UPAYA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN

LINGKUNGAN HIDUP

PT. ALAM INROTAMA

Presented

Rakhmat Hidayat
CV. Tirta Sari
 PROFIL
PT. Alam Inrotama pada awalnya bergerak di bidang usaha pembuatan furniture kemudian
selanjutnya diperluas menjadi usaha di pengolahan kayu primer (kayu gergajian dan kayu
lapis) dan lanjutannya (furniture dan moulding/komponen bahan bangunan)
Akta pendirian : Nomor : 45 Tanggal 24 Januari 1989
Izin Usaha Industri : Nomor 583/T/INDUSTRI/1998 tertanggal 11 November 1998.

Sebagai penanggung jawab utama dalam kegiatan usaha yang akan dijalankan. Maka
dalam hal ini perusahaan telah menunjuk Bp. Drs. Ec. I Gede Sinar Jana Yasa yang
menjabat sebagai Manager Produksi.
 TATA LETAK USAHA

Lokasi kegiatan/usaha untuk kegiatan industri Primer dan lanjutan PT. Alam Inrotama terletak di
Jl. Raya Jetis Km 43 Desa Jetis Kec. Jetis, Kabupaten Mojokerto dengan luas lahan yang
dikuasai oleh perusahaan yaitu 90.700 M2 yang dimanfaatkan sebagai bangunan kantor, ruang
produksi, gudang, parkir, dan lain sebagainya, batas kegiatan usaha dengan kegiatan lain
meliputi:
• Sebelah Utara : Sawah
• Sebelah Selatan : Jalan Raya Jetis
• Sebelah Timur : Sawah
• Sebelah Barat : Sawah
 RINCIAN PENGGUNAAN LAHAN
JENIS PENGGUNAAN LAHAN LUAS AREAL KETERANGAN
m2 %

(1) Lahan Tertutup Bangunan / Material

Kedap Air, meliputi :
a. Bangunan pabrik 28.728 31,67 -
b. Bangunan Gudang/kantor 16.517 18,22
c. Bangunan Tempat Bahan Baku 11.624 12,88 -
d. Parkir 2.720 2,99 -
e. Jalan/saluran 5.524 6,10
f. Pos Satpam 400 0.44
(2) Lahan Terbuka

a. Tempat Limbah Padat 2.400 2,84 Lahan terbuka resapan air

b. Taman 6.490 7,14
c. Tempat bongkar muat barang 10.257 11,30
d. Lahan cadangan 6.000 6,62
e. Luas lahan total yang dikuasai (m2) 90.700 100
 TAHAP PELAKSANAAN USAHA

Tahap Sudah Selesai

Prakontruksi Dilaksanakan

Tahap
Rencana
Kontruksi & Tahap Ekspansi
Kegiatan
Operasi

 Sudah Selesai dilaksanakan.  Penambahan Tenaga Kerja

 Mobilisasi Bahan Baku
 Kegiatan Produksi
 Operasional Kantor
 Kegiatan Maintenance
 Delivery Order
 Penanganan Limbah Cair & LB3
 Data Tenaga Kerja
Jenis Kelamin Daerah Asal Pendidikan
Klasifikasi WNI Akademi/
Pekerja Laki Wanita Jumlah Lokal Komuter WNA SD SLTP SLTA PT
harian
1. Manager 2 2 4 4 - - - - - 4
ke atas
2. Staf 10 10 20 20 - - - - - 20
3. Karyawan/ 295 232 527 527 - - - - 527 -
Satpam
4. Tambahan 80 - 80 80 80
TOTAL 387 244 631 631 - - - - 607 24

Jumlah Shift Tenaga Kerja :

Sebanyak 2 shift, shift I : Jam kerja mulai pkl 08.00 s/d 16.00
shift I : Jam kerja mulai pkl 16.00 s/d 24.00
 OPERASIONAL PRODUKSI
• Kapasitas Produksi
Kapasitas Produksi Sifat Produk
Tahun Jenis alat angkut
Jenis Produksi Izin Riil Bahan Baku Jadi
/
1/2 Jadi

1. Produksi Utama
 Kayu gergajian 4.000 m3 4.000 Bahan baku -
 Kayu Lapis 1.995 m3 1.995 Bahan Baku -
 Furniture dari Kayu 6.000 Ton 6.000 - Jadi Truk

 Furniture dari Rotan 13.000 Ton 13.000 - Jadi Truk

dan atau Bambu
 Moulding dan 6.000 m3 6.000 Jadi
Komponen Bahan
Bangunan
2. Produksi Lainnya
 PEMAKAIAN BAHAN Baku & bahan penolong
Bahan Baku / Kapasitas/ Bentuk Sifat Asal Cara Neraca Bahan
Bahan Penolong M3/Th Fisik Bahan Bahan Penyimpanan % Produk % Sisa

1).Bahan Baku Kayu Gergajian dan

Kayu Lapis
Kayu Gelondongan 9.161 Padat Tidak berbahaya Lokal Dalam Gudang 65,44 34,56

2).Bahan Baku Furniture

Kayu Gergajian 5.469,4 Padat Tidak berbahaya Lokal Dalam Gudang 80 20

Kayu Lapis 1.995 Padat Tidak berbahaya Lokal Dalam Gudang 80 20

3).Bahan Baku Furniture dr

Rotan/bambu
Rotan/bamboo 13.703.5 Padat Tidak berbahaya Lokal Dalam Gudang 95 5

4).Bahan Baku Moulding dan

komponen Bahan Bangunan

Kayu Gergajian 6.320 Padat Tidak berbahaya Lokal Dalam Gudang 95 5

2). Bahan Penolong Funiture

Cat 36.98 Cair B3 Lokal Dalam Gudang 99 1

Thiner 36,98 Cair B3 Lokal Dalam Gudang 100 0
Lem 9 Cair Tidak berbahaya Lokal Dalam Gudang 99 1
Paku 3 Padat Berbahaya Lokal Dalam Gudang 100 0
Besi 1 Padat Tidak berbahaya Lokal Dalam Gudang 99 1
PEMAKAIAN AIR

Skema Pemakaian Air Bersih

PT. ALAM INROTAMA
Proses produksi
 IDENTIFIKASI KONDISI LINGKUNGAN
• Hasil Uji Air Bersih PT. Alam Inrotama
Hasil Pengujan Kualitas Baku Mutu Lingk.
Parameter PER. MEN. KES. RI
Parameter Satuan Air Bersih No.416/Menkes/
PER/IX/ 90

1. Bau - Tidak Berbau Tidak berbau

2. pH - 7,9 6,5-9,0
3. Suhu °C 30,1 Suhu udara ± 3°C
4. Jumlah Zat padat terlarut mg/l 430,1 1500
(TDS) skala NTU 0,10 25
5. Kekeruhan - Tidak berasa Tidak berasa
6. Rasa TCU 1 50
7. Warna µmhos/cm - -
8. DHL mg/l 127 500
9. Kesadahansebagai mg/l 5,7 10
CaCO3 mg/l 0,34 1,0
10. Zat Organik (KmnO4) mg/l 0,2 0,5
11. Besi (Fe) mg/l <0,0937 15
12. Mangan (Mn) mg/I - 1,5
13. Seng (Zn) mg/l 44,3 600
14. Flourida (F) mg/l - 10
15. Khlorida (Cl) mg/I - 400
16. Nitrat sebagai N mg/I 0,01 1,0
17. Sulfat
18. Nitrit sebagai N

Sumber : Hasil Analisa UPT Laboratorium Lingkungan BLH Kab. Mojokerto, 06 Pebruai 2015
 IDENTIFIKASI KONDISI LINGKUNGAN
Uji Udara
Titik Pengambilan Baku Mutu Lingkungan
Parameter Ambien di Ruang Ambien Di Luar Di Luar
Produksi di hal.depan Ruangan Ruangan
1) Gas
a. SO2 0,338.10-3 mg/Nm3 0,235 ug/Nm3 - 900
b. NO2 7,349.10-3 mg/Nm3 16,95 ug/Nm3 3 400
c. CO 3 ppm 1 ppm 25 -
d. Pb 0,.480 mg/Nm3 <3.10-3 mg/Nm3 0,05 -
e. NH3 4,293.10-3 mg/Nm3 7,354 ug/Nm3 25 -
f. O3 - 24,01 ug/Nm3 1 235
2) Debu 2,0390 mg/Nm3 0,4897 mg/Nm3 10 -
3) Kebisingan 74 dBA 67,88 dBA 85 -
4) Suhu 36,2 °C 33,7 °C - -
5) Kelembaban 31,2 % 35,6 % - -
6) Pencahayan 123,5 - Min 100 -
7) Kecepatan angin - 1,0-1,5 - -
8) Arah Angin - BaratiTimur - -
-

Sumber: PT. Alam Inrotama

 PRAKIRAAN DAMPAK / CEMARAN
Dari hasil kegiatannya, terdapat dampak yang kemungkinan timbul pada masing-masing tahapan,
sbb:
1.Tahap prakontruksi dan Kotruksi, sudah diselesaikan dengan baik
2.Tahap Operasi :
 Keresahan Tenaga Kerja
 Meningkatnya Kepadatan lalu lintas
 Cemaran udara, debu dan kebisingan, peningkatan suhu
 Limbah padat
 Limbah B3
 Resiko Kecelakaan Kerja
 Timbulnya limbah cair domestik
 Timbulnya limbah cair
 Sampah domestik
 UPAYA PENGELOLAAN

• Tahap PraKontruksi dan Kontruksi, sudah diselesaikan dengan baik

• Tahap Operasi:
• Memberikan upah sesuai dengan UMK Kab. Mojokerto
• Menyediakan Ruang Terbuka Hijau 40% dari keseluruhan lahan yang dikuasai
• Mengoptimalkan Unit Pengolahan Air Limbah
• Menyediakan TPS Limbah B3 dan mengurus ijinnya, serta bekerja sama dengan pihak ketiga dalam kegiatan pengelolaan
limbah B3 yang dihasilkan
• Menyediakan Biopori
• Menyediakan Alat Pelindung Diri (K3)
 UPAYA PEMANTAUAN

A. Tahap Pra Kontruksi dan Kontruksi, sudah dilaksanakan dengan

baik
B. Tahap Operasional
 Memantau kegiatan recruitmen tenaga kerja, beserta dengan kontrak kerja
 Membuat penanaman di sekeliling lokasi kegiatan
 Memantau Hasil Uji Laboratorium Kualitas air limbah setiap bulannya
 Bekerjasama dengan pihak ketiga yang memiliki ijin transportasi & pengelolaan limbah B3
 Memantau penerapan pemakaian APD di lapangan
 THANK YOU

CV. TIRTA SARI

General Consultation & Engineering System
Phone: 0321.327.318/0321.746.7473
Fax: 0321.327.318
www.tirtasari.com
Email: info@tirtasari.com