KELOMPOK 4

1. Muhamad Rizki Nurrokhim (12201173281)

2. Muhamad Rizki Affandi (12201173282)
3. Ahmad Anim Fajrussolah (12201173283)
4. Lusi Selvia Anggriana (12201173284)
5. NidaAmalina (12201173285)
‫سالم عليكم ورحمة هللا‬
‫ال ّ‬
‫وبركاته‬
RIBA DAN BUNGA BANK
Pengertian
 Riba adalah addition or increase
(tambahan).

 Riba kemudian dikenal dengan penambahan

terhadap suatu modal tanpa adanya suatu usaha
atau upaya.

 Dalam sudut pandang ekonomi riba adalah

kelebihan atas modal yang di pinjamkan pada
seseorang.
Pengertian
 Bunga (interest) adalah tambahan yang dikenakan
dalam transaksi pinjaman uang yang di
perhitungkan dari pokok pinjaman,tempo waktu, di
perhitungkan secara pasti di muka, dan pada
umumnya berdasarkan presentase.

 Bunga yang dapat diartikan sebagai harga yang

harus dibayar kepada nasabah (yang memiliki
simpanan ) dengan yang harus di bayar oleh
nasabah kepada bank(nasabah yang memperoleh
pinjaman).
Hukum Riba dan Bunga Bank
 Dr. Sayid Thantawi, Dr. Ibrahim Abdullah an
Nashir, Muh Hatta, Syafruddin prawira negara,
Dr. Alwi Shihab; berpendapat bahwa bunga
bank bukanlah riba.

 MUI mengharamkan bunga bank dan

disamakan dengan riba.
Hukum Riba dan Bunga Bank
 Jumhur (mayoritas/kebanyakan) Ulama’sepakat
bahwa bunga bank adalah riba, oleh karena
itulah hukumnya haram. Pertemuan 150 Ulama’
terkemuka dalam konfererensi penelitian islam
di bulan Muharam 1385H, atau Mei 1965 di
kairo, Mesir menyepakati secara aklamasi
bahwa segala keuntungan atas berbagai macam
pinjaman semua merupakan praktek riba yang
diharamkan termasuk bunga bank.
Jenis-Jenis Riba
1. Riba Nasiah, yaitu melebihkan pembayaran
barang yang dipertukarkan, diperjual
belikan,atau di utangkan karena ditakhirkan
waktu membayarnya,baik sam jenisnya
maupun tidak.

2. Riba fadhl, yaitu berlebih salah satu dari dua

pertukaran yang diperjual belikan kalau
barang yang di perjual belikan itu sejenis.
Jenis-Jenis Riba
3. Qardi, yaitu meminjamkan sesuatu dengan
syarat ada keuntungan atau tambahan dari
orang yang meminjami.

4. Yad, yaitu pengambilan keuntungan dan proses

jual beli di mana sebelum terjadi serah terima
barang antara penjual dan pembeli sudah
terpisah.
Dampak Riba
 Riba menimbulkan permusuhan dan kebencian
antar individu dan masyarakat serta
menumbuhkembangkan fitnah dan terputusnya
jalinan persaudaraan.

 Riba melunturkan rasa simpatik dan kasih sayang

dari diri seseorang.

 Doa seseorang pemakan riba tidak akan terkabul.

 Pemakan riba di ancam dengan neraka jika tidak

bertaubat.
Dosa Riba

Rasulullah SAW bersabda :

َّ ُ‫ِد ْر َه ُم ِربًا يَأ ْ ُكلُه‬

ً َ‫الر ُج ُل َو ُه َو يَ ْعلَ ُم أَشَد ِن ْ ِتّ َّ ِ َولَََ ِل ْي َ نَ ْيي‬

Artinya :
Satu dirham yang dimakan oleh seseorang dari
transaksi riba sedangkan dia mengetahui, dosanya
lebih besar daripada melakukan perbuatan zina
sebanyak 36 kali. (HR. Ahmad dan Al Baihaqi).
Dosa Riba
‫ت ُر َها ِنلْ ُل أ َ ْ يَ ْي ِك َح الر ُج ُل أ ُ َّنهُ َو ِإ ْ أ َ ْربَى‬
َ ‫ت ْبعُ ْو َ بَابًا أ ْي‬ َ ‫الربَا لَََل َ ٌ َو‬ِ
‫الر ُج ِل ْال ُن ْت ِل ِم‬
َّ ‫ض‬ ُ ‫الربَا ِع ْر‬ِّ ِ

Artinya :
Dosa Riba itu ada 73 pintu. Yang paling ringan
adalah seperti dosa seseorang yang menzinai ibu
kandungnya sendiri.” (HR. Al Hakim dan Al
Baihaqi).
TERIMA KASIH