Anda di halaman 1dari 8

Analisis Lemak Darah

Oleh :
KELOMPOK 4
• Lipid  Molekul 2 biologis tik larut dlm air tp
larut dlm pelarut organik.
• Lemak ialah suatu ester asam lemak dengan
gliserol.
• Fungsi lemak :
1. Lemak merupakan sumber energi setselah
karbohidrat.
2. Lemak dapat disimpan sebagai cadangan energi
berupa jaringan lemak.
3. Lapisan lemak dibawah kulit merupakan
insulator sehingga tubuh dapat
mempertahankan suhu normal.
4. Lemak diperlukan dalam penyerapan vitamin
A,D,E,K yang larut dalam lemak.
Pemeriksaan Laboratorium Kisaran yang Ideal (mg/dL darah)

Kolesterol total 120-200

Kilomikron negatif (setelah berpuasa selama 12 jam)

VLDL 1-30

LDL 60-160

HDL 35-65

Perbandingan LDL dengan HDL < 3,5

Trigliserida 10-160
1. Kolesterol total
Kolesterol diproduksi oleh tubuh sendiri dan juga datang dari asupan
makanan yang kita konsumsi (produk hewani). Kolesterol
dibutuhkan tubuh untuk mempertahankan kesehatan sel-sel
tetapi level yang terlalu tinggi akan meningkatkan risiko sakit
jantung.
2. Low-density lipoprotein (LDL)
LDL ini adalah target utama dari berbagai obat penurun kolesterol.
Terlalu banyak LDL dalam darah menyebabkan akumulasi endapan
lemak (plak) dalam arteri (proses aterosklerosis), sehingga aliran
darah menyempit.
3. High-density lipoprotein (HDL)
Disebut kolesterol “baik” karena membantu membawa pergi LDL dari
aliran darah untuk disimpan sebagai cadangan di dalam sel,
menjaga pembuluh darah tetap terbuka dan lancar. Umumnya
wanita memiliki level yang lebih tinggi daripada pria.
4. Trigliserida (TG)
Idealnya level trigliserida haruslah <150 mg/dL (1.7 mmol/L).
Metabolisme lemak darah
Makanan Lemak dan trigeliserida
Tubuh
kolesterol
Asam lemak
bebas

Fosfolipid

Lemak sukar
larut cairan
seperti
darah

Jalur eksogen
Dalam bentuk ini Kolesterol bekerja
Jalur endogen kolesteroldisalurkan ke sama dengan protein
tubuh dengan 2 jalur (lipoprotein)
• Pemeriksaan lemak darah
1. Pemeriksaan Kolesterol
- Metode CHOD-PAP
a.Cholesterol ester + H2O → Cholesterol asam lemak
b.Cholesterol + O2 → Cholesterol - 3 - One + H2O2
c.2H2O2 + 4 – Aminoantipyrine + Phenol → quinoneimine + 4H2O
• Nilai normal : <200 mg/dl
2. Pemeriksaan Trigliserida
Prinsip :
a.Triglycerides Lipase Glycerol + Fatty acids
b. Glycerol + ATP GK Glycerol-3-phospate + ADP
c. Glycerol-3-phospate + O2 GPO dihydroxyacetone phosphate
+ H2O2
d. H2O2 + 4-aminoantipyrine POD Quinoneimine + HCl + H2O 4-
Chlorophenol
3. Pemeriksaan HDL – Cholesterol
Prinsip : Chylomicrons, VLDL, dan LDL akan
terpresipitasi dengan penambahan asam
fosfotungstat dan magnesium chloride,
setelah disentrifugasi larutan supernatant
mengandung HDL. Kemudian HDLdiperiksa
dengan reagen Cholesterol.
4. Pemeriksaan LDL - Cholesterol
Metode : Friedwel
• Patologi klinis dari lemak darah
1. Ateriosklerosis dan Aterosklerosis
Kondisi ini merupakan proses yang sama dimana serat-serat otot dan lapisan
endothelial dari dinding arteri yang kecil serta arteriole menjadi menebal.
2. Aterosklerosis Koronar
Aterosklerosis koronaria (suatu bentuk ateriosklerosis) ditandai dengan penumpukan
substansi lemak dan jaringan fibrosa abnormal pada dinding pembuluh.
3. Dislipidemia
Dislipidemia meliputi perubahan-perubahan dalam profil lipid yang berhubungan
dengan peningkatan resiko aterosklerosis.
4. Hiperkolesterolemia
Adalah salah satu gangguan kadar lemak dalam darah (dislipidemia) yang mana kadar
kolesterol dalam darah lebih dari 240 mg/dl.
5. Diabetes Melitus (DM)
Diabetes Melitus (DM) adalah gangguan metabolisme yang heterogen, baik secara
genetis maupun klinis dengan gejala berupa kurangnya daya kesanggupan
(toleransi) karbohidrat.

Anda mungkin juga menyukai