Anda di halaman 1dari 39

ASAS-ASAS HUKUM

ISLAM
OLEH
TIM PENGAJAR HUKUM ISLAM
SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Kode
Matakuliah:
LWPE
600008
Semester Genap Tahun
Ajaran 2017/2018
Jumlah SKS : 3 SKS
Mata Kuliah Prasyarat :
PIH dan PHI
SISTEM EVALUASI
•Instrumen evaluasi yang digunakan dalam mata
kuliah ini terdiri dari :
· Kehadiran : 10%
· Tugas : 20%
· UTS : 30%
· UAS : 40%

•·
BAHAN BACAAN WAJIB
• Hukum Islam, Prof. H. Mohammad Daud Ali, Jakarta:
PT RajaGrafindo.
• Negara Hukum, Prof. H. Muhammad Tahir Azhary,
Jakarta: PT. Bulan Bintang.
• Peraturan:
• UU No.3/2006 tentang Perubahan UU No.7/1989 tentang
Peradilan Agama
• Kompilasi Hukum Islam
• Qonun (Peraturan Aceh)
• Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah
Ketentuan Perkuliahan

Apabila tidak hadir,


Maksimal harus
menyampaikan Tidak ada UJIAN
berpakaian terlambat 15 surat keterangan SUSULAN bila
menit. Jika (missal: sakit atau tidak mengikuti
sopan dan melebihi, tidak kegiatan lainnya), UTS atau UAS
tertib diperbolehkan disampaikan tanpa keterangan
kepada pengajar di apapun.
masuk. kelas masing-
masing
Lanjutan…
Membawa buku & Peraturan perundang-undangan

Dilarang menggunakan alat komunikasi

Dilarang menitip tanda tangan. Apabila terjadi penitip


dan yang menitip dianggap tidak hadir. Apabila tidak
ada yang mengaku, maka semua dianggap tidak hadir.

- Tugas harus diberikan tepat waktu.


- Dilarang melakukan kecurangan dalam tugas dan
ujian. Bila melakukannya maka tidak lulus dalam kuliah
TUJUAN PERKULIAHAN
1. Agar mahasiswa memahami dan mampu
menjelaskan hukum Islam, sumber dan asas-asasnya
secara baik dan benar, sejarah pertumbuhan serta
perkembangannya dari dahulu sampai sekarang.
2. Agar mahasiswa memahami dan mampu
menjelaskan kedudukan hukum Islam sebagai
hukum positif dalam sistem hukum Indonesia dan
hubungannya dengan hukum-hukum lain yang
berlaku di Indonesia
POKOK BAHASAN
SESSI TANGGAL MATERI
1 9 Februari Pengantar, Penjelasan SAP
1. Alasan Hukum Islam Diajarkan dalam Kurikulum
Fakultas Hukum
2. Islam, Kerangka Dasar Agama dan Ajaran Islam
3. Salah Paham Terhadap Islam
2 16 Februari 1. Hukum Islam, Hukm/ahkam,
(Kelas 2. Syariat dan Fikih
Pengganti) 3. Ruang Lingkup Hukum Islam;
4. Ciri-ciri Hukum Islam
3 23 Februari 1. Tujuan Hukum Islam;
2. Sumber Hukum Islam: al-Qur’an;
3. Sumber Hukum Islam: As-Sunnah/al Hadits
4 2 Maret Sumber Hukum Islam: al-Ra’yu, Metode Ijtihad,
Perkembangan ijtihad dalam Masyarakat
Cont’d
SESSI TANGGAL MATERI
5 9 Maret Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan Hukum
Islam:
a. Masa Nabi Muhammad;
b. Masa Khulafa Rasyidin
6 16 Maret Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan Hukum
Islam:
a. Masa Pembinaan, Pengembangan, Pembukuan;
b. Masa kelesuan Pemikiran; Masa Kebangkitan
Kembali
7 23 Maret UJIAN TENGAH SEMESTER
8 30 Maret Hukum Islam di Indonesia:
(Kelas a. Hukum Adat, Hukum Islam dan Hukum Barat;
Pengganti) b. Hubungan Hukum Adat dengan Hukum Islam
Cont’d
SESSI TANGGAL MATERI
9 6 April 1. Kedudukan Hukum Islam Dalam Tata Hukum Indonesia
2. Hukum Islam dan Pembinaan Hukum Nasional;
10 13 April 1. Asas Umum Hukum Islam,
(Kelas 2. Asas Hukum Perdata Islam;
Pengganti) 3. Asas Hukum Perkawinan;
4. Asas Hukum Kewarisan;

11 20 April Hukum Pidana Islam


a. Asas Hukum Pidana Islam;
b. Jenis-jenis tindak pidana: hak Allah, hak manusia, dan hak
sulthon.
c. Pembuktian dan alat bukti

12 27 April 1. Peradilan Agama


a. Asas-asas Peradilan
b. Kompetensi
c. Hukum Acara
d. Susunan dan organisasi Peradilan
2. Lembaga-lembaga penyelesaian sengketa di luar peradilan
Cont’d
SESSI TANGGAL MATERI
13 4 Mei 1. Qanun
2. KHI
3. KHES
14 11 Mei Negara dan Hukum Islam
a. Asas-asas HTN Islam
b. Hubungan antara agama, negara, dan hukum
c. Piagam Madinah
d. Hukum Islam dan Hak Asasi Manusia (HAM)

15 UJIAN AKHIR SEMESTER


ALASAN HUKUM
ISLAM DIAJARKAN DI
FAKULTAS HUKUM
Mengapa Hukum Islam diajarkan
di Fakultas Hukum?

Pendudu Konstitusion
Sejarah k Yuridis al Ilmiah
ALASAN SEJARAH
• Semua sekolah tinggi hukum yang didirikan pemerintah
Belanda diajarkan hukum Islam (Mohammedaansch Recht)
• Istilah Mohammedaansch Recht tidak tepat karena hukum Islam
yang merupakan bagian dari agama Islam adalah hukum Allah,
tidak disandarkan pada pribadi penyebarnya tetapi pada Allah
sendiri.
ALASAN PENDUDUK

• Penduduk Indonesia mayoritas beragama


Islam
• Sejak dahulu para pegawai, pejabat
pemerintah, dan para pemimpin yang akan
bekerja di Indonesia diberi pengetahuan
keislaman, baik mengenai lembaganya
ataupun hukumnya yang tumbuh dan
berkembang dalam masyarakat
ALASAN YURIDIS
Hukum Islam yang berlaku di Indonesia:
• Secara normatif: bagian hukum Islam yang mempunyai
sanksi kemasyarakatan apabila norma-normanya
dilanggar, seperti shalat, zakat, puasa, dan haji
• Secara yuridis formal: bagian hukum Islam yang
mengatur hubungan manusia dengan manusia lain
dalam masyarakat serta benda, dapat menjadi hukum
positif karena ditunjuk oleh peraturan perundang-
undangan, seperti hukum perkawinan, hukum
kewarisan, hukum wakaf, dan lain-lain.
ALASAN KONSTITUSIONAL
• Pasal 29 ayat (1): negara berdasarkan atas Ketuhanan
Yang Maha Esa
• Tafsiran Hazairin:
• Dalam negara RI tidak boleh terjadi atau berlaku
sesuatu yang bertentangan dengan kaidah islam bagi
umat Islam, kaidah Nasrani bagi umat Nasrani, kaidah
Hindu bagi umat Hindu
• Negara RI wajib menjalankan syariat Islam bagi orang
Islam, syariat Nasrani, syariat Hindu bagi orang Hindu,
sekedar menjalankan syariat tersebut memerlukan
bantuan negara
• Syariat yang tidak memerlukan bantuan negara untuk
melaksanakannya dapat dilakukan sendiri oleh
pemeluknya.
ALASAN ILMIAH
• Sebagai bidang ilmu, hukum Islam sudah
dipelajari baik oleh orang Islam maupun
orientalist dengan tujuan yang berubah-ubah :
1. Untuk mempertahankan kesatuan wilayah
negara mereka dari pengaruh kekuasaan
Islam
2. Untuk menyerang Islam dari dalam dgn
mencari kelemahannya, yg diterbitkan dalam
karya ilmiah. Contoh teori resepsi: C. Snouck
hurgronje
3. Untuk mengembangkan kerjasama dgn negara
Islam dan negara penduduknya mayoritas
Islam (kepentingan politik negara).
ALASAN ILMIAH
• Sering dilakukan kajian hukum islam. Para ahli
perbandingan hukum berpendapat :
• Said Ramadan : a) asas-asas hkm Islam mempunyai nilai
yang tidak dapat dipertikaikan; b) dalam berbagai mazhab
terkandung kekayaan pemikiran yang memungkinkan
untuk berkembang dalam memenuhi kebutuhan dan
penyesuaikan yang dituntut oleh kehidupan modern
• Rene David: untuk memperoleh gambaran jelas ttg Islam
sebagai kebulatan , orang harus mempelajari hukum islam
• Charles j. Adams: hukum Islam merupakan subyek yang
terpenting dalam kajian Islam karena sifatnya yg
menyeluruh meliputi hidup dan kehidupan muslim
• H.A.R. Gibb: hukum Islam memegang peranan penting
dalam membentuk dan membina ketertiban umat Islam
dan mempengaruhi segala kehidupannya
Cont’d
• Sebagaidisiplin ilmu yang berdiri sendiri,
namanya dapat dijumpai dalam daftar kode bidang
atau disiplin ilmu dan teknologi unesco (lipi, 1973)
di bawah judul Islamic Law dengan nomor kode:
5606.01.
PERANAN C. SNOUCK HURGRONJE
DALAM MENENTUKAN KEDUDUKAN HUKUM
ISLAM DALAM TATA HUKUM DI INDONESIA

•Penyemai benih teori receptie


(dikembangkan oleh Van Vollenhoven dan
B. Ter haar) dan perumus Islam policy yang
dijalankan oleh pemerintah hindia belanda
di Indonesia
•Melarang pengkodifikasian hukum Islam
karena menganggap bid’ah dan
menghambat berlakunya hukum adat
POKOK-POKOK POLITIK ISLAM
YANG DISUSUN OLEH SNOUCK
HURGRONJE

• Mengenai urusan ubudiyah diberi kebebasan dan


kemerdekaan yang seluas-luasnya
• Urusan muamalah, dihormati sambil membuka
kesempatan kepada orang-orang islam untuk berjalan
berangsur-angsur ke arah belanda
• Urusan yang berhubungan dengan politik harus ditolak.
KOMENTAR H.M. RASYIDI TERHADAP
PEMIKIRAN C.S. HURGRONJE
• C.S. Hurgronje keliru dalam memahami hukum Islam

• Bid’ah yang dikemukakan Snouck hanya untuk menghambat


hukum Islam di Indonesia, karena tidak semua pembaharuan
adalah bid’ah.
• Menurut Rasyidi yang dimaksud bid’ah adalah pembaharuan
dalam ibadah
• Snouck Hurgronje keliru karena tidak memahami buku-buku
yang ada pada masa kebangkitan Islam, yang dipelopori oleh
Ibnu Taimiyyah, Ibnu Qayyim al-Jauziyyah, Mohammad bin
Abdul Wahhab Khallaf, Jamaluddin al-Afghani, dia membaca
buku-buku yang ditulis pada masa kemunduran Islam .
KERANGKA DASAR AGAMA
DAN AJARAN ISLAM

24
Kerangka dasar agama dan
ajaran Islam
• Istilah, Addinul Islam (‫ن السلم‬
‫ ) ال ادي‬tercantum
dlm QS. al-Maaidah [5]: 3, mengatur
hubungan manusia dengan Allah (Tuhan), yg
bersifat vertikal, hubungan manusia dengan
manusia lain dalam masyarakat dan alam
lingkungan hidupnya (bersifat horizontal).

25
addin al-Islam

26
Hablumminannas
Hubungan manusia dengan
manusia lain dan alam

Hablumminallah
Hubungan manusia
dengan Allah
(Tuhan)
Cont’d

27
Aqidah
• Surat al-Ikhlas ayat 1 artinya “katakanlah bahwa Allah itu
satu”.
• Islam sangat tegas dalam memerintahkan umatnya untuk
menyembah hanya kepada Allah Tuhan Yang Satu.
• Percaya kepada Allah di atas penggunaan akal. Sebab, tidak
semua apa yang kita percayai harus pernah kita alami dan
terlihat.
• Misalnya kita mengetahui ada kota Amerika, tanpa harus
datang ke Amerika.

28
Al-
Qur’an

29
Hukum
Islam
Sunnah Ar-ra’yu
Rasul (al- (akal
Hadits) pikiran)
Sumber ajaran Islam

al-Qur’an

Sunnah

Akal (al-
Ra’yu)
30
adalah Iman, keyakinan yang menjadi
AQIDAH
pegangan hidup setiap pemeluk ajaran
(agama) Islam, rukun iman, adalah asas
seluruh ajaran Islam

• Ibnu Khaldun, “ilmu yang membahas akidah


untuk mempertahankan iman dengan
Ilmu kalam mempergunakan akal pikiran.”
• Aliran Ahlussunnah wal jama’ah, Syi’ah (di Iran).

Ilmu tauhid • Membahas keesaan Allah

Ilmu • Membahas dan memperjelas asas agama Islam.


usuluddin
31
SYARIAH
Norma ilahi yang mengatur
hubungan manusia dengan
Allah, hubungan manusia
dengan manusia lain dalam
kehidupan sosial, hubungan
manusia dengan benda dan
alam lingkungan hidupnya

32
SYARIAH

IBADAH MU’AMALAH

Kaidah ibadah sifatnya tertutup, Kaidah muamalah pokok-


berlaku asas bahwa, semua pokoknya saja yang ditentukan
perbuatan ibadah dilarang dalam al-Qur’an dan Sunnah
dilakukan kecuali jika perbuatan Rasulullah, Muhammad SAW.
itu telah ditetapkan oleh Allah, Perinciannya terbuka bagi akal33
dicontohkan oleh Rasul-Nya. manusia utk berijtihad
Pada bidang ibadah tidak ada
pembaharuan (bid’ah).
Cont’d
Contoh, kaidah yang membolehkan seorang laki-laki
beristri lebih dari seorang, dalam Q.S. an-Nisa (4) ayat 3
dihubungkan dengan ayat 129. Di Indonesia diatur dalam
Pasal 3 dan 4 UU no. 1 Thn. 1974 tentang Perkawinan,
menentukan syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh
seorang laki-laki kalau ia hendak beristri lebih dari
seorang.

‫ال انصةل إفى ال نةماعاامل اإة اإلابااحةة إإ لالا ا ا نن‬


‫حإرينإمإه‬
‫ن‬ ‫ا‬ ‫ت‬ ‫لى‬
‫ا‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫إ‬
‫ياةد ل ل ن ا‬
‫ل‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫د‬
‫ا‬ ‫ال‬ ‫ل‬‫ا‬
Hukum dasar mu’amalah adalah boleh (jaiz) kecuali ada dalil yang
mengharamkannya.
34
berasal dari kata khuluq
berarti perangai, sikap,
watak, budi pekerti
Akhlak
kepada
Khaliq
(Pencipta
)

Akhlak kepada makhluk,


Mis. Manusia, hewan, dsb.

35
SALAH PAHAM
TERHADAP ISLAM
Salah paham terhadap Islam
Menganggap agama Menganggap terpisah Salah dalam
Islam hanya kerangka ajaran Islam penggunaan Metode,
mengatur hubungan (akidah, syaria dan hanya mengkaji secara
manusia dengan akhlak) empiris
Tuhan.
Mempersempit ruang Ali Syariati: Harus Menggunakan berbagai metode.
lingkup Islam. Mukti Ali: dalam mempelajari Islam perlu dilakukan
dengan pendekatan saintifik-doktriner atau metode
sintetis.
Hal-hal yang harus diperhatikan
dalam mempelajari Hukum Islam
• Hukum Islam adalah salah satu bagian dari kerangka dasar
ajaran agama Islam
• Hukum Islam harus dikaitkan dengan akidah dan akhlak,
sebab dalam sistem hukum Islam, iman, hukum dan
kesusilaan/moral tidak dapat diceraipisahkan
• Tidak dapat dipelajari dengan menggunakan ilmu hukum lain
(karena bersifat sekuler)
• Hukum Islam selalu dikaitkan dengan beberapa istilah kunci,
antara lain syari’ah dan fiqh
• Hukum Islam mengatur seluruh tata hubungan manusia, baik
dg Tuhan, diri-sendiri, masyarakah, dan lingkungan hidup
• Hukum Islam dipelajari dengan menggunakan metodologi
hukum Islam sendiri (usul al fiqh).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai