IDENTITAS PASIEN • Nama : An. NI • Usia : 13 tahun • Jenis kelamin : Laki – laki • Agama : Islam • Suku Bangsa : Jawa • Alamat : Samudra Kulon RT 4/3 • Pekerjaan : Pelajar Keluhan utama : Nyeri setelah digigit ular Keluhan tambahan : Anggota gerak kiri terasa kebas
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD RSUD Ajibarang diantar keluarganya dengan keluhan nyeri pada tangan kanan setelah digigit ular 6 jam sebelum masuk rumah sakit. Kejadian berlangsung di kebun dekat rumah pasien di daerah Gumelar sekitar pukul 16.30 WIB. Ketika pasien sedang bermain di semak – semak tibatiba tangan kanan pasien digigit ular. Setelah itu tangan kanan pasien menjadi bengkak dan nyeri. Pasien langsung dilarikan ke Puskesmas Gumelar. Menurut pasien ular yang menggigitnya berukuran kecil, berwarna hijau dan ekornya merah. Oleh ayah pasien, ular tersebut langsung dibunuh sesaat setelah kejadian. Riwayat Penyakit Dahulu Riwayat serupa : disangkal Riwayat trauma : disangkal Riwayat hipertensi : disangkal Riwayat DM : disangkal Riwayat Penyakit Keluarga Riwayat alergi : disangkal Riwayat serupa : disangkal Penyakit jantung, paru, ginjal / lainnya: disangkal Riwayat hipertensi : disangkal Riwayat DM : disangkal Riwayat alergi : disangkal Penyakit jantung, paru, ginjal / lainnya: disangkal Riwayat Sosial Ekonomi Pasien merupakan seorang pelajar SMP yang tinggal bersama ayah, ibu, dan satu orang adiknya. Pasien berasal dari kelompok ekonomi menengah ke bawah. Rumah pasien berdekatan dengan kebun. Pasien sehari-hari biasa main di kebun bersama teman- temannya. Pemeriksaan Fisik Status Generalis • KU/Kes : Sedang/E4M6V5 • TD : 110/70 mmHg • Nadi : 84 x/menit • RR : 20 x/menit • Suhu : 36,3 C Pemeriksaan Fisik • Status Generalis Bentuk kepala : Mesocephal Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik(-/-), Telinga : Discharge (-/-) Hidung : Discharge (-/-), nafas cuping hidung (-) Mulut : Bibir pucat (-), sianosis (-) Leher : Deviasi trakea (-), pembesaran KGB (-), kaku kuduk (-) Pemeriksaan Fisik • Paru Inspeksi : Dinding dada simetris, ketinggalan gerak (-) Palpasi : Vokal fremitus hemitoraks kanan sama dengan hemitoraks kiri Perkusi : Sonor di kedua lapang paru Auskultasi : Suara dasar vesikuler (+), RBH (-/-), RBK (-/-), wheezing (-/-) • Cor Inspeksi : Ictus cordis tak tampak Palpasi : Ictus cordis teraba di SIC V linea axillaris anterior dan kuat angkat (-) Perkusi : Batas atas kanan : SIC II LPSD Batas atas kiri : SIC II LPSS Batas bawah kanan : SIC IV LPSD Batas bawah kiri : SIC V 2 cm medial LMCS Auskultasi : S1>S2 reguler, Gallop (-), Murmur (-) Pemeriksaan Fisik • Abdomen • Status Lokalis Manus Dextra Inspeksi : Datar Vulnus morsum (+) Auskultasi : Bising usus (+) normal Edema (+) sampai antebrachii Perkusi : Timpani Eritema (+) Palpasi : Supel, Nyeri tekan (-) Nyeri tekan (+) Hepar : Tidak teraba Bula (-) Lien : Tidak teraba • Ekstremitas Superior : Edema (+/-), akral dingin (-/-) Inferior : Edema (-/-), akral dingin (-/-) Pemeriksaan penunjang • Hemoglobin : 14,3 • PT : 12,9 • Leukosit : 15,57 H • APTT : 33,3 • Hematokrit : 40,3 L • Na : 142 • Eritrosit : 4,97 • K : 3,6 • Trombosit : 280.000 • Cl : 105 • MCV : 81,1 • SGOT : 28 • MCH : 28,8 • SGPT : 11 • MCHC : 35,5 • Ur : 29 • RDW : 13 • Cr : 0,51 L • MPV : 10,6 • GDS : 124 • Basofil :0 • Eosinofil : :0L • Batang : 0,0 L • Segmen : 86,1 H • Limfosit :8L • Monosit :6 Foto Klinis DIAGNOSIS & TERAPI DIAGNOSA KLINIK Snake bite grade II