Fixed Bed

• Diisi dengan partikel

• Biasanya tidak berbentuk bola
 Untuk menambah luas permukaan
 Untuk meningkatkan fraksi kosong
Untuk mengurangi penurunan tekanan
• Untuk perhitungan analitik, anggap semua partikel identik
 Dapat digunakan, karena rumus akhir dapat dimodifikasi oleh
faktor konstan (ditentukan oleh eksperimen)
• Dari kebutuhan produk (sebagai contoh: X kg/hari) densitas dan
konsentrasi produk dalam kaldu=> laju alir volumetrik
• Asumsi adsorpsi berjalan secara cepat (laju adsorpsi tinggi)
• Hitung luas permukaan dari partikel yang dibutuhkan dalam operasi
• Sphericity <=> specific surface area <=> average particle diameter
 Cara Menghitung Penurunan Tekanan pada Fixed
Bed

• Mulai dengan menentukan MEB:

p
 Lb g  h f
f
• Untuk aliran pada pipa kita
tentukan:
 
2
L V
hf  4 f  
 D 2
A.Perhitungan Penurunan Tekanan (Aliran
Laminar)
Dalam ketentuan rata-rata diamter partikel

150  LV0 1   
2

P 
D p 2 3
Dalam ketentuan luas permukaan spesifik
2
 Ap 
25 LV0 1   
2
 Vp 
P   
6 3
B.Perhitungan Penurunan Tekanan (Aliran
Turbulen)
3 f u02 L 1   
p 
Dp 3

Secara eksperimental
Dengan
Re p  1,000

1 . 75  u 02 L 1   
p 
Dp 3
Dalam istilah diameter partikel rata-rata

 V02    Ap 
P   K  3   L 1      
     Vp 
 

Dalam istilah luas permukaan spesifik

 V02   6 
P   K  3   L 1    
    Dp 
C.Perhitungan Penurunan Tekanan (Aliran
Intermediate)
Gunakan kombinasi penurunan tekanan laminar + turbulen

150  LV0 1     7  LV02 1    

2

PLaminar   PTurbulent  
Dp 
2 3  4 D p 3
 
Sehingga,
150V0 Lb 1    1.75V02 Lb 1   
2
p  
2
Dp  3
Dp 3

Persamaan diatas merupakan Persamaan Ergun