Etika berprofesi di bidang teknologi informasi dimana
Pemrograman komputer membutuhkan sebuah kode etik,
dan kebanyakan dari kode-kode etik ini disadur berdasarkan kode etik yang kini digunakan oleh perkumpulan programmer internasional. Tujuan adanya kode etik profesi adalah Prinsip-prinsip umum yang dirumuskan dalam suatu profesi akan berbeda satu dengan yang lainnya. Hal ini disebabkan perbedaan adat, kebiasaan, kebudayaan, dan peranan tenaga ahli profesi yang didefinisikan dalam suatu negara tidak sama. Secara umum, pekerjaan di bidang TI terbagi dalam 3 kelompok, yakni: 1. Mereka yang bergelut di dunia perangkat lunak (software), baik mereka yang merancang sistem operasi database maupun sistem aplikasi. Pada kelompok ini terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti: Analysis System : bertugas menganalisa sistem yang hendak diimplementasikan, mulai dari analisa proses dan alur sistem, kelebihan dan kekurangannya, studi kelayakan dan desain sistem yang akan dikembangkan, dan lainnya. Programmer : bertugas mengimplementasikan rancangan sistem analis, yaitu membuat program (baik aplikasi maupun sistem operasi). Web Designer : bertugas melakukan perencanaan, termasuk studi kelayakan, analisis dan desain suatu proyek pembuatan aplikasi berbasis web. Web Programmer : bertugas mengimplementasikan rancangan web designer, yaitu membuat program berbasis web sesuai dengan desain yang telah dirancang sebelumnya. 2. Mereka yang bergelut di bidang perangkat keras (hardware). Pada lingkungan ini terdapat pekerjaan- pekerjaan seperti : Technical engineer : bertugas dalam bidang teknik, baik dalam pemeliharaan maupun dalam perbaikan perangkat komputer. Networking engineer : bertugas dalam bidang teknis jaringan komputer dari maintenance sampai padatroubleshooting nya. 3. Mereka yang berkecimpung dalam operasional sistem informasi. Pada lingkungan ini terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti : Operator System administrator Management Information System (MIS) Director Seorang programmer tidak boleh membuat atau mendistribusikan Malware. Seorang programmer tidak boleh menulis kode yang sulit diikuti dengan sengaja. Seorang programmer tidak boleh menulis dokumentasi yang dengan sengaja untuk membingungkan atau tidak akurat. Seorang programmer tidak boleh menggunakan ulang kode dengan hak cipta kecuali telah membeli atau meminta ijin. Tidak boleh mencari keuntungan tambahan dari proyek yang didanai oleh pihak kedua tanpa ijin. Tidak boleh mencuri software khususnya development tools. Tidak boleh menerima dana tambahan dari berbagai pihak eksternal dalam suatu proyek secara bersamaan kecuali mendapat ijin. Tidak boleh menulis kode yang dengan sengaja menjatuhkan kode programmer lain untuk mengambil keunutungan dalam menaikkan status. Tidak boleh membeberkan data-data penting karyawan dalam perusahaan. Tidak boleh memberitahu masalah keuangan pada pekerja Ciri-ciri Profesionalime yang harus dimiliki oleh seorang IT adalah sebagai berikut : Memiliki kemampuan / keterampilan dalam menggunakan peralatan yang berhubungan dengan bidang pekerjaan IT Seorang IT harus mengetahui dan mempraktekkan pengetahuan IT-nya ke dalam pekerjaannya. Punya ilmu dan pengalaman dalam menganalisa suatu software atau Program. Bekerja di bawah disiplin kerja
Mampu melakukan pendekatan disipliner
Mampu bekerja sama
Cepat tanggap terhadap masalah client.
UU HAKI (Undang-undang Hak Cipta) yang sudah disahkan dengan nomor 19 tahun 2002 yang diberlakukan mulai tanggal 29 Juli 2003 didalamnya diantaranya mengatur tentang hak cipta. UU ITE (Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik) yang sudah disahkan dengan nomor 11 tahun 2008 yang didalamnya mengatur tentang : Pornografi di Internet Transaksi di Internet Etika pengguna Internet Kejahatan Komputer. Computer crime atau kejahatan komputer ialah suatu kejahatan yang terjadi akibat penyalahgunaan komputer yang terus berkembang sesuai perkembangan teknologi secara ilegal. Contoh kejahatan computer seperti, carding, melakukan spam, dan lain nya. Netiket ialah hal yang terpenting dalam teknologi komputer. Menjadikan internet sebagai peluang perkembangan bisnis. Karena tingginya pengguna internet sehingga lahir nya Netiket yaitu aturan baru. Netiket adalah aturan dan etika dalam berkomunikasi melaui media internet. Netiket Netiket merupakan aspek penting dalam perkembangan teknologi komputer. Internet merupakan sebuah jaringan yang menghubungkan komputer di dunia sehingga komputer dapat mengakses satu sama lain. Internet menjadi peluang baru dalam perkembangan Bisnis, Pendidikan, Kesehatan, layanan pemerintah dan bidang-bidang lainnya.Melalui internet, interaksi manusia dapat dilakukan tanpa harus bertatap muka.Tingginya tingkat pemakaian internet di dunia melahirkan sebuah aturan baru di bidang internet yaitu netiket.Netiket merupakan sebuah etika acuan dalam berkomunikasi menggunakan internet.Standar netiket ditetapkan oleh IETF (The Internet Engineering Task Force), sebuah komunitas internasional yang terdiri dari operator, perancang jaringan dan peneliti yang terkait dengan pengoperasian internet. E-commerce. Dengan berkembang nya internet membuat perdagangan berpengaruh. Dengan ada nya internet menjadikan perdagangan dapat di lakukan dengan proses yang mudah dan sangat cepat. Akan tetapi, muncul nya permasalahan baru pada perdagangan melalui internet atau yang biasa di sebut e-commerce, seperti tanda tangan digital yang di palsukan, permasalahan Greaders misalnya pada kontrak transaksi, dan lain – lain.