahkan perluasan
pengetahuan dalam suatu bidang
2. Hipotesis memberikan suatu pernyataan hubungan
yang berlangsung dapat diuji dalam penelitian
3. Hipotesis memberikan arah kepada penelitian
4. Hipotesis memberikan kerangka untuk melaporkan
kesimpulan penyelidikan
Cara Merumuskan Hipotesis
1. Hipotesis hendaknya dilandasi anggapan dasar
(asumsi) atau terkait dengan teori-teori tertentu
2. Hipotesis hendaknya dinyatakan dalam kalimat
deklaratif atau pernyataan
3. Hipotesis harus dapat diuji berdasarkan data empiris
4. Hipotesis harus bersifat spesifik
5. Hipotesis hendaknya dapat digunakan sebagai
petunjuk untuk menentukan metode penelitian yang
akan dilakukan.
Daftar Pustaka
• Landasan Teori dan Hipotesis, diakses pada senin, 11 februari 2019
dari http://file.upi.edu/Direktori/DUAL-
MODES/PENELITIAN_PENDIDIKAN/BBM_5.pdf
• Margono, 2004, Metodologi Penelitian Pendidika, Jakarta: Rineka
Cipta.
• Makalah Hipotesis, diakses pada senin, 11 februari 2019 dari
http://staffnew.uny.ac.id/upload/131808346/pendidikan/Makalah+
Hipotesis.pdf
• Arikunto, Suharsimi.1997.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan
Praktik.Jakarta: Rineka Cipta.

Anda mungkin juga menyukai