HERBAL
KELOMPOK 1
LATAR BELAKANG
2
﹡ Sari tumbuhan aromaterapi yang dipakai melalui berbagai
cara pengolahan dan di kenal dengan minyak atsiri.
﹡ senyawa pada minyak atsiri itu masuk kedalam tubuh dan
mempengaruhi sistem limbik (pengatur emosi).
﹡ Ketika aroma minyak atsiri tercium oleh hidung, molekul
itu akan berikatan dengan reseptor-reseptor penangkap
aroma yang terdapat dalam hidung. senyawa itu akan
mengirim sinyal-sinyal kimiawi melalui jalur syaraf ke
sistem limbik di otak. Sistem itulah yang mengatur
keadaan emosi seseorang(Koensoemardiyah, 2009).
3
﹡ Minyak atsiri jeruk nipis (Citrus aurantifolia S.)
bermanfaat bagi kesehatan, yaitu untuk aromaterapi.
﹡ minyak atsiri jeruk mengandung senyawa limonen yang
berfungsi melancarkan peredaran darah, meredakan
radang tenggorokan dan batuk, serta menghambat sel
kanker. Minyak atsiri jeruk juga mengandung linalool,
linalil, dan terpineol yang memiliki fungsi sebagai
penenang (sedatif), serta sitronela sebagai penenang
dan pengusir nyamuk (warta, 2008).
4
﹡ Salah satu bentuk sediaan farmasi adalah gel.
merupakan sistem semi padat terdiri dari suspensi
yang dibuat dari partikel anorganik yang kecil atau
molekul organik yang besar, terpenetrasi oleh
suatu cairan
﹡ Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk
memformulasikan sediaan gel aromatherapi dari
jeruk nipis sebagai antidepresan
5
TINJAUAN PUSTAKA
Bahan Alam
6
• Jeruk nipis mengandung unsur-unsur senyawa kimia
yang bermanfaat, seperti asam sitrat, asam amino, minyak
atsiri, damar, glikosida, asam sitrun lemak, kalsium, fosfor,
besi, belerang vitamin B1 dan C (Lauma dkk., 2015).
14
A. Carbopol Ultrez
﹡ Nama lain: Acritamer; acrylic acid polymer; carboxy
polymethylene, polyacrylic acid; Pemulen; carbopol 940.
﹡ Pemerian : Carbopol berwarna putih, halus, bersifat asam dan
berupa serbuk yang higroskopis dengan bau yang khas.
﹡ Kelarutan : Larut dalam air.
﹡ pH : pH = 2.7–3.5 untuk 0.5% b/v dispersi berair; pH = 2.5–3.0
untuk 1% b/v dispersi berair.
﹡ Rentang penggunaan : Sebagai gelling agent 0,5% - 2%,
emulsifying agent 0.1% – 0.5%, suspending agent 0.5% –
1.0%, tablet binder 5.0% – 10.0%.
﹡ Titik lebur : Dekomposisi terjadi dalam waktu 30 menit pada
suhu 2600 C.
﹡ Inkompatibilitas : Tidak kompatibel dengan fenol, polimer
kationik, asam kuat dan elektrolit level tinggi (Rowe, dkk.,
2009)
﹡ Fungsi : sebagai gelling agent
b. Natrium Metabisulfit
﹡ Pemerian : Hablur putih atau serbuk hablur
putih kekuningan, berbau belerang dioksida
﹡ Kelarutan : Mudah larut dalam air dan
dalam gliserin, sukar larut dalam etanol
﹡ Kegunaan : Antioksidan
﹡ Konsentrasi : 0,01-1 % (Excipient ed. 2nd,
hal. 451)
﹡ pH : 3,5 – 5
﹡ Stabilitas : Stabil pada suhu dibawah 40C
C. Gliserin
﹡ Pemerian : cairan seperti sirup, jernih, tidak
berwarna, tidak berbau, diikuti rasa hangat,
higroskopik. Jika disimpan beberapa lama di
suhu rendah dapat memadat membentuk
masa hablur, tidak berwarna yang tidak
melebur hingga suhu mencapai lebih kurang
20
﹡ Kelarutan : dapat larut dalam air dan etanol
(95%) P, praktis larut dalam kloroform, dalam
eter dan dalam minyak lemak
﹡ Konsentrasi : 20%
﹡ Fungsi : pemanis (depkes RI, 1997).
D. Trietanolamin (TEA)
﹡ Pemerian : Berwarna sampai kuning pucat,
cairan kental.
﹡ Kelarutan : bercampur dengan aseton, dalam
benzene 1 : 24, larut dalam kloroform,
bercampur dengan etanol.
﹡ Konsentrasi : 2-4%
﹡ Kegunaan : Zat pengemulsi
﹡ OTT : akan bereaksi dengan asam mineral
menjadi bentuk garam kristal dan ester
dengan adanya asam lemak tinggi.
﹡ Stabilitas : TEA dapat berubah menjadi
warna coklat dengan paparan udara dan
cahaya.
D. aquadest
20
Pemerian
﹡ Bahan-bahan tambahan yang digunakan pada
pembuatan gel aromaterapi minyak atsiri jeruk nipis
terdiri dari Carbopol, Triethanolamine (TEA), Gliserin
dan Sodium metabisulfit (Natrium metabisulfit).
1. Carbopol
2. Triethanolamine (TEA)
3. Gliserin
4. Sodium metabisulfit (Natrium metabisulfit)
21
Metode
Adapun tahapan metode pembuatan dari gel aroma terapi
minyak atsiri kulit jeruk ini yakni :
22
Formula Gel Aroma Terapi Kulit Buah Jeruk
23
Pembuatan Gel Aroma Terapi
Sediaan gel aroma terapi dibuat dengan cara :
1. Menaburkan karbopol ultrez 10 diatas 20 ml air panas
2. Kemudian dibiarkan mengembang selama 60 menit
3. Campuran karbopol dengan air diaduk hingga homogen
dengan menggunakan mixer 5 rpm selama 20 menit
4. Campuran ditambahkan dengan TEA dan gliserin,
diaduk hingga membentuk gel yang homogen
5. Dimasukkan natrium metabisulfit, diaduk kembali
hingga homogen
6. Setelah semua bahan tercampur dan homogen,
kemudian ditambahkan minyak atsiri kulit buah jeruk
dengan berbagai konsentrasi
24
Thanks!
Any questions?
25