Anda di halaman 1dari 26

PERENCANAAN TRIWULAN TAMBANG

BATUBARA
DI CV CINTA PURI PRATAMA BLOK NANGKA
KABUPATEN BANJAR PROVINSI KALSEL

Oleh :

FAJAR DJIHAD
H1C113224

The Power of PowerPoint - thepopp.com


LATAR BELAKANG

CV Cinta Puri Pratama telah melakukan pemboran eksplorasi


di area Blok Nangka untuk membuka pit yang baru
Diperlukan kegiatan permodelan dan perhitungan
cadangan serta perencanaan teknis penambangan
sebagai tahapan awal sebelum proses penambangan
dilakukan.

The Power of PowerPoint - thepopp.com


1 Model Endapan Batubara

RUMUSAN 2 Desain Final Pit


MASALAH
CV Cinta Puri Pratama 3 Desain pit triwulan

memerlukan Perancangan
Penambangan di area Blok 4 Desain disposal, soil bank, dan jalan angkut
Nangka berupa :

5 Kebutuhan alat gali muat dan alat angkut

The Power of PowerPoint - thepopp.com


BATASAN MASALAH

Geometri jenjang sesuai dengan ketentuan


perusahaan

Target peroduksi batubara 150.000


ton/triwulan

Stripping ratio maksimal 3

The Power of PowerPoint - thepopp.com


1 Memodelkan endapan batubara

Membuat desain final pit


2
TUJUAN
PENELITIA 3 Membuat desain pit triwulan

N 4
Membuat desain waste dump, soil bank, dan jalan
angkut

Menghitung kebutuhan alat gali muat dan alat


5 angkut

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Mulai

Studi Literatur

Rumusan Masalah :

CV Cinta Puri Pratama telah melakukan


pengeboran eksplorasi di Blok Nangka dan
memerlukan perencanaan penambangan

Peninjauan Lokasi dan


Pengumpulan Data
Data :
1. Data lubang bor
2. Data topografi
3. Peta Situasi daerah
penelitian
4. Batas IUP
5. Target Produksi
6. Ketentuan SR
7. Data geometri jenjang,
8. Spesifikasi alat
9. Swell Factor
10. Jam Kerja Efektif
DIAGRAM ALIR 11. Jenjang Kerja

1
PENELITIAN
1
Pengolahan data:

1. Memodelkan endapan batubara


2. Membuat desain
3. Membuat desain pit triwulan
4. Membuat desain waste dump, soil bank, jalan
angkut
5. Menghitung keperluan alat gali muat dan alat
angkut

Pembahasan

Kesimpulan dan Saran

Selesai

DIAGRAM ALIR
PENELITIAN
Peta Kesampaian
Peta Geologi
Peta Sebaran
Titik Bor
Peta Cropline
Seam Batubara
Strike Dip Ketebalan
Seam
(N...0E) o (m)

A 198 - 200 19 2-3

B 198 - 200 19 2-3

C 198 - 200 25 9-12

Permodelan Batubara
Desain Final Pit
Keterangan Satuan Nilai

Luas Pit Ha 20,7


Panjang pit m 890,7
Lebar pit m 296
Elevasi terendah mdpl -24
Elevasi tertinggi mdpl 45
Jumlah cadangan terbukti Ton 2.419.481
Jumlah overburden BCM 6.211.914
Target produksi batubara Ton/Triwulan 150.000
Stripping Ratio 2,6

Desain Final Pit


Blok Penambangan
Tahun Kode Rencana Blok
Triwulan
Ke- Triwulan Coal (Ton) Ob (BCM) SR Penambangan
1 I 164,116 260,953 1.6 1
2 II 164,731 433,418 2.6 1
1
3 III 160,970 373,275 2.3 1
4 IV 163,067 339,476 2.1 1
5 I 158,472 417,757 2.6 1
6 II 164,449 468,820 2.9 1
2
7 III 162,522 299,160 1.8 1,2
8 IV 168,683 424,191 2.5 2
9 I 181,468 542,077 3.0 2
10 II 169,678 487,036 2.9 2
3
11 III 175,639 459,221 2.6 2
12 IV 194,391 580,267 3.0 3
13 I 188,339 537,732 2.9 3
4
14 II 202,955 588,531 2.9 3
Jumlah 2,419,481 6,211,914

Rencana Produksi
Tahun Kode Rencana Blok
Triwulan
Ke- Triwulan Coal (Ton) Ob (BCM) SR Penambangan
1 I 164,116 260,953 1.6 1
2 II 164,731 433,418 2.6 1
1
3 III 160,970 373,275 2.3 1
4 IV 163,067 339,476 2.1 1
5 I 158,472 417,757 2.6 1
6 II 164,449 468,820 2.9 1
2
7 III 162,522 299,160 1.8 1,2
8 IV 168,683 424,191 2.5 2
9 I 181,468 542,077 3.0 2
10 II 169,678 487,036 2.9 2
3
11 III 175,639 459,221 2.6 2
12 IV 194,391 580,267 3.0 3
13 I 188,339 537,732 2.9 3
4
14 II 202,955 588,531 2.9 3
Jumlah 2,419,481 6,211,914

Kesesuaian Rencana Produksi


Jumlah Overburden
Pit NangkaLokasi Waste Dump
Overburden
Tahun Triwulan Utara
(BCM) Blok I (LCM) Blok II (LCM)
(LCM)
I 260,953 326,192
II 433,418 541,773
1
III 373,275 466,594
IV 339,476 424,345
I 417,757 522,196 Kapasitas Waste Dump
II 468,820 586,024
2 Tahun Lokasi Waste Dump Elevasi (m) Kapasitas (LCM)
III 299,160 373,950
I Pit Nangka Utara 50 - 9 3,787,162
IV 424,191 530,239
II Blok I 40 - (-24) 1,926,270
I 542,077 677,596
III Blok II 40 - (-24) 2,650,750
II 487,036 608,794
3 Total 8,364,182
III 459,221 574,027
IV 580,267 725,333
I 537,732 672,165
4
II 588,531 735,664
Total 3,771,313 1,860,417 2,133,162

Waste Dump
Keterangan Kapasitas Elevasi Luas (Ha)
Top Soil Pit Nangka Selatan (BCM) 209,000
Top Soil Pit Nangka Selatan (LCM) 261,250
Kapasitas Soil Bank (LCM) 264,757 21-40 4

Soil Bank
No Keterangan Simbol Meter
1 Jumlah jalur n 2
2 Lebar alat angkut Wt 2.55
3 Lebar jalan lurus Lmin = n x Wt + (n + 1)(0.5 x Wt) 8.925
4 Lebar jejak roda U 1.94
5 Lebar juntai depan Fa 1.511
6 Lebar juntai belakang Fb 1.055
7 Jarak antara dua truk C = 0.5 (U + Fa + Fb) 2.253
8 Jarak sisi luar truk ke tepi jalan Z=C 2.253
9 Lebar jalan tikungan W = n (U + Fa + Fb + Z) + C 15.771

Jalan Angkut
Rancangan Tambang
Alat Gali Muat Overburden dan Batubara : PC 300
Produktivitas penggalian batubara : 212,78 ton/jam
Produktivitas penggalian overburden : 169,45
BCM/jam Rencana Penggalian Jam Kerja Produktivitas Jumlah Unit Jumlah Unit*
Tahun Triwulan
Coal (Ton) Ob (BCM) Efektif Coal (Ton/Triwulan) Ob (BCM/Triwulan) Coal Ob Coal Ob
I 164,116 260,953 1194.4 254,143 202,394 0.65 1.29 1 2
II 164,731 433,418 1285.5 273,527 217,832 0.60 1.99 1 2
1
III 160,970 373,275 1283.2 273,027 217,433 0.59 1.72 1 2
IV 163,067 339,476 1177.9 250,622 199,590 0.65 1.70 1 2
I 158,472 417,757 1194.4 254,143 202,394 0.62 2.06 1 3
II 164,449 468,820 1285.5 273,527 217,832 0.60 2.15 1 3
2
III 162,522 299,160 1283.2 273,027 217,433 0.60 1.38 1 2
IV 168,683 424,191 1177.9 250,622 199,590 0.67 2.13 1 3
I 181,468 542,077 1194.4 254,143 202,394 0.71 2.68 1 3
II 169,678 487,036 1285.5 273,527 217,832 0.62 2.24 1 3
3
III 175,639 459,221 1283.2 273,027 217,433 0.64 2.11 1 3
IV 194,391 580,267 1177.9 250,622 199,590 0.78 2.91 1 3
I 188,339 537,732 1194.4 254,143 202,394 0.74 2.66 1 3
4
II 202,955 588,531 1285.5 273,527 217,832 0.74 2.70 1 3

Kebutuhan alat gali muat


Alat angkut batubara : Hino FM 260
Alat Angkut Overburden : Scania
P380
Jarak Angkut (Km) Cycle Time Alat Angkut (s) Alat gali muat (unit) Jumlah Alat Angkut/fleet Alat Angkut (Unit)
Tahun Triwulan
Sacnia P380 Hino FM 260 Sacnia P380 Hino FM 260 Sacnia P380 Hino FM 260 Sacnia P380 Hino FM 260 Sacnia P380 Hino FM 260
I 0.95 4.10 515.7 1,443.6 2 1 3.58 11.46 8 12
II 0.97 4.12 518.8 1,446.7 2 1 3.60 11.48 8 12
1
III 1.00 4.15 525.1 1,453.0 2 1 3.65 11.53 8 12
IV 1.04 4.19 532.3 1,460.2 2 1 3.70 11.59 8 12
I 1.07 4.23 538.0 1,465.9 3 1 3.74 11.63 12 12
II 1.11 4.26 544.3 1,472.2 3 1 3.78 11.68 12 12
2
III 1.14 4.31 549.7 1,481.2 2 1 3.82 11.76 8 12
IV 1.16 3.99 553.3 1,422.9 3 1 3.84 11.29 12 12
I 0.86 4.03 498.8 1,430.6 3 1 3.46 11.35 12 12
II 0.88 4.09 502.6 1,440.5 3 1 3.49 11.43 12 12
3
III 0.89 4.12 505.3 1,446.7 3 1 3.51 11.48 12 12
IV 0.89 3.95 504.7 1,415.7 3 1 3.51 11.24 12 12
I 0.90 4.02 507.4 1,427.9 3 1 3.52 11.33 12 12
4
II 0.93 4.09 511.7 1,441.3 3 1 3.55 11.44 12 12

Kebutuhan alat angkut


Kesimpulan
1. Dari hasil permodelan batubara, ditemukan tiga seam batubara yaitu seam A, seam B, dan seam C. Seam A memiliki
kedudukan N 198-200oE/19o dengan ketebalan 2-3 m. Seam B memiliki kedudukan N 198-200oE/19o dengan
ketebalan 2-3 m. Seam C memiliki kedudukan N 198-200oE/25o dengan ketebalan 9-12 m.
2. Jumlah cadangan batubara dari hasil desain final pit adalah 2.419.481 ton dengan jumah overburden sebesar
6.211.914 BCM. Stripping Rasio penambangan adalah 2,6 dan luas area penambangan adalah 20,9 Ha. Elevasi
Penambangan dimulai dari permukan tanah yaitu 45 m sampai pada kedalaman -24 m.
3. Jumlah desain tahapan penambangan triwulan hingga cadangan batubara pada pit limit habis untuk ditambang
adalah empat belas triwulan. Umur tambang Pit Nangka Selatan adalah 3,5 tahun.

Kesimpulan & Saran


4. Lokasi waste dump pada tahun pertama dan tahun kedua di bekas penambangan Pit Nangka Utara dengan kapasitas
3.787.162 LCM. Lokasi waste dump pada tahun ketiga Triwulan I hingga Triwulan III di lubang bukaan penambangan
Blok 1 dengan kapasitas 1.926.270 LCM. Lokasi waste dump pada tahun ketiga Triwulan IV dan tahun keempat di
lubang bukaan penambangan Blok 2 dengan kapsitas 2.650.750 LCM. Lebar minimal jalan angkut tambang pada
keadaan lurus dan tikungan sesuai dari hasil perhitungan ialah 9 meter dan 16 meter.
5. Jumlah alat mekanis yang diperlukan untuk penggalian dan pengangkutan batubara adalah 1 unit Excavator Komatsu
PC 300 dan 12 unit dump truck Hino FM 260. Jumlah alat mekanis yang diperlukan untuk penggalian dan pengangkutan
Overburden adalah 3 unit Excavator Komatsu PC 300 dan 12 unit dumptruck Scania P380.

Saran
Untuk pengembangan lebih lanjut maka penulis memberikan saran yaitu sebagai berikut :
Pada penelitian selanjutnya, diperlukan rancangan sistem penyaliran tambang dan analisis kestabilan lereng hasil
desain pit, waste dump dan soil bank.

Kesimpulan & Saran


Thank You! 
Any Questions?

Jun Akizaki – The Power of PowerPoint


Title Font: Dence Regular
Text Font: Encode Sans Narrow Light (& Medium)

Anda mungkin juga menyukai