POLITIK DAN KESEHATAN

MASYARAKAT

Sumi Hernawati,SKp.Mkes.
• Memperjuangkan kesehatan adalah kegiatan
politik
• Kenapa ..??  berbicara tentang perubahan,
keinginan, cita2 dan tujuan
• Perubahan dan keinginan untuk menuju
masyarakat yg lebih sehat
• Kesehatan adalah masalah hilir
• Kebijakan terhadap kesehatan merupakan
keputusan politik
• Ex  Keputusan larangan memelihara unggas di
DKI Jakarta Tahun 2006 (terkait wabah flu
burung)
• Ex  larangan merokok ditempat umum
• Larangan pembuatan tempe bongkrek pada
tahun 80-an di Pemkab Banyumas sekitarnya
NB :
tempe bongkrek adalah sejenis makanan
tradisional yg enak. Namun dalam proses
pembuatannya sering terjadi pertumbuhan
bahan2 toksik, dapat menyebabkan keracunan
bahkan kematian
 Politik Kesehatan
• Politik adalah macam2 kegiatan dalam suatu
sistem politik (atau negara) yg menyangkut
proses menentukan tujuan dari sistem itu dan
melaksanakan tujuan2 itu.. (Budiardjo, 2007)
• Cara yg digunakan adalah upaya persuasi
(paksaan)
• Tanpa paksaan, kebijaksanaan hanyalah rumusan
keinginan
• Tujuan politik  tujuan yg dikehendaki rakyat
banyak
 Paradigma Baru Politik
• Dahulu politik didefinisikan sebagai ilmu yg
mempelajari negara, tujuan negara dan
lembaga2 yg melaksanakan tujuan negara
• Namun era baru menyebabkan definisi politik
mengalami polarisasi yg mencakup berbagai
aspek, termasuk salah satunya kesehatan
• Saat ini politik diasumsikan sebagai sebuah
seni dalam pengambilan keputusan yg
menyangkut hajat hidup orang banyak
• Dalam politik dikenal dengan kekuasaan (kekuasaan politik)
• Kekuasaan dapat mempengaruhi rumusan kebijakan
• Jadi, Politik Kesehatan adalah ilmu dan seni utk
memperjuangkan derajat kesehatan masy dalam suatu
wilayah atau negara

Birokrasi politik kesehatan :

• Presiden  Wewenang Negara
• Bupati  Wewenang Kabupaten
• Kepala Dinas  Wewenang lembaga
• Pejabat Puskesmas
• Dokter umuum, spesialis dan tenaga medis lainnya
• Sarjana Kesehatan Masyarakat
 Politik, Pemerintahan dan Kesehatan
• Bentuk pemerintahan dan ideologi suatu negara
identik dgn derajat kesehatan
• Negara kapitalis (neo-liberal)  kesehatan adalah
komoditas perdagangan dan industri utk
mendapatkan keuntungan
• Negara sosialis  Kesehatan adalah hak setiap
warga negara
• Pada negara maju industri kesehatan
diserahkan ke pasar, cakupan asuransi
• Negara berkembang  semi monopoli oleh
pemerintah
Kenapa Kesehatan dianggap politik
(health is political) ...??
• Dibidang kesehatan terlihat adanya
ketimpangan atau disparitas derajat kesehatan
masy, sebagian menikmati, sebagian tidak
• Masalah kesehatan ditentukan oleh kebijakan
yg dapat diarahkan atau mengikuti kehendak
terhadap intervensi kebijakan politik
• Kesehatan bagian dari politik, karena
kesehatan merupakan hak asasi manusia
(WHO, 1948)
Paradigma baru cakupan kesehatan
masyarakat
1. Perumahan sehat
2. Sanitasi dasar
3. Pangan dan gizi
4. Jaminan sosial penduduk miskin
5. Upaya pengurangan kesenjangan sosial
ekonomi
6. dll...
 Studi tentang politik kesehatan
• Sebuah studi (Navarro et al, 2006) menganalisa
sejumlah variabel politik, ekonomi, sosial dan
kesehatan selama 50 tahun di negara2 maju
• Hasil studi mengatakan bahwa ideologi politik
dari pemerintahan suatu negara memberikan
dampak terhadap derajat kesehatan masyarakat
• Analisa lanjut menyatakan bahwa ada ‘hubungan’
antara politik dan kebijakan2 yg diberlakukan
 Organisasi Profesi
• PPNIPersatuan Perawat Nasional Indonesia
• IDI  Ikatan Dokter Indonesia
• IBI  Ikatan Bidan Indonesia
• PPNI  Persatuan Perawat Nasional Indonesia
• dll
 Membentuk Pemimpin Ideal(isme..?)
• Pelatihan bidang politik dan kesehatan amat
diperlukan bagi para manajer kesehatan,
terutama di wilayah otonom
• Topik  reformasi kesehatan, komunikasi
efektif dgn politisi, dll
• Teori dasar kebijakan reformasi perlu
diberikan dengan penyesuaian latar belakang
pendidikan para politisi (Bernier 2004)
 Langkah Politik Dalam Bidang Kesehatan

1. Tentukan tema pokok apa yg harus dan memerlukan

perjuangan politik  evidence based
2. Pemahaman terhadap proses tema pokok yg akan
dijadikan bahan apa yg harus diperjuangkan
3. Gambarkan kedalam sebuah model  menyusun
beberapa kegiatan yg diperlukan utk menyelesaikan
masalah
4. Inventarisasi dan memetakan kekuatan politk yg ada
5. Salurkan ide kegiatan tersebut untuk meminta
dukungan publik
TERIMA KASIH