Anda di halaman 1dari 26

PENGUJIAN

HIPOTESIS

OLEH :
RICHMAN M. SINAGA, SKM
A. PENDUGAAN PARAMETER

Pendugaan atau estimasi disebut juga


dengan penaksiran dan berguna untuk
menaksir nilai-nilai parameter populasi
atau membuat kesimpulan tentang
populasi lewat sampel yang representatif
untuk inferensi statistiK.

Nilai-nilai statistik, misalnya :


a. Mean
b. Proporsi
c. SD dan sbb
ISTILAH-ISTILAH YANG HARUS
DIPAHAMI
1. Simpangan baku (standard Deviation)
→ merupakan ukuran variabelitas atau sebaran
nilai yg menggambarkan variasi nilai
individual sekitar rata-rata.
2. Kesalahan baku (Standard Error )
→ kesalahan baku rata-rata yg berkaitan dgn
ketepatan rata-rata yg diduga sesungguhnya.
3. Galat Pendugaan
→ merupakan perbedaan absolut dari nilai
statistik dan parameter, atau suatu nilai yang
ditolerir untuk suatu kesalahan dalam
pendugaan titik sampel terhadap ruang
pupulasi.
4. Interval kepercayaan (Confidence
Interval = CI) atau interval taksiran
(Estimasi taksiran),
----> digunakan untuk mendapatkan
nilai taksiran yang relatif atas nilai
yg diharapkan.
5. Tingkat kepercayaan (Confidence Level
= CL) yang lazim dilambangkan dengan α
----> adalah merupakan kesalahan atas
penolakan hipotesis nol yang benar
(error tipe I), artinya nilai α ini
dalam estimasi berfungsi untuk
menunjukkan besarnya probabilitas atau
kesalahan tipe I yang berakibat pada
tinggi rendahnya tingkat kepercayaan.
B. UJI HIPOTESA

Utk membuat suatu keputusan terhadap suatu


objek penelitian berdasarkan informasi yang
berasal dari data sampel, haruslah dimulai
dengan suatu asumsi atau penaksiran terhadap
segala kemungkinan yg akan terjadi pada suatu
populasi, dimana kemungkinan ini dapat
diterima atau ditolak, kegiatan ini disebut
sebagai Statistical Hypothesis

Bila kita menyatakan bahwa tidak ada perbedaan


bermakna secara statistik antara parameter
sampel dengan populasi, hal ini disebut dengan
hipotesis nol (Ho), sebaliknya bila kita
menyatakan ada perbedaan bermakna secara
statistik, disebut hipotesis alternatif (Ha).
PENDUGAAN DAN UJI
HIPOTESA SATU
PARAMETER

Pendugaanbagi rata-rata populasi () dengann  30


sampel besar) dan diketahui

σ
μ  x  ZC  Z C  Z( 0 ,5 α/ 2 )
n
Dimana

 = rata-rata sesungguhnya (populasi)

x = rata-rata sampel
ZC = Nilai baku normal berdasarkan error
type I (  ) yang ditentukan
 = Simpangan baku populasi
n = Jumlah sampel.
Uji Hipotesisrata-ratapopulasi (  ) dengann  30(sampel besar) dan diketahui
Jika x adalahrata-ratasampel acakberukurann(n30) yangdiambil dari suatupopulasi dengan2 (varians
atauragam) diketahui,makauji hipotesisrata-ratapopulasi (sesungguhnya) digunakanstatistikuji berikut

x -μ o
ZH 
σ
n
Dimana

0 = rata-rata sesungguhnya (populasi)

x = rata-rata sampel

type I (  ) yang ditentukan


ZH = Nilai baku normal berdasarkan error

 = Simpangan baku populasi


n = Jumlah sampel.
Ho : µ = µ˳
Ha : µ  µ˳ -->Terima Ho, jika :  Z C  Z H  Z C sebaliknya tolak Ho

dimana : Z C  Z ( 0,5 / 2 )
Ho : µ = µ˳
Ha : µ > µ˳ -->Tolak Ho, jika : Z H  Z C sebaliknya terima Ho
dimana :
Z C  Z ( 0, 5)
Ho : µ = µ˳
Ha : µ < µ˳ -->Tolak Ho, jika : Z H   Z Csebaliknya terima Ho
dimana : Z C  Z ( 0, 5)
Contoh :
Hasil pemeriksaan oleh tim kesehatan universitas
menyatakan bahwa rata-rata tekanan darah
sistolik seluruh mahasiswa yang masuk tahun
sebelumnya adalah 127,5 mmHg. Seorang
mahasiswa AKBID ingin membandingkannya
dengan mahasiswa yang ada saat ini. Untuk
maksud tersebut ia membuat suatu survei mini
dan mengambil sampel secara acak sebanyak 50
orang mahasiswa. Diasumsikan data ke 50
mahasiswa ini, data populasinya menyebar
normal. Dari data sampel yang dikumpulkan
dapat dihitung rata-rata tekanan darah
sistoliknya ( x ) 124 mmHg dan simpangan baku
(S) 26,9 mmHg. Gunakan Confidence Level ( ) 5
%.
Pertanyaan :

a). Buatlah taksiran dengan interval kepercayaan


95 % bagi tekanan darah sistolik (tks)
mahasiswa sesungguhnya ?
b). Selanjutnya jelaskan galat pendugaan bagi
rata-rata tekanan darah sistolik mahasiswa
sesungguhnya oleh titik taksiran sebesar 124
mmHg ?
c). Ujilah, apakah rata-rata tekanan darah sistolik
mahasiswa sekarang berbeda dengan tahun
sebelumnya ? Gunakan  = 0,05.
Jawab :


a). Untuk melakukanx pendugaan bagi rata-rata populasi ( ) oleh
rata-rata sampel ( ) sebesar 124 mmHg dengan ukuran sampel
(n ) sebanyak 50 mahasiswa dapat dilakukan dengan rumus


  x  ZC 
n ZC = Z(0,5 - /2) = Z0,4750 = 1,96 (Tabel)


Jika (simpangan baku populasi) tidak diinformasikan pada
soal, dapat digunakan S (simpangan baku sampel).
26,9
Jadi :   124  (1,96) = 124  7,46
50
atau : Interval kepercayaan 95 % bagi  adalah :
[116,54 ; 131,46]

Kesimpulan : Kita percaya 95 % bahwa rata-rata



sesungguhnya ( ) tekanan darah sistolik mahasiswa ada
dalam interval dengan batas bawah 116,54 sampai dengan
batas atas 131,46 atau dalam jangkauan sekitar 14,92
mmHg.
b). Dapat dinterpretasikan bahwa jika kita ingin menaksir rata-rata

sesungguhnya ( ) dengan menggunakan rata-rata sampel ( x )
sebesar 124 mmHg dalam interval kepercayan 95%, kita boleh
membuat kesalahan dalam penaksiran (galat penduggaan) tidak

lebih dari ( ZC.
n ) atau sebesar 7,46 mmHg. Atau dapat juga
dinyatakan bahwa batas galat pendugaan (GBP) dalam pendugaan

x bagi sama dengan 7,46 mmHg.
Terima Ho, jika :
; sebaliknya tolak Ho.

c). Ho:    0
Ha:    0   0  127,5mmHg.

Statistikuji yangdigunakan: Z H  x   0  124 127,5 =-0,92


 26,9
n 50
Titik kritis : Terima Ho Jika : - Zc ≤ Zh ≤ Zc

Ternyata : -1,96 < Zh (= -0,92) < 1,96 berarti Ho diterima

Kesimpulan : Hasil penyelidikan yang dilakukan mahasiswaAKBID tersebut mendukung pernyataan tim
kesehatan terdahulu bahwa rata-rata TKS mahasiswa sekarang sesungguhnya sama dengan mahasiswa
tahunsebelumnyapadataraf uji () 5%
Pendugaan bagi rata-rata populasi (  ) dengan n < 30 (sampel

kecil) tidak diketahui

S
μ  x  tC  tC  t(/ 2 );dk  dk  n-1
n

dimana :
 = rata-rata sesungguhnya (populasi)

x = rata-rata sampel

tC = Nilai baku t-student berdasarkan error type I (  )


yang ditentukan

S = Simpangan baku sampel.



kecil) tidak diketahui

Uji Hipotesis rata-rata populasi ( ) dengan n < 30 (sampel

x - μo
tH 
S n
dimana

o = rata-rata sesungguhnya (populasi)
x = rata-rata sampel
tC = Nilai baku t-student yang besarnya bergantung
pada  yang ditentukan
S = Simpangan baku sampel.
Pasangan Hipotesis :

Ho : µ = µ˳
Ha : µ  µ˳ -->Terima Ho, jika :  tC  tH  tC sebaliknya tolak Ho

dimana : t C  t ( / 2); dk  dk=n - 1

Ho : µ = µ˳
Ha : µ > µ˳ -->Tolak Ho, jika : tH >tC sebaliknya terima Ho
dimana : tC  t;dk  dk=n - 1

Ho : µ = µ˳
Ha : µ < µ˳ -->Tolak Ho, jika : tH <-tC sebaliknya terima Ho
dimana :  dimana: tC  t;dk  dk=n- 1
Contoh :

Dari 25 mahasiswa yang diambil secara acak, masing-masing


diukur tinggi badan mereka, dan diperoleh data seperti berikut
160,5 ; 160,0 ; 157,0 ; 154,0 ; 165,0 ; 167,0 ; 170,5 ; 172,5 ;
167,5 ; 174,5 ; 167,0 ; 168,0 ; 150,0 ; 145,0; 150,0 ; 155,0 ;
160,0 ; 162,5 ; 170,0 ; 166,0 ; 165,5 ; 170,0 ; 174,0 ; 155,5 ;
175,0.

  xi = 4082
Dari data yang terkumpul diperoleh rata-ratanya
adalah 163,28 cm, dan simpangan baku sebesar
8,317 cm. Berdasarkan data tahun sebelumnya rata-
rata tinggi badan adalah 165,7 cm.

a). Buatlah pendugaan bagi rata-rata tinggi


badan mahasiswa yang sesungguhnya ( )
pada tingkat keyakinan 99%.
b). Jelaskan tentang galat pendugaan bagi
pendugaan oleh pada tingkat keyakinan 99%.
c). Ujilah apakah tinggi badan mahasiswa tahun
sekarang lebih rendah dari tahun sebelumnya.
Gunakan  = 0,01.
a). Untuk melakukan pendugaan bagi rata-rata populasi ( ) oleh rata-rata sampel (x ) sebesar 163,28 cm
denganukuransampel (n) sebanyak25mahasiswadapat dilakukandenganrumus(7 -3).
S
  x  tC  tC  t( / 2 );dk =t( 0,005);24 =2,797
n

8,317
Jadi :   163,28  (2,797) =163,28  4,65
25
atau: Interval kepercayaan99%bagi  adalah: [158,63; 167,93]

Kesimpulan : Kita percaya 99 %bahwa rata-rata sesungguhnya () tinggi badan mahasiswa ada dalam
interval denganbatas158,63sampai dengan167,93ataudalamjangkauansekitar 9,3cm.
b). Dapat dinterpretasikan bahwa jika kita ingin menaksir rata-rata

sesungguhnya ( ) dengan menggunakan rata-rata sampel ( x )
sebesar 163,28 cm dalam interval kepercayaan 99%, maka kita
boleh membuat kesalahan dalam penaksiran (galat penduggaan)
tidak lebih dari (t . Sn ) atau sebesar 4,65 cm. Atau dapat juga
C

dinyatakan bahwa batas galat pendugaan (BGP) dalam pendugaan



x untuk sama dengan 4,65.
c). Ho:    0
Ha:    0   0 =165,7cm
x   0 163,28  165,7
Statistikuji : t H    1,455
S 8,317
n 25
Titik kritis : Tolak Ho Jika : TH < - Tc  dimana: tC  t;dk  dk=n- 1
Tc = 0,01 ; 24 = 2,492

Ternyata : TH (-1,455 ) > Tc (= -2,492) berarti Ho diterima

Kesimpulan : Tidak benar bahwa tinggi badan mahasiswa sekarang lebih rendah dari tinggi badan
mahasiswatahunsebelumnya, padataraf uji () 1%.
SEKIAN
SEKIAN
DAN
DAN KASIH
TERIMA
TERIMA KASIH
Su

Z 0.00 0.01 0.02 0.03 0.04 0.05 0.06 0.07 0.08 0.09
0.0 .0000 .0040 .0080 0120 .0160 .0199 .0239 .0279 .0319 .0359
0.1 .0398 .0438 .0478 .0517 .0557 .0596 .0636 .0675 .0714 .0754
0.2 .0793 .0832 .0871 .0910 .0948 .0987 .1026 .1064 .1103 .1844
0.3 .1179 .1217 .1255 .1293 .1331 .1368 .1406 .1443 .1480 .1517
0.4 .1554 .1591 .1628 .1664 .1700 .1736 .1772 .1808 .1844 .1879
0.5 .1915 .1950 .1985 .2019 .2054 .2088 .2123 .2157 .2190 .2224
0.6 .2258 .2291 .2324 .2357 .2389 .2422 .2454 .2486 .2518 .2549
0.7 .2580 .2612 .2642 .2673 .2704 .2734 .2764 .2794 .2823 .2852
0.8 .2881 .2910 .2939 .2967 .2996 .3023 .3051 .3078 .3106 .3133
0.9 .3159 .3186 .3212 .3238 .3264 .3289 .3315 .3340 .3365 .3389
1.0 .3413 .3438 .3461 .3485 .3508 .3531 .3554 .3577 .3599 .3621
1.1 .3643 .3665 .3686 .3708 .3729 .3749 .3770 .3790 .3810 .3830
1.2 .3849 .3889 .3888 .3907 .3925 .3944 .3962 .3980 .3997 .4015
1.3 .4032 .4049 .4066 .4082 .4099 .4175 .4131 .4147 .4162 .4177
1.4 .4192 .4207 .4222 .4236 .4251 .4265 .4279 .4292 .4306 .4319
1.5 .4332 .4345 .4357 .4370 .4382 .4394 .4406 .4418 .4429 .4441
1.6 .4452 .4463 .4474 .4484 .4495 .4505 .4515 .4525 .4535 .4545
1.7 .4554 .4564 .4573 .4582 .4591 .4599 .4608 .4616 .4625 .4633
1.8 .4641 .4649 .4656 .4664 .4671 .4678 .4686 .4693 .4699 .4706
1.9 .4713 .4719 .4726 .4732 .4738 .4744 .4750 .4756 .4761 .4767
2.0 .4772 .4778 .4783 .4788 .4793 .4798 .4803 .4808 .4812 .4817
2.1 .4821 .4826 .4830 .4834 .4838 .4842 .4846 .4850 .4854 .4857
2.2 .4861 .4864 .4868 .4871 .4875 .4878 .4881 .4884 .4887 .4899
2.3 .4893 .4896 .4898 .4901 .4904 .4906 .4909 .4911 .4913 .4916
2.4 .4918 .4920 .4922 .4925 .4927 .4929 .4931 .4932 .4934 .4936
2.5 .4938 .4940 .4941 .4943 .4945 .4946 .4948 .4949 .4951 .4952
2.6 .4953 4955 .4956 .4957 .4959 .4960 .4961 .4962 .4963 .4964
2.7 .4965 .4966 .4967 .4968 .4969 .4970 .4971 .4972 .4973 .4974
2.8 .4974 .4975 .4976 .4977 .4977 .4978 .4979 .4979 .4980 .4981
2.9 .4981 .4982 .4982 .4983 .4984 .4984 .4985 .4985 .4986 .4986
3.0 .4987 .4987 .4987 .4988 .4988 .4989 .4989 .4989 .4990 .4990
3.1 .4990 .4991 .4991 .4991 .4992 .4992 .4992 .4992 .4993 .4993
3.2 .4993 .4993 .4994 .4994 .4994 .4994 .4994 .4995 .4995 .4995
3.3 .4995 .4995 .4995 .4996 .4996 .4996 .4996 .4996 .4996 .4997
3.4 .4997 .4997 .4997 .4997 .4997 .4997 .4997 .4997 .4997 .4998
3.5 .4998 .4998 .4998 .4998 .4998 .4998 .4998 .4998 .4998 .4998
3.6 .4998 .4998 .4999 .4999 .4999 .4999 .4999 .4999 .4999 .4999
3.7 .4999 .4999 .4999 .4999 .4999 .4999 .4999 .4999 .4999 .4999

Anda mungkin juga menyukai